1 / 19

GENETIKA (BIG100)

GENETIKA (BIG100). Tempat : R122 Waktu Jam : 7 – 8 Pukul : 12.30 – 14.20 Pengajar : Bambang Irawan Hari Supriandono. ISI KONTRAK PERKULIAHAN. DESKRIPSI TUJUAN STRATEGI MENGAJAR TUJUAN KOMPETENSI JUMLAH TATAP MUKA KOMPOSISI NILAI AKHIR PENGULANGAN JADWAL. DESKRIPSI.

jason
Download Presentation

GENETIKA (BIG100)

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. GENETIKA (BIG100) Tempat : R122 Waktu Jam : 7 – 8 Pukul : 12.30 – 14.20 Pengajar : Bambang Irawan Hari Supriandono

  2. ISI KONTRAK PERKULIAHAN • DESKRIPSI • TUJUAN • STRATEGI MENGAJAR • TUJUAN • KOMPETENSI • JUMLAH TATAP MUKA • KOMPOSISI NILAI AKHIR • PENGULANGAN • JADWAL

  3. DESKRIPSI Istilah-istilah dalam genetika terutama alel, lokus, gen, mutasi, alel ganda, dan poligen, Mekanisme pewarisan sifat menurut Mendel, dan modifikasinya termasuk pewarisan bila ada alel ganda dan pewarisan dalam peristiwa gen-gen yang terangkai dalam satu kromosom dan gen-gen yang dipengaruhi oleh jenis kelamin. Formula matematik dalam genetik dan uji statistik. Cara pembuatan peta kromosom. Dasar-dasar genetika populasi dan sistem lawan jodoh.

  4. TUJUAN DAN STRATEGI MENGAJAR • TUJUAN Dapat mengevaluasi pewarisan sifat berdasar hukum Mendel dan membuat diagram peta kromosom (C6) • STRATEGI MENGAJAR Kuliah dan tugas terstruktur.

  5. KOMPETENSI • Mampu menjelaskan prinsip dan mekanisme pewarisan sifat. • Mampu menganalis fenomena sifat menurun • Dapat berkomunikasi secara lisan maupun tertulis tentang pewarisan sifat.

  6. JUMLAH PERTEMUIAN • 14 KALI • TERSUSUN DARI 14 (13) kali membahas materi 2 kali ujian (UTS dan UAS)

  7. KOMPOSISI NILAI AKHIR • 40% UTS • 40% UAS • 20% TUGAS BAHAN UAS: BAHAN UTS + BAHAN SETELAH UTS

  8. BIDANG KAJIAN GENETIKA • MEMPELAJARI MEKANISME PEWARISAN SIFAT (GENETIKA MENDEL) • MEMPELAJARI MEKANISME MUNCULNYA SIFAT (GENETIKA MOLEKULER) • MEMPELAJARI KOMPOSISI GEN DALAM SUATU POPULASI

  9. PEMANFAATAN GENETIKA • MENYEDIAKAN ORGANISME DENGAN SIFAT UNGGUL • PENGENDALIAN PENYAKIT GENETIK • BREEDING SCIENCE • MEMBANTU MEMECAHKAN MASALAH DALAM BIDANG BIOLOGI LAINNYA: SEPERTI TAKSONOMI, PENGENDALIAN HAYATI, KONSERVASI DAN SEBAGAINYA

  10. DI MANA BAHAN GENETIK BERADA • BAHAN GENETIK BERADA DI KROMOSOM • KROMOSOM TERSUSUN DARI ASAM NUKLEAT DAN PROTEIN • YANG MEMBAWA INFORMASI GENETIK ADALAH ASAM NUKLEAT • ASAM NUKLEAT : ADN DAN ARN • PADA SEMUA ORGANISME EUKARIOTA DAN PROKARIOTA YANG MENYIMPAN INFORMASI GENETIK ADALAH ADN

