270 likes | 565 Views
PROGRAm & KEGIATAN KEMAHASISWAAN. STIKes Kapuas Raya Sintang. Sintang 15 Agustus 2011. PPSM. oleh Agus Samsudrajat S, SKM. DAFTAR RIWAYAT HIDUP .doc. Dasar Hukum. Undang-Undang No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
E N D
PROGRAm & KEGIATAN KEMAHASISWAAN STIKes Kapuas Raya Sintang Sintang 15 Agustus 2011 PPSM
oleh AgusSamsudrajat S, SKM DAFTAR RIWAYAT HIDUP .doc
Dasar Hukum • Undang-Undang No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional • Undang-undang No. 9 tahun 2009 tentang Badan Hukum Pendidikan • Peraturan Pemerintah (PP) No. 60 Tahun 1999 tentang Pendidikan Tinggi • Keputusan Menteri Pendidikan Nasional dan Kebudayaan N0. 155/U/1998 tentang Pedoman Umum Organisasi Kemahasiswaan di Perguruan Tinggi.
Tujuan Perguruan Tinggi Menurut PP No. 60 Tahun 1999 tentangPendidikanTinggi (PT), Pasal 2, Tujuansebuah PT adalah : • Menyiapkanpesertadidikmenjadianggotamasyarakat yang memilikikemampuanakademikdan/atauprofesional yang dapatmenerapkan, mengembangkandan/ataumemperkayakhasanahilmupengetahuan, teknologidan/ataukesenian; • Mengembangkandanmenyebarluaskanilmupengetahuan, teknologidan/ataukeseniansertamengupayakanpenggunaannyauntukmeningkatkantarafkehidupanmasyarakatdanmemperkayakebudayaannasional.
Konsep Pendidikan Mahasiswa Jam Kuliah Hardskill Mahasiswa aktif Mutu/ Kualitas Lulusan Luar Jam Kuliah/ Organisasi Mahasiswa Softskill
Tujuan PT • Kegiatan kurikuler adalah kegiatan akademik yang meliputi : kuliah, pertemuan kelompok kecil (seminar, diskusi, responsi), bimbingan penelitian, praktikum, tugas mandiri, belajar mandiri, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat (kuliah kerja nyata, kuliah kerja lapangan dan sebagainya). • Kegiatan ekstrakurikuler adalah kegiatan kemahasiswaan yang meliputi: penalaran dan keilmuan, minat dan kegemaran, upaya perbaikan kesejahteraan mahasiswa dan bakti sosial bagi masyarakat.
Produk Pendidikan PT • Hard skill adalah penguasaan ilmu pengetahuan, teknologi dan ketrampilan teknis yang berhubungan dengan bidang ilmunya. • Sedangkan soft skill adalah ketrampilan seseorang dalam berhubungan dengan orang lain (termasuk dengan dirinya sendiri). • Semua profesi membutuhkan keahlian (hard skill) tertentu akan tetapi semua profesi memerlukan soft skill.
Program Kemahasiswaan • Nasional • Regional/Wilayah • Institusi = STIKes Kapuas Raya Sintang : organisasi tingkat PT, Fakultas, jurusan/program studi, dan organisasi intern kampus sejenis lainya.
Kepmendikbud N0. 155/U/1998 = PedomanUmumOrganisasiKemahasiswaandiPerguruanTinggi. • Pasal 1 • Organisasikemahasiswaan intra. perguruantinggiadalahwahanadansaranapengembangandirimahasiswakearahperluasanwawasandanpeningkatankecendekiawanansertaintegritaskepribadianuntukmencapaitujuanpendidikantinggi. • Pasal 2 Organisasi kemahasiswaan di perguruan tinggi diselenggarakan berdasarkan prinsip dari, oleh dan untuk mahasiswa dengan memberikan peranan dan keleluasaan lebih besar kepada mahasiswa.
Organisasi kemahasiswaan intra perguruan tinggi mempunyai fungsi sebagai sarana dan wadah : • Perwakilan mahasiswa tingkat perguruan tinggi untuk menampung dan menyalurkan aspirasi mahasiswa, menetapkan garis-garis besar program dan kegiatan kemahasiswaan; • Pelaksanaan kegiatan kemahasiswaan; • Komunikasi antar mahasiswa; • Pengembangan potensi jatidiri mahasiswa sebagai insan akademis, calon ilmuwan dan intelektual yang berguna di masa depan; • Pengembangan pelatihan keterampilan organisasi, manajemen dan kepemimpinan mahasiswa; • Pembinaan dan pengembangan kader-kader bangsa yang berpotensi dalam melanjutkan kesinambungan pembangunan nasional; • Untuk memelihara dan mengembangkan ilmu dan teknologi yang dilandasi oleh norma-norma agama, akademis, etika, moral, dan wawasan kebangsaan.
BERDASARKAN POLA PENGEMBANGAN KEMAHASISWAAN (POLBANGMAWA) ; KEGIATAN KEMAHASISWAAN DIKELOMPOKKAN MENJADI : 1. PENALARAN & KEILMUAN, 2. MINAT,BAKAT & KEMAMPUAN LAIN, 3. KESEJAHTERAAN, dan 4. KEPEDULIAN SOSIAL.
