300 likes | 848 Views
THERMISTOR. KELOMPOK I. * BUDIANTO / 1102506 * ANDES RAHMAWAN / 1102481 * MOH . SONDRI RINJANI / 1106953 * GEZTA KSATRIA M / 1106937 * BENI IRVAN / 1102461. GAMBAR. THERMISTOR
E N D
KELOMPOK I * BUDIANTO / 1102506 * ANDES RAHMAWAN / 1102481 * MOH. SONDRI RINJANI / 1106953 * GEZTA KSATRIA M / 1106937 * BENI IRVAN / 1102461
THERMISTOR Thermistor atau thermal resistor adalah suatu jenis resistor yang sensitive terhadap perubahan suhu. Prinsipnya adalah memberikan perubahan resistansi yang sebanding dengan perubahan suhu. Perubahan resistansi yang besar terhadap perubahan suhu yang relatif kecil menjadikan termistor banyak dipakai sebagai sensor suhu yang memiliki ketelitian dan ketepatan yang tinggi.
ThermistorsDapat Diklasifikasikan Menjadi Dua Jenis Yaitu: • PTC Thermisror yaitu resistansi meningkat dengan meningkatnya suhu, dan perangkat yang disebut koefisien temperatur positif thermistor, atau posistor • Lihat Pada gambar
NTC Thermistor yaitu resistensi menurun dengan meningkatnya suhu, dan perangkat yang disebut koefisien suhu negatif termistor. • Lihat Pada gambar
Grafik Hubungan Antara Suhu Dengan Temperatur Pada Themistor NTC
Cara Kerja Thermistor • Cara kerja thermistor yaitu mendekteksisuhu di sekitarsistem yang akan di sensor danmemberikanmasukanke ECU berupategangan yang bervariasiakibatnilairesistansi yang brubah-ubahsesuaidengansuhupadasistem, yang kemudiandi olah ECU danselanjutnya ECU akanmengeluarkan output kesistem. Sepertisistem AC, sistempendingindansistemlainnya yang membutuhkanpembacaansuhu (temperatur).
Cara Kerja Thermistor Pada AC Mobil • Cara kerja thermistor pada AC mobil yang biasanya juga di sebut dengan thermistor cooler, pada system ac mobil thermistor cooler ini yang berperan untuk meraba suhu di dalam rumah evaporator. • Lihat pada gambar
Thermistor ini berfungsi mengirim sinyal untuk memutus arus listrik ke magnetic clutch (kopling magnet) sebelum memutus arus listrik, sinyal akan di olah dulu oleh AC amplifier atau ECU kemudian di teruskan untuk memutus kontak relai pada magnetic cltch.Dan tentu saja, baik AC amplifier atau ECU tidak di dekteksi atau membaca perubahan nilai tahanan dari thermistor, tetapi perubahan tegangan yang terjadi akibat perubahan nilai tahanan dari thermistor, dan resistor variable sebagai pengatur suhu AC.
Berubah nya nilai tahanan pada titik A dan B karena perubahan temperatur, menyebabkan perubahan tegangan pada titik tersebut, jika ada arus listrik yang mengalir. Resistor variable dan thermistor cooler di susun secara seri seperti gambar di atas merupakan rangkaian pembagi tegangan.
INLET TEMPERATUR SENSOR Inlet Air Temperatur Sensor mengunakan Thermistor untuk mendekteksi suhu yang akan masuk ke intake manifol. Inlet Air Temperatur SensorMemberikanmasukanke ECU kondisisuhuudara yang akan masuk ke intake manifol, agar apabila suhu udara rendah, IAT ini akan memberi masukan ke ECU dan ECU akan mengeluarkan output ke injektor untuk memasok bahan bakar lebih banyak, dan sebaliknya apabila suhu udara yang akan masuk ke intake manifol tinggi maka ECU akan mengeluarkan output ke injektor agar memasok bahan bakar lebih banyak.
ENGINE COOLANT TEMPERATURE SENSOR • Engine Coolant Temperature Sensor mendeteksisuhu air pendingindenganmenggunakanthermistor. ECT ini berfungsi memberikan masukan ke ECU suhu dari air pendingin, dan ECU akan mengeluarkan output untuk menghidupkan dan mematikan pen elektrik radiator, yaitu apabila suhu air pendingin tinggi maka pen elektrik radiator akan hidup, dan apabila suhu air pendingin rendah maka pen elektrik radiator akan mati. Selain itu ECU juga akan mengeluarkan output ke indikator amper panas pada spedometer tentang suhu air pendingin.