  11. ADN ALEL DAN GEN • BENTUK FISIKNYA BERUPA DUA PITA PANJANG YANG SALING MELILIT • SEGMEN SEGMEN ADN YANG TERDAPAT PADA TEMPAT TERTENTU DISEBUT ALEL (ALLELE) • POSISI ATAU TEMPAT KEDUDUKAN ALEL PADA KROMOSOM DISEBUT LOKUS • ISTILAH GEN SERINGKALI DIGUNAKAN UNTUK MENUNJUKKAN BAIK ALEL MAUPUN LOKUS

  12. ALEL NORMAL DAN MUTAN • ALEL NORMAL (WILD TYPE) ADALAH ALEL YANG UMUM DIJUMPAI DALAM SUATU POPULASI • ALEL MUTAN ADALAH ALEL NORMAL YANG SUDAH BERUBAH

  13. HOMOZIGOT DAN HETEROZIGOT • HOMOZIGOT DAN HETEROZIGOT DIGUNAKAN UNTUK MENUNJUKKAN KONSTELASI GEN PADA INDIVIDU DIPLOID

  14. HOMOZIGOT • BILA PADA LOKUS YANG SAMA DARI DUA KROMOSOM HOMOLOG (PASANGAN) TERDAPAT ALEL YANG SAMA MAKA INDIVIDU TERSEBUT DIKATAKAN BERSIFAT HOMOZIGOT • HOMOZIGOT : DAPAT PASANGAN ALEL NORMAL DENGAN NORMAL DAPAT PASANGAN ALEL MUTAN DENGAN MUTAN YANG SEJENIS MUTAN A DENGAN MUTAN A MUTAN D DENGAN MUTAN D

  15. HETEROZIGOT • BILA PADA LOKUS YANG SAMA ALELNYA TIDAK SEJENIS MAKA INDIVIDU TERSEBUT DIKATAKAN BERSIFAT HETEROZIGOT • HETEROZIGOT: DAPAT PASANGAN ALEL NORMAL DENGAN MUTAN DAPAT PASANGAN ALEL MUTAN DENGAN MUTAN YANG TIDAK SEJENIS NORMAL DENGAN MUTAN A MUTAN A DENGAN MUTAN B

  16. FENOTIP DAN GENOTIP • FENOTIP ADALAH HASIL EKSPRESI GEN YANG DIMILIKI SUATU INDIVIDU • KOMBINASI ALEL MENENTUKAN FENOTIP SUATU INDIVIDU • KARENA EUKARIOTA BERSIFAT DIPLOID MAKA FENOTIPNYA DITENTUKAN OLEH KOMBINASI DUA ALEL • KOMBINASI ALEL YANG DIMILIKI INDIVIDU DISEBUT GENOTIP FENOTIP MISALNYA: HITAM ATAU PUTIH GENOTIP MISALNYA: AA, Aa, aa

  17. ALEL GANDA • GEN BOLEH JADI HANYA MEMILIKI SEPASANG ATAU DUA ALEL (NORMAL DAN MUTAN) • TETAP ADA JUGA GEN YANG MEMILIKI LEBIH DARI DUA ALEL (NORMAL, MUTAN 1, MUTAN 3) MISALNYA GEN GOLONGAN DARAH SISTEM ABO MEMILIKI 3 ALEL • PERISTIWA GEN YANG MEMILIKI LEBIH DARI DUA ALEL DISEBUT ALEL GANDA • SEKALIPUN MEMILIKI LEBIH DARI DUA ALEL TETAPI SETIAP KALI HANYA HADIR DUA ALEL DI ANTARANYA SAJA.

  18. POLIGEN • BILA SUATU FENOTIP DITENTUKAN OLEH SEKUMPULAN GEN YANG TERDAPAT PADA LEBIH DARI SATU LOKUS MAKA PERISTIWANYA DISEBUT POLIGEN ATAU GEN GANDA • CONTOH POLIGEN ADALAH WARNA KULIT

  19. Presentasi Pengantar Selesai Terima kasih Dan Silakan bertanya

More Related