1. PENALARAN DAN KEILMUAN PROGRAM & KEGIATAN KEMAHASISWAAN YANG BERTUJUAN MENANAMKAN SIKAP ILMIAH, MERANGSANG DAYA KREASI DAN INOVASI, MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENELITI DAN MENULIS KARYA ILMIAH, PEMAHAMAN PROFESI,DAN KERJA- SAMA MHS DLM TIM, BAIK PADA PERGURUAN TINGGINYA MAUPUN ANTAR PERGURUAN TINGGI DI DALAM & DILUAR NEGERI. KEGIATAN INI DAPAT BERBENTUK: 1. PEKAN ILMIAH MAHASISWA, 2. LOMBA KARYA TULIS MAHASISWA (LKTM), 3. PENGEMBANGAN KREATIVITAS MAHASISWA (PKM), 4. MAHASISWA BERPRESTASI TINGKAT NASIONAL ( MAWAPRES), 5. PRESENTASI PEMIKRAN KRITIS MAHASISWA (PPKM), 6. DISKUSI ILMIAH, SEMINAR, WORKSHOP 8. DAN KEGIATAN LAIN YANG SEJENIS. Contoh program :
2. BAKAT, MINAT & KEMAMPUAN LAINNYA; PROGRAM DAN KEGIATAN KEMAHASISWAAN YANG BERTUJUAN UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MAHASISWA DALAM MANAJEMEN PRAKTIS, BERORGANISASI, MENUMBUHKAN APRESIASI TERHADAP OLAHRAGA DAN SENI, KEPRAMUKAAN, BELANEGARA, CINTA ALAM, JURNALISTIK, DAN BAKTISOSIAL. KEGIATAN INI DAPAT BERBENTUK; 1. LATIHAN KETERAMPILAN MANAJEMEN MAHASISWA (LKMM), 2. KEGIATAN OLAH RAGA, KEJURDA, KEJURNAS & POMNAS, 3. KEGIATAN SENI (PADUAN SUARA, TEATER DAN TARI), 4. PRAMUKA MAHASISWA,dan RESIMEN MAHASISWA, 5. MAHASISWA PENCINTA ALAM (MAPALA), 6. PENERBITAN KAMPUS, 7. KORPS SUKARELA MAHASISWA (SAR & PMI), 8. KEWIRAUSAHAAN (PMW), 9. DAN KEGIATAN LAIN YANG SEJENIS.
3. KESEJAHTERAAN PROGRAM YANG BERTUJUAN UNTUK MENINGKATKAN KESEJAH TERAAN FISIK, MENTAL, & KEROHANIAN MAHASISWA. • KEGIATAN INI DAPAT BERBENTUK; • BEASISWA, • ASRAMA MAHASISWA, • KANTIN MAHASISWA, • KOPERASI MAHASISWA (KOPMA), • POLIKLINIK, • MUSABAQAH TILAWATIL QUR’AN (MTQ), • DAN KEGIATAN LAIN YANG SEJENIS.
4. KEPEDULIAN SOSIAL PROGRAM YANG BERTUJUAN UNTUK MENINGKATKAN PENGABDIAN PADA MASYARAKAT, MENANAMKAN RASA PER SATUAN & KESATUAN BANGSA, MENUMBUHKAN KECINTAAN PADA TANAH AIR DAN LINGKUNGAN, KESADARAN KEHIDUPAN BERMASYARAKAT, BERBANGSA DAN BERNEGARA YANG BERMARTABAT. KEGIATAN INI DAPAT BERBENTUK; 1. PELATIHAN PENDIDIKAN PENCEGAHAN PENYALAHGUNAAN NARKOBA & PENCEGAHAN PENYEBARLUASAN HIV/AIDS; 2. PENGEMBANGAN DESA BINAAN; 3. DIALOG KEMAHASISWAAN, 4. DAN KEGIATAN LAIN YG SEJENIS.
Pembiayaan kegiatan Kemahasiswaan Kepmendikbud N0. 155/O/1998 Pasal 10 Pembiayaan untuk kegiatan organisasi kemahasiswaan di perguruan tinggi dibebankan pada anggaran perguruan tinggi yang bersangkutan dan/atau usaha lain seijin pimpinan perguruan tinggi dan dipertanggungjawabkan sesuai dengan peraturan perundangundangan yang berlaku. Penggunaan dana dalam kegiatan kemahasiswaan harus dapat dipertanggungjawabkan akuntabilitasnya.
Kuis Di PeragakanolehPemateri TentangsudutpandangMahasiswa Dalammelihatmasalahdanmenyelasaikanmasalah Denganmenggunakaan 3 buahBulpoint
SelamatDatangMahasiswaBaruSTIKes Kapuas Raya Sintang2011/2012 “BuatlahTapakJejakdenganBerpijaksecarabijakdimanapun kaki kitaberanjak”
Terima kasih SELESAI Wassalam