330 likes | 854 Views
AKUNTANSI INVESTASI DAN EKUITAS. Investasi dapat berupa pembelian surat-surat berharga seperti saham dan obligasi yang dikeluarkan perusahaan lain melalui bursa saham dan effek Investasi ada 2 yaitu : - investasi jangka pendek :
E N D
Investasidapatberupapembeliansurat-suratberhargasepertisahamdanobligasi yang dikeluarkanperusahaan lain melalui bursa sahamdaneffek • Investasiada 2 yaitu : - investasijangkapendek : pembeliansurat-suratberhargauntukdijualkembalidalamkurunwaktutidaklebihdari 1 tahun . Tujuaninvestasijangkapendekdarikeuntunganhargajualsuratberharga yang diharapkannaikdikemudianhari (hargajualdikurangihargaperolehannya). - investasijangkapanjang bertujuanuntukmemperolehdeviden (bagianlaba) darisahamtersebutataupendapatanbunga (kupon) dariobligasitersebut.
InvestasiJangkaPendek 3 syaratinvestasijangkapendekmenurut PSAK 50: • Mempunyaipasarandandapatdiperjualbelikandgnsegera • Dimaksudkanutkdijualdalamjangkawaktudekatbiladibutuhkandanautkkegiatanumumperusahaan • Tidakdimaksudutkmenguasaiperusahaanlain
PerananPasar modal : • Memberikankesempatankepadapara investor untkmemperoelhhasilygdiharapkan (expected rate of return). • Memberikankesempatanpartisipasimasyarakatkepadapershdalamkepemilikansaham. • Sebagaisaranainteraksiantara investor dngpershygmembutuhkandana. • Dapatmenyediakaninformasiygakuratbagi investor.
Suratberhargadipasar modal a.l: • Saham : Adalahpenyertaan modal dlmpemilikansuatuperseroanterbatasatauemiten. Ada 2 yaitusahamatasnamadansahamatasunjuk. • Obligasi : merupakansuratpengakuanutangataspinjamanygdiberikankepadapershpenerbitobligasi. Jkwaktuobligasiiniterbatasyaituditetapkanygdisertaiimbalanbungaygjumldansaatpembayarannyatelahditetapkandlmperjanjian. Obligasidptditerbitkanolehbadanusahamiliknegara,swasta,pemerintahpusat, ataupemerintahdaerah.
Derivatifdariefek Pengertianefekadalahsetiapsrtpengakuanutang, srtberhargakomersial ,saham, obligasi, sekuritaskredit, tandabuktiutang, setiap rights (klaim), waran, opsi, atausetiapderivatifdariefek, atausetiapinstrumenygditetapkansebagiefek. • Right (klaim) sebagaibuktihakmemesansahamterlebihdahuluygmelekat pd sahamygmemungkinkanparapemegangsahamuntkmembelisahambaruygakanditerbitkanpershsebelumditawarkankepadapihak lain . Jikapemegangsahamtdkmenggunakanhaknyauntkmembelisaham, makabukti right tsbdptdiperjualbelikandi bursa.
Waran merupakanefekygditerbitkanolehpershygmemberikanhakkepdpemegangsahamuntkmemesansahamdrpersh pd hrgtertentuuntk 6 blnataulebih. • Sahamdeviden Keuntunganygdiperolehpershbisaberbentukuangtunaimaupundeviden. Pershtdkmembagikandevidensecaratunaittpmemberikandlmbentuksahambaru. • Saham bonus Penerbitansahaminiumumnyadiberikan pd pemegangsaham. • ObligasiKonvertibel (Convertible Bonds) Yaituobligasiygdptditentukandngsahampershemitenapabilaobligasitsbsetelahmelewatijkwkttertentuataumasatertentudngperbandinganatauhrgtertentu. • Reksadana (Mutual Fund) merupakanwadahygdigunakanmenghimpundanadrmasyarakatpermodalanygdiinvestasikandlmportifolioolehmanajerinvestasi.
