420 likes | 749 Views
KESEIMBANGAN EKONOMI DUA SEKTOR. RETNO Budi l, se,m.sI. Perekonomian dua sektor adalah : perekonomian yang terdiri dari sektor rumah tangga dan perusahaan . Aggregate Output and Aggregate Income ( Y ).
E N D
KESEIMBANGAN EKONOMI DUA SEKTOR RETNO Budi l, se,m.sI
Perekonomianduasektoradalah : perekonomian yang terdiridarisektorrumahtanggadanperusahaan.
Aggregate Output andAggregate Income (Y) • Aggregate outputkuantitas total barangdanjasaygdiproduksi (atauditawarkan) dalamsuatuperekonomian. • Aggregate incomeadalahpendapatan total yang diterimaolehsemuafaktorproduksipadaperiodetertentu.
Aggregate Output andAggregate Income (Y) • Aggregate output (income) (Y)kombinasiistilah yang digunakanuntukmengingatkankesetaraanygtepatantara output agregatdanpendapatanagregat. • Ketikakitamembahastentang output output (Y), kitamaksudadalah output riil. Bukan nominal output. real output, not nominal output. Output artinyakuantitasbarangdanjasa yang diproduksi.
Pendapatan,Konsumsi, Dan Tabungan (Y, C, and S) • RumahTanggabisamelakukanduadanhanyaduahaldenganpendapatannya. RT bisamembelibarangdanjasadanbisamenabung. Tabungan (saving) adalahbagiandaripendapatanrumahtanggaygtidakdigunakanutkkonsumsi.
Tabungan /PendapatanAgregat-Konsumsi • Semuapendapatan yang dibelanjakanpadakonsumsiatauditabungdalamperekonomiandimanatidakadapajak., S = Y-C
MenerangkanperilakuBelanja • Beberapapenentukonsumsiagregatmeliputi : • Pendapatan RT • Kekayaan RT • Tingkat bunga • Ekspektasi RT tentangmasadepan. • DalamThe General Theory, Keynes berargumenbahwajumlahkonsumsi yang dilakukanoleh RT Terkaitlangsungdenganpendapatannnya.
FungsiKonsumsi RT • Fungsikonsumsiadalahhubunganantarakonsumsidanpendapatan. • Fungsikonsumsisuatu RT individual memperlihatkantingkatkonsumsiditiaptingkatpendapatan RT.
FungsiKonsumsiAgregat. • For simplicity, we assume that points of aggregate consumption, when plotted against aggregate income, lie along a straight line. • The slope of the consumption function (b) is called the marginal propensity to consume (MPC), or the fraction of a change in income that is consumed, or spent.
FungsikonsumsiagregatDiturunkandaripersamaanC = 100 + .75Y • Padasaatpendapatannasional =0, konsumsiadalah $100 mlyar (a). • Untuksetiapkenaikan $100 milyarpendapatan(DY), konsumsiakannaiksebesar $75 milyar(DC).
An Aggregate Consumption FunctionDerived from the Equation C = 100 + .75Y
Konsumsidan Tabungan • Selamapendapatandigunakanuntuk 2 al yaitukonsumsidantabungan, bagiantambahanpendapatan yang tidakdigunakanuntukkonsumsiakanditabung. Bagianperubahanpedapatan yang ditabungdisebutmarginal propensity to save (MPS). • Once we know how much consumption will result from a given level of income, we know how much saving there will be. Therefore,
MPC dan APS MPC (Maarginal Propensity too consume) adalah perbandingan antara pertambahan konsumsi(∆C) yg dilakukan dengan petambahan pendapatan disposible(∆Yd) APS (average Propensity to consume) adalah perbandingann diantara tingkat konsumsi (C ) dengan tingkat pendapatan disposible ketika konsumsi tersebut dilakukan.
