380 likes | 1.19k Views
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI. RAYMOND MCLEOD, JR. SISTEM INFORMASI AKUNTANSI. Pengolahan Data (Data Processing) adalah manipulasi atau transformasi simbol-2 seperti angka dan abjad untuk tujuan meningkatkan kegunaannya.
E N D
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI RAYMOND MCLEOD, JR
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI • Pengolahan Data (Data Processing) adalah manipulasi atau transformasi simbol-2 seperti angka dan abjad untuk tujuan meningkatkan kegunaannya. • Tugas pengolahan data perusahaan dilaksanakan oleh Sistem Informasi Akuntansi yg mengumpulkan data yg menjelaskan kegiatan perusahaan, mengubah data tsb menjadi informasi, serta menyediakan informasi bg pemakai di dlm maupun di luar perush. • SIA adalah satu-2nya CBIS yg bertanggungjawab memenuhi kebutuhan informasi di luar perusahaan. SIA bertanggungjawab u/menyediakan informasi bagi tiap elemen lingkungan kecuali pesaing. • Karakteristik SIA : • Melaksanakan tugas yg diperlukan • Berpegang pd prosedur yg relatif standar • Menangani data yg rinci • Terutama berfoukus historis • Menyediakan informasi pemecahan masalah yg minimal
Empat - tugas SIA • Pengumpulan Data, perush menyediakan produk dan jasa ke lingkungan, tiap tindakan dijelaskan oleh satu catatan data, apabila tindakan tsb melibatkan elemen lingkungan disebut transaksi. • Manipulasi Data : data perlu dimanipulasi u/me ngubahnya menjadi informasi, meliputi : • Pengklasifikasian • Penyortiran • Penghitungan • Pengikhtisaran • Penyimpanan Data, di perush terdapat transaksi-2 yg dijelaskan oleh bbrp elemen data yg harus disimpan sampai data tsb diperlukan. Data disimpan pd media penyimpanan sekunder, dan file dpt diintegrasikan secara logis u/membentuk suatu database. Sebagian besar data dlm database adalah data akuntansi. • Penyiapan Data : SIA menghasilkan output u/perorangan dan organisasi baik di dlm dan di luar perush yg dipicu dlm dua cara : • Oleh suatu tindakan • Oleh jadwal waktu
Sistem Distribusi • Sist. yg Memenuhi Pesanan Pelanggan : • Pemasukan Pesanan • Edit Data Pesanan • Menghitung Pemeriksaan Kredit • Log Pesanan • Menandai Pesanan yg tlh dipenuhi • Persediaan • Memeriksa saldo persediaan • Memeriksa Titik pemesanan kembali • Menambahkan jenis brg yg diterima • Menyediakan data buku besar • Penagihan • Mendapatkan data pelanggan • Menyiapkan faktur • Piutang Dagang • Menambah piutang baru • Menghapuskan piutang yg tlh dibayar • Menyiapkan pernyataan • Menyediakan data buku besar
Sistem Distribusi • Sist. yg Mengisi Kembali Persediaan • Pembelian • Memilih pemasok • Mendapatkan komitmen lisan • Menyiapkan pesanan pembelian • Menutup pesanan pembelian • Penerimaan • Proses penerimaan • Memberitahukan sistem lain • Hutang Dagang • Membuat catatan hutang pd pemasok • Membayar pd pemasok • Menghapuskan yg tlh dibayar • Menyediakan data buku besar • Sist. yg Melaksanakan Proses Buku Besar
Peran SIA dlm Pemecahan Masalah • SIA berkontribusi pada pemecahan masalah karena : • SIA menghasilkan bbrp output informasi dlm bentuk lap akuntansi standar • SIA menyediakan database yg kaya yg dpt digunakan dlm pemecahan masalah oleh subsistem CBIS yg lain.
Decision Support System (Sistem Pendukung Keputusan) • Keputusan dibuat untuk memecahkan masalah. Dlm usaha memecahkan masalah pe mecah masalah mungkin membuat banyak keputusan. • Jenis Keputusan menurut Simon : • Keputusan terpogram bersifat berulang dan rutin, ada prosedur pasti u/emnangani. • Keputusan tak terpogram bersifat baru, tidak terstruktur dan jarang konsekuen. Tidak ada metode pasti u/menangani masalah ini. • Tahap-2 pengambilan keputusan menurut Simon : • Kegiatan Intelejen – mengamati lingkungan mencari kondisi yg perlu diperbaiki • Kegiatan meracang – menemukan, mengembangkan & menganalisis alternatif tindakan • Kegiatan memilih – memilih satu rangkai tindakan • Kegiatan menelaah – menilai pilihan-2 yg lalu.
Decision Support System (Sistem Pendukung Keputusan) • Masalah terstruktur mrpkan suatu masalah yg memiliki struktur pd tiga tahap pertama Simon, yaitu intelijen, rancangan dan pilihan. • Masalah tak terstruktur mrpkan masalah yg sama sekali t/memiliki struktur pd tiga tahap Simon tsb. • Masalah semi terstruktur mrpkan masalah yg memiliki struktur hanya pada satu atau dua tahap Simon. • Jenis DSS menurut Alter : • Mengambil elemen -2 informasi • Menganalisis semua file • Menyiapkan laporan dr berbagai file. • Memperkirakan akibat keputusan • Mengusulkan keputusan • Membuat keputusan. • Ketiga jenis pertama DSS ini memberikan dukungan dlm bentuk lap khusus sbg jawaban atas database query & lap periodik. Sedangka tiga jenis yg terkahir DSS melibatkan penggunaan model matematika.
Decision Support System (Sistem Pendukung Keputusan) • Tujuan DSS : • Membantu manajer membuat keputusan u/memecahkan masalah semi terstruktur • Mendukung penilaian manajer bukan mencoba menggantikannya • Meningkatkan efektivitas pengambilan keputusan manajer dp efisiensinya • Manajer dan komputer bekerja sama sbg tim pemecahan masalah dlm memecahkan masalah yg berada di area semi-terstruktur yg luas. Tujuan DSS bukan u/membuat proses pengambilan Keput seefisien mungkin. Waktu manajer berharga dan tidak boleh terbuang, ttp manfaat utama menggunakan DSS adl keput yg lbh baik. • DSS terdiri dr tiga kemis subsistem penghasil informasi : • Perangkat Lunak Penulisan Laporan • Model Matematika • Perangkat Lunak GDSS • Management by exception dpt disatukan ke dlm lap yaitu dgn menyiapkan lap hanya jika terjadi perkecualian, dgn menggunakan urutan manaik atau menurun untuk menyoroti perkecualian, dgn mengelompokkan perkecualian bersama-sam dan dgn menggunkan kolom varians.
Otomatisasi Kantor • OA mencakup semua sistem elektronik formal dan informal yg terutama berkaitan dgn komunikasi informasi ke dan dr orang-2 di dlm maupun di luar perush. • OA digunakan oleh semua orang yg bekerja di dlm kantor. Empat kategori pemakai : manajer, profesional, sekretaris, dan peg administratif. • Tujuan OA adl meningkatkan produktivitas, utk pemecah masalah, sbg pelengkap cara komunikasi bisnis bukan pengganti. • Aplikasi OA (11) : pengolahan data, surat elektronik, voice mail, kalender elektronik, konferensi audio, konferensi video, konferensi komputer, fax, vidoetex, pencitraan (imaging), desktop publishing. • Peran manajerial (5) : monitor, spokeperson, liasion, leader, disseminator
Sistem Pakar • AI (artificial intelligence = kecerdasan buatan) adl kegiatan menyediakan mesin spt komputer dgn kemampuan u/menampilkan perilaku yg dianggap cerdas jika itu diamati pd manusia. AI menggambarkan aplikasi komputer tercanggih saat ini, dgn mencoba menyerupai bbrp jenis penalaran manusia. • Bagian-2 sistem pakar mencakup : user interface, knowledge base, inference engine, development engine. • Keuntungan Sistem Pakar bg manajer : • Mempertimbangkan logika yg lbh tinggi • Lebih banyak waktu utk mengevaluasi hsl keput • Solusi yg lbh konsisten • Keuntungan Sistem Pakar bg perush : • Kinerja perush yg lbh baik • Mempertahankan pengend atas penget perush • Kerugian Sistem Pakar : • Sistem pakar tdk bisa menangani penget yg tdk konsisten • Sistem pakar tdk dpt menerapkan penilaian dan intuisi yg kita kenal sbg unsur penting pemecahan masalah.
Sistem Pakar • Langkah-2 dlm mengembangkan Sistem Multimedia : • Mendifinisikan masalah • Merancang konsep • Merancang sisi • Menulis naskah • Merancang grafik • Memproduksi sistem • Melakukan tes pemakai • Menggunakan sistem • Memelihara sistem • Sistem pakar : • Memungkinkan manajer mempertimbangkan lebih banyak alternatif kaput, menggunakan logika yg lbh tinggi dlm mengevaluasi alternatif. • Sistem memungkinkan perush utk melakukan pek yg lbh baik dan memelihara sumber daya penget pakarnya. • Keterbatasan utama sistem pakar adl ketidakmampuannya utk menerapkan penilai dan intuisi. Pengembangan jaringan saraf dimaksudkan utk mengatasi keterbatasan ini, sebag dgn menyediakan bagi sistem pakar suatu kemampuan belajar
BAG.DP SST PAKAR • User interface;utk memasukkan instruksi dan informasi oleh manejer k dlm sst pakar dan menerima inf dr sst pakar.Instruksi tsb menentukan parameter yg mengarahkan sst pakar melalui proses penalaran.Informasi itu berbentuk nilai yg diberikan pd variabel ttt. Input sst pakar;metode inputnya spt:menu,perintah,bahasa alamiah,dan customized interfaces. Output sst pakar:sst pakar dirancang utk menyarankan pemecahan disetai penjelasan yi; 1.Penjelasan dr pertanyaan 2.Penjelasan dr penyelesaian masalah • Knowledge Base;memuat fakta-fakta yg menunjukkan area masalah,dan juga teknik menerangkan masalah yg menjelaskan bgmn fakta-fakta tsb cocok satu dgn yg lain dlm urutan yg logis • Interface Engine;bag yg melakukan penalaran dgn menggunakan isi knowledge base berdasarkan urutan ttt • Development engine;proses ini melibatkan pembuatan perangkat aturan,dg dua pendekatan yi;bahasapemrograman,dan shell sst pakar
PENGEMBANGAN SST PAKAR • Analis,mempelajari ploblem domain • Pengembangan prototipe sst pakar • Partisipasi pemakai • Pemeliharaan sst pakar
KEUNTUNGAN SST PAKAR • Mempertimbangkan lebih banyak alternatif • Menerapkan logika yg lebih tinggi • Lebih banyak wkt utk mengevaluasi hsl keputusan • Solusi yg lebih konsisten
KERUGIAN SST PAKAR • Sst pakar tdk dpt menangani pengetahuan yg tdk knsisten • Sst pakar tdk dpt mnerapkan penilain dan intuisi yg kt kenal sbg unsur penting dr pemecahan masalah. • Scr grs besar masalah yg tdk terstruktur tdk bisa dipecahkan oleh sst pakar