Investasisaham : Contoh : Pershmembeliobligasi PT. A seharga 200 jtdngtingkatbunga 20% per tahun, jasaperantar 2 jt. Besarnyanilaiinvestasijkpendekdihitung : • NilaiNominasiObligasi 200 jt • Jasaperantara 2 jt • NilaiinvestasiJk. Pendek 202 jt
Contoh : Tgl 1 Peb 2012 dibeli 1.000 lb sahampreferen 20% dari PT. B dng nominal Rp 10.000 per lembarkurs 110 . ProvisidanmateraidibayarRp 20.000 . Devidendibayarsetiapakhirtahun . Tgl 10 maret 2012 karenamembutuhkanuangpershmenjualkembalisahamnyadngkurs 112 danbiayapenjualanRp 20.000 . Perhitunganhrgperolehansaham : • Hrgkurssaham : 110/100 X 1.000 X Rp 10.000 = 11.000.000 • Provisdanmaterai= 20.000 • Hargaperolehan = 11.020.000 Besarnyadeviden per 31 Des 2012 = 20% X Rp 10.000.000 = Rp 2.000.000
Perhitunganpenjualansaham : • Hrgkurssaham : 112/100 X Rp 10.000.000 : Rp 11.200.000 • BiayaPenjualan : Rp 20.000 • Hargapenjualan : Rp 11.180.000 Laba/rugipenjualan = 11.180.000 – 11.020.000 = 160.000
1. Sahamjangkapendek • Berbentuksahambiasadanpreferen • Penghasilansaham yang berupadividenhanyadiakuipadasaatsecaranyataterdapatpembagiandividentsb. • PenghasilandaripenjualandikenakanPPh 0,1% untukbukansahampendiriatau 0,6% untuksahampendiridanbersifat final ( sahampendiridikenakantambahanPPhsebesar 0,5% darinilaisahampershberdasarkanperaturanpemerintah No. 14 tahun 1997 jo. KMK-282/KMK.04/1997 jo. SE-09/PJ.24/1997 jo. SE-15/PJ.42/1997).
Contoh: • Tgl 1maret 2009 PT Pluto menjualsaham PT Mars, ygdibelinya Rp.1 jutadngharga Rp.1,1 jutadanbiayapenjualan (jasapialang) Rp.20.000. keuntunganbersih PT Pluto daripenjualansahamtsb Rp.80.000. Namunutktujuanperpajakanjumlahkeuntungantsbdikesampingkan, dan PT Pluto harusmembayarpajak final sejumlah Rp.1.100 (0.1% x Rp.1.100.000) demikianjugajikasebaliknyaterdapatkerugian (misalsahamdijual dg harga Rp.950 danjasapialangsbeesar Rp.10.000), olehadmpajakkerugianitudikesampingkandanperusahaantetapharusmembayarPPh Rp.950 (0.1% x Rp.950.000) tanpamempertimbangkanadanyafaktakerugian. Hal inidikarenakanalasankesederhanaanadmpajakdanpemberiankepastiankepadapembayarpajak.
Jurnalakuntansipajaknya: • Jikasahamterjualdenganharga Rp.1.100.000
Jurnalakuntansipajaknya: • Jikasahamterjualdenganharga Rp.950.000
Investasi Jangka Panjang Dalam Obligasi • Obligasimerupakansuratpeminjamanuang yang akandilunasisetelahjangkawaktutertentu. • Obligasimenghasilkanbungadenganjumlahtetapkepada investor. Kalauditerimaolehpemegangobligasi yang berbentukbadantidakdikenakanpajak. Sedangkanbagipembayarbungabukanmerupakanbiayapengurangpenghasilan. • Dalampraktekakuntansikomersial, adanyaagio & disagio (diskonto) obligasiitu, investor mendapatkanpengahsilanbungaefektif yang berbedadengantingkatbunga nominal (tersuratdiataswarkatobligasi). • Perhitunganbungaefektifmenghendakiadanyaamortisasiagio & disagiosebagaikoreksiterhadapnilaibukuobligasi.