MPS dan APS MPS (Maarginal Propensity to save) adalah perbandingan antara pertambahan tabungan (∆S) yg dilakukan dengan petambahan pendapatan disposible(∆Yd) APS (average Propensity to save) adalah perbandingann diantara tingkat tabungan (S ) dengan tingkat pendapatan disposible ketika konsumsi tersebut dilakukan.
PersamaanFungsiKonsumsidan Tabungan Fungsi konsumsi adalah : C = a + bY Fungsi tabungan adalah : S = -a + 91bY Dimana a adalah konsumsi R pd saat Y = 0 b adalah kecondongan konsumsi marjiinal
Penentu- penentu lain konsumsidantabungan • Kekayaan yang telah terkumpul • Suku bunga • Sikap berhemat • Keadaan perekonomian • Distribusi pendapatan • Tersedia Tidaknya dana pensiun yg mencukupi
Investasi (penanaman modal) • Investasi adalah pengeluaran perusahaan untuk membeli barang-barang modal dan perlengkapan2 produksi utk menambah kemampuan memproduksi barang dan jas ayg tersedia dlm perekonomian. • Yang dapat digolongkan sbg investasi : 1. Pembelian berbagai jenis barang modal,yaitu mesin2 dan peralatan produksi lain.
Investasi (penanaman modal) Yang dapat digolongkan sbg investasi : 2. Pengeluaran untuk mendirikan bangunan kantor, bangunan pabrik dll. 3.Pertambahan nilai stok barang2 yg belum terjual,bahan mentah dan barang yg masih dalam proses produksi
Penentu Tingkat Investasi : Tingkat keuntungan yg diramalkan akan diperoleh Suku bunga Ramalan keadaan ekonomi di masa depan. Tingkat pendapatan nasional dan perubahan2nya Keuntungan yg diperoleh perusahaan2.
Investasi Otonomi • Investasi otonomi : penanaman modal yg tidak dipengaruhi oelh pendapatan nasional. • .
Pengeluaran Agregat yang (AE) • UntukmenentukanPengeluaranagregat (AE), kitamenambhkanpengeluarankonsumsi (C) utkmerencanakaninvestasi(I) padatiaptingkatpendapatan.
Output Agregate Keseimbangan (Income) • Dalam makroekonomi , keseimbangan dalam pasar barang adalah titik dimana Agregate Expenditure (AE) adalah sama dengan Agregate Output.
Equilibrium Aggregate Output (Income) aggregate output /Y aggregate expenditure /AE/C + Iequilibrium: Y = AE, or Y = C + I Ketidakseimbangan: Y > C + I Output agregat > pengeluaranagregatygdirencanakan.Investasipersediaanlebihbesardari yang direncanakan.Investasiaktuallebbihbesardariygdirencanakan. C + I > YPengeluaranAgregat yang direncanakan> output agregatInventory investment is smaller than planned.There is unplanned inventory disinvestment.
(1) (2) (3) Menentukan Output ekuilibriumdenganpersamaan There is only one value of Y for which this statement is true. We can find it by rearranging terms: By substituting (2) and (3) into (1) we get:
Pendekatan Tabungan /Investasiuntukmenentukanekuilibrium Tabungan adaahkebbocorankeluardarialiranbelanja. Jikainvestasi yang drencanakantepatsamadengantabungan, makapengeuaranagregatsamadengan output agreegatdanakanterjadiekuilibrium.
PendeekatanS = IatasEkuilibrium • Output agregatakansamadenganpengeluaranagregatketikatabungansamaddginvstasi (S=I). Tabungan danInvestasisamapada Y =500
Multiplier (AngkaPengganda) • Angkapengganda : rasioppeubahandalamtingkatekulibriumoutpputterhadapperubahandalmsuatuvariabelotonom. • Variabelotonom : variabelygdiasuusikantdkbergantungpadakeadaanperekonomian, yitidakberubahkketikapendapatannasionalberubah. • Dalaambabini , kitamenganggapinvestasiygdirencanakansebