130 likes | 402 Views
Minggu ke-6 KEPUASAN KERJA. Nataya Charoonsri R. Kepuasan Kerja apa Sih ?. Suatu efektivitas atau respons emosional terhadap berbagai aspek pekerjaan Kepuasan kerja bukan konsep tunggal
E N D
Minggu ke-6 KEPUASAN KERJA Nataya Charoonsri R.
Kepuasan Kerja apa Sih ? • Suatu efektivitas atau respons emosional terhadap berbagai aspek pekerjaan • Kepuasan kerja bukan konsep tunggal • Penelitian di Cornell University mengembangkan Job Descriptive Index (JDI) dalam menilai kepuasan berdasarkan dimensi: • Pekerjaan • Upah • Promosi • Rekan kerja • Pengawasan • Penelitian di University of Minnesota menyimpulkan ada 20 dimensi yang melandasai kepuasan kerjaMinnesota Satisfaction Questionnaire (MSQ)
5 Model 5 • Pemenuhan Kebutuhan • Ketidakcocokan • Pencapaian Nilai • Persamaan • Komponen Watak/Genetik
Pemenuhan Kebutuhan • Kepuasan ditentukan oleh karakteristik dari sebuah pekerjaan memungkinkan seorang individu memenuhi kebutuhannya. • Contoh : 30 lembaga bantuan hukum Masachusetts mengungkap 35-50% dari rekan kerja lembaga meninggalkan lembaga tersebut karena lembaga tidak mengakomodir kebutuhan keluarga
Ketidakcocokan • Kepuasan adalah hasil dari harapan yang terpenuhi • Saat harapan lebih besar dari kenyataan pekerja akan merasa tidak puas • Dari meta analisis terdapat 31 penelitian yang mengungkap 17421 orang menunjukkan bahwa harapan yang terpenuhi secara signifikan berhubungan dengan kepuasan kerja
Pencapaian Nilai • Kepuasan berasal dari suatu persepsi bahwa suatu pekerjaan memungkinkan untuk pemenuhan nilai-nilai kerja yang penting dari individu • Pada umumnya penelitian secara konsisten mendukung prediksi bahwa pemenuhan nilai secara positif berpengaruh terhadap kepuasan kerja
Persamaan • Kepuasan adalah suatu fungsi dari bagaimana individu diperlakukan secara adil di tempat kerja. • Kepuasan berasal dari persepsi seseorang bahwa output pekerjaan, relatif sama dengan inputnya • Suatu meta analisis melibatkan data 30 organisasi yang berbeda melibatkan 12979 orang mengungkap bahwa para karyawan merasakan keadilan terhadap upah dan promosi secara signifikan berkorelasi dengan kepuasan kerja.
Komponen Watak/Genetik • Kepuasan kerja merupakan sebagian fungsi dari sifat pribadi maupun faktor genetik • Model ini menunjukkan bahwa perbedaan individu yang stabil adalah sama pentingnya dalam menjelaskan kepuasan kerja dengan karakteristik lingkungan kerja. • Hasil penelitian ada yang menunjukkan adanya hubungan positif antara sifat pribadi dengan kepuasan kerja • Faktor genetik juga ditemukan secara signifikan dapat memprediksi kepuasan hidup, kesejahteraan dan kepuasan kerja secara umum.
Bagaimana mengukur kepuasan kerja? • Mendefinisikan variabel kepuasan kerja • Mencari gap antara nilai expected (tingkat kepentingan) vs perceived (tingkat kepuasan) dari variabel tersebut • Semakin besar gap, menunjukkan tidak tercapainya kepuasan kerja (Nilai expected lebih besar dari perceived)
Expected I II perceived IV III Variabel yang berada pada kuadran mana yang harus diprioritaskan untuk diperbaiki?
Bagaimana meningkatkan kepuasan kerja? • Pendekatan struktural • Memperbaiki sistem kerja • Pendekatan Proses • Memperbaiki sisi keorganisasian