1.35k likes | 3.38k Views
PLANTAE (Dunia Tumbuhan). By: Maududi MA. KINGDOM PLANTAE. Eukariot Multiseluler Dapat berfotosintesis Memiliki klorofil a dan b Menyimpan karbohidrat. KLASIFIKASI TUMBUHAN. Tumbuhan non Tracheophyta (tak berpembuluh) Lumut ( bryophyta )
E N D
PLANTAE(Dunia Tumbuhan) By: Maududi MA.
KINGDOM PLANTAE • Eukariot • Multiseluler • Dapat berfotosintesis • Memiliki klorofil a dan b • Menyimpan karbohidrat
KLASIFIKASI TUMBUHAN • Tumbuhan non Tracheophyta (tak berpembuluh) • Lumut ( bryophyta ) Tumbuhan tracheophyta ( berpembuluh) Paku-pakuan (Pteridophyta) Tumbuhan berbiji (Spermatophyta)
LUMUT (BRYOPHYTA)
CIRI-CIRI LUMUT • Berklorofil, belum memiliki (floem, xilem) • Tumbuh di tempat yang lembab • Belum dapat dibedakan antara akar, batang, dan daun • Peralihan antara tumbuhan Thallophyta dan Cormophyta • Autotrof • Reproduksi sexual dan asexual • Sebagian lumut tubuhnya berupa talus (lembaran) • Sebagian lagi telah memiliki organ mirip akar (rizoid), batang, dan daun.
LUMUT Tubuh lumut dibedakan menjadi 2, yaitu 1. Sporofit : tubuh penghasil spora 2. Gametofit: tubuh penghasil gamet (sel kelamin: sperma & ovum) Oleh karena itulah lumut disebut mengalai metagenesis (pergiliran keturunan)
Reproduksi lumut • Asexual dengan spora (sporofit) • Sexual dengan penyatuan gamet jantan dan gamet betina (gametofit) • Terjadi pergiliran keturunan antara fase gametofit dengan fase sporofit (metagenesis)
Spora (n) Gametofit adalah generasi yang dominan dalam daur hidupnya. Klasifikasi lumut ada 3 divisi: Lumut hati Lumut tanduk Lumut daun (lumut sejati). METAGENESIS LUMUT mitosis protonema Gametofit(n) arkegonium anteridium Spermatozoid(n) Ovum(n) Zigot (2n) Sporangium(2n) meiosis Spora (n)
KLASIFIKASI LUMUT TERDIRI DARI TIGA DIVISI: • Lumut daun (moss) • Lumut hati (liverwort) • Lumut tanduk (hornwort)
MANFAAT LUMUT • Marchantia bahan obat untuk sakit hepatitis (liver). • Sphagnum (lumut gambut) sebagai bahan pembalut dan sumber bahan bakar.
Lumut Hati
Thallophyta (Tumbuhan Berpembuluh)
Pteridophyta (Tumbuhan Paku)
CIRI – CIRI PTERIDOPHITA • Sering disebut juga kormofita berspora • Sering disebut juga Tracheophyta • Telah memiliki akar, batang, dan daun sejati • Memiliki klorofil • Ukuran dan bentuk tubuh (2cm – 5m ) • Ada dua generasi (sporofit dan gametofit) • Sporofit adalah tumbuhan yang dominan. • Terjadi metagenesis.
Struktur Tubuh: • AKAR : Akar serabut berupa rizom • BATANG : ada, ada berkas pengangkut • DAUN : Terdiferensiasi mjd: daun tropofil & daun sporofil
REPRODUKSI: • ASEKSUAL : Spora • SEKSUAL : Fertilisasi METAGENESIS: • SPOROFIT : Tumbuhan paku (dominan) • GAMETOFIT : Protalium
Spora (n) METAGENESIS pada paku mitosis protalium Gametofit(n) arkegonium anteridium Spermatozoid(n) Ovum(n) Zigot (2n) Sporangium(2n) meiosis Spora (n)
Ada dua jenis daun pada tumbuhan paku (ukuran) • Berdaun kecil (mikrofil) • Berdaun besar (makrofil)
ADA DUA JENIS DAUN TUMBUHAN PAKU (ada tidaknya spora) • Daun fertil / sporofil (penghasil spora) • Daun steril / tropofil(tanpa spora)
Sporofil Tropofil Spora
BERDASARKAN JENIS SPORA YANG DIHASILKAN TUMBUHAN PAKU DIBEDAKAN MENJADI TIGA • Paku homospora / isospora (satu jenis spora sama besar) • Paku heterospora (makrospora dan mikrospora) • Paku peralihan
PERAN • Tanaman hias (paku tanduk rusa, Asplenium, suplir) • Bahan obat (Aspidium, Lycopodium) • Sayuran (semanggi) • Pupuk hijau (Azolla pinata)
Spermatophyta (Tumbuhan Berbiji)
(Tumbuhan Berbiji) (Biji Terbuka) (Biji Tertutup) (Mlinjo) (Pakis) (Pinus)