2. Obligasi • Jikadalampembelianobligasitermasukunsurbungaberjalan, bungatsbharusdiperhitungkansebagaipenghasilan. • PPh yang dipungutatasbungaobligasi yang tidakdijualdibursaefektidakbolehdikapitalisasi, tetapiharusdicatatsebagaipajakdibayardimuka (PPh 23 dg tarif 15% x penghasilanbruto) • BungaobligasidibursaefekdikenakanPPh final (PPhpsl 4(2)) sebesar 15% daribruto (PP No.16 th 2009) • Hanyabungaobligasidandividendarisahamygdiperdagangkandibursaygditerima WP org pribadiygtdkmelebihijumlah PTKP (setahun) dibebaskandaripajak
Menurut SAK-ETAP diatur oleh IAI (2009:103-105) : • Ekuitas sebagai hak pemilik dalam entitas, yaitu selisih antara aset dan kewajiban yg ada. Bentuk modal tergantung bentuk hukum entitas. Contoh : • Modal Perseroan Terbatas (PT) terdiri atas saham dan secara hukum terpisah dari kekayaan pemiliknya. • Modal entitas perorangan dan firma tidak terbagi atas saham sehingga secara hukum tidak terpisah dari kekayaan pemilik pribadinya. • Akuntansi untk ekuitas badan usaha bukan PT dilaporkan sesuai dng peraturan perundangan yg berlaku untk badan usaha tsb dan SAK yg relevan.Sedangkanakuntansiuntkekuitasbadanusaha berbentuk PT meliputi saham preferen, saham biasa dan akun tambahan modal saham serta saldo laba.
Modal Saham : • Merupakan bagian dari ekuitas suatu PT yg dikontribusikan pemilik. • Jenis saham : - Saham preferen : memberikan hak lebih kepada pemegang sahamnya berupa pembagian aset terlebih dahulu pada saat likuidasi, pembagian deviden, convertible, dan dapat ditebus kembali. - Saham biasa • Penjualan saham biasanya berdasarkan harga pasar. • Selisih antara nilai nominal dan harga pasar merupakan agio ataupun disagio atas saham.
Tambahan Modal Saham : • Menurut SAK-ETAP yg diatur oleh IAI (2009:105-108) tambahan modal saham terdiri dari berbagai macam unsur penambah modal seperti: - Agio saham - Tambahan modal saham dari perolehan kembali saham dng hrg yg lebih rendah dari juml yg diterima pd saat pengeluaran - Tambahan modal saham dari penjualan saham yg diperoleh kembali dng hrg di atas juml yg dibayarkan pd saat perolehannya - Tambahan modal dari perbedaan kurs modal saham dan lain sebagainya.
Contoh : PT. Calvin menjual saham dng harga Rp 12.000 per lembar dng nilai nominal Rp 10.000 sebanyak 1000 lembar pada tgl 10 Januari 2012. berikut pemubukuan yg dilakukan :
Jika transaksi tsb dilakukan melalui bursa efek, artinya transaksi tsb dikenakan PPh final sebesar (0,1% + 0,5%) x Rp 12.000 = Rp 72.000 sehingga perusahaan mebukukan:
Treasury Stock : saham yg dibeli kembali oleh persh untuk tujuan tertentu. Treasury Stock diperlakukan sebagi pengurang jumlah saham yg beredar. • Untk tujuan pajak, penerimaan dan pembelian kembali saham oleh persh penerbit dapat dianggap sebagai deviden apabila dalam tahun lampau diperoleh laba atau kelebihan penerimaan di atas harga perolehannya.
Saham preferen memiliki kemungkinan untk dikonversi menjadi saham biasa. Jika terjadi pertukaran maka selisih nilai buku saham preferen (nominal dan agio), dng nominal saham biasa dapat merupakan agio saham biasa (apabila lebih besar) atau dibebankan kepada saldo laba (kalau lebih rendah), ttp apabila sebelumnya pernah dilakukan transaksi pembelian treasury stock yg sdh dijual kembali dan memperoleh agio atas saham perbendaharaan tsb maka dpt dibebankan terlebih dahulu pada agio saham perbendaharaan dan apabila tidak cukup baru dibebankan ke saldo laba.
Contoh : PT. D mempunyia 2.000 lb sahamprefernconvertibledngnilai nominal Rp 10.000 . AgiosahamtsbRp 1.000.000. Pd tgl 31 Des 2011 diumumkansahamtsbdptditukardngsahambiasadngnilai nominal Rp 5.500 dimanaproporsisetiap 1 lb sahampreferenmendapat 2 lb sahambiasa. Pembukuanygdilakukan PT. D adalahsbb: (mencatatkonversisahamdanpemotonganPPhatsdevidensebesarRp 1.000.000 )
PembagianlabadlmbentuksahamtermasukdlmpengertiandividensehinggamerupakanobjekpajaksesuaiPenjelasn UU PPhtahun 2008 Pasal 4 ayai (1) huruf g . AtaspembayaranpenghasilantsbwajibdilakukanpemotonganPPh 23/26 atupunPPh final olehpihakygwajibmembayarkan.