220 likes | 648 Views
Depresiasi Dan Deplesi. Bab 11. Depresiasi : Alokasi cost. Depresiasi -> Proses pengalokasian harga perolehan aktiva tetap menjadi biaya selama manfaatnya dengan cara yang rasional dan sistematis Deplesi -> sumber alam Amortisasi -> aktiva tidak berujud. Hal penting yang harus diperhatikan:
E N D
Depresiasi Dan Deplesi Bab 11 AKM I - J Agung Saputro
Depresiasi : Alokasi cost • Depresiasi -> Proses pengalokasian harga perolehan aktiva tetap menjadi biaya selama manfaatnya dengan cara yang rasional dan sistematis • Deplesi -> sumber alam • Amortisasi -> aktiva tidak berujud AKM I - J Agung Saputro
Hal penting yang harus diperhatikan: • harga perolehan • nilai residu / nilai sisa • masa manfaat / umur aktiva • Metode Depresiasi • Dasar Depresiasi = Harga perolehan - Nilai sisa AKM I - J Agung Saputro
Metode Depresiasi • Metode Aktivitas (menggunakan unit) • Metode Garis Lurus (straight line) • Metode Depresiasi Dipercepat • Jumlah Angka Tahun (sum of year digit) • Saldo Menurun (declining balance) / double declining • Metode Khusus • Metode persediaan • Metode penghentian dan penggantian • Metode kelompok dan gabungan (group & composite) • Metode Bunga Majemuk (compound interest) AKM I - J Agung Saputro
Contoh • Mesin diperoleh pada tanggal 1 april 2004, dengan harga perolehan 500.000 umur manfaat 5 tahun, nilai sisa 50.000. • Hitung depresiasi per tahun dengan menggunakan metode: • Garis lurus • Jumlah angka tahun • Menurun berganda AKM I - J Agung Saputro
Metode Persediaan • Digunakan untuk penilaian aktiva yang kecil-kecil. Misal: perkakas • Nilai yang didepresiasi: persediaan awal perkakas + harga perolehan perkakas - persediaan akhir perkakas AKM I - J Agung Saputro
Metode penghentian & penggantian • Digunakan untuk public utilities (prasarana umum) dan kereta api, yang memiliki unit-unit sama dengan nilai kecil, kabel, konduktor, telepon, dsb. • Tujuan: menghindarkan penyusutan yang besar untuk masing-masing aktiva AKM I - J Agung Saputro
Metode penghentian (retirement): membebankan cost aktiva yang dihentikan (dikurangi nilai sisa) ke biaya depresiasi • Metode penggantian (replacement): membebankan cost aktiva yang dibeli (dikurangi nilai sisa dari aktiva yang dihentikan) ke biaya depresiasi Kedua metode ini tidak menggunakan rekening Akumulasi Depresiasi AKM I - J Agung Saputro
Metode kelompok dan gabungan (group & composite) • Metode ini digunakan untuk beberapa aktiva yang didepresiasikan dengan menggunakan satu tarif. • Metode Kelompok (group): digunakan untuk kumpulan aktiva bersifat sama dan umur aktiva hampir sama • Metode Gabungan (composite): digunakan untuk kumpulan aktiva tidak bersifat sama dan umur aktiva berbeda AKM I - J Agung Saputro
-> tentukan rata-ratanya kemudian didepresiasi -> tidak ada laba/rugi yang diakui -> Akumulasi Depresiasi: perbedaan antara harga jual dengan kas yang diterima. AKM I - J Agung Saputro
Metode Bunga Majemuk (compound interest) • Merupakan metode Depresiasi Dipercepat, dengan membebankan depresiasi pada awal-awal tahun lebih rendah dibanding tahun-tahun akhir. AKM I - J Agung Saputro
Pemilihan Metode Depresiasi • Idealnya: pilih metode yang mampu mencocokkan (match) antara pendapatan dan biaya • Jika pendapatan yang dihasilkan dari aktiva konstan -> garis lurus • Jika pendapatan yang dihasilkan dari aktiva menurun -> metode dipercepat AKM I - J Agung Saputro
Faktor lain, dalam pemilihan metode: • Praktis • Pengaruh laba dan nilai buku • pertimbangan pajak • Metode dapat dipilih bebas tetapi harus konsisten AKM I - J Agung Saputro
Depresiasi dan Penggantian Aktiva Tetap • Depresiasi -> biaya yang akan mengurangi Laba bersih, tetapi tidak masuk dalam arus kas keluar. Sehingga tidak akan ada dana dari aktiva untuk penggantian. Dana untuk penggantian berasal dari pendapatan. AKM I - J Agung Saputro
Revisi Tarif Depresiasi • Karena penentuan tarif depresiasi (umur aktiva) hanya merupakan perkiraan maka sering terjadi tidak tepat, untuk itu perlu direvisi. • Perubahan perkiraan harus ditangani dalam periode berjalan dan periode prospektif. Periode yang sudah berjalan tidak mungkin dilakukan revisi AKM I - J Agung Saputro
Deplesi • Sumber Alam (minyak bumi, tambang lainnya, kayu)-> aktiva yang dapat habis, dikonsumsi secara fisik selama periode penggunaan dan tidak menyisakan karakter fisik • Deplesi -> untuk menghapus aktiva sumber alam ini, akan mengurangi aktiva sumber alam (bukan menjadi Biaya Deplesi) • Harga perolehan sumber alam: • cost akuisisi -> harga yang dibayarkan untuk memperoleh hak mencari dan menemukan sumber alam yang belum ditemukan atau membeli lisensi jika sumber alam ini telah ditemukan AKM I - J Agung Saputro
cost eksplorasi -> biaya untuk menemukan sumber alam • full cost approach -> gagal dan berhasil diakui • successful effort approach -> hanya yang berhasil diakui • Cost Pengembangan: • peralatan berujud -> peralatan yang diperlukan untuk menambang sumber alam (biasanya tidak diikutkan dalam penghitungan deplesi) • cost pengembangan tidak berujud -> biaya yang tidak mempunyai karakter fisik tetapi diperlukan untuk produksi sumber alam, misal: biaya pengeboran, pembuatan lorong, gua, sumur dsb) • Cost restorasi(perbaikan) ->diikutkan dalam perhitungan deplesi • Metode yang digunakan adalah Metode Aktivitas (menggunakan unit) AKM I - J Agung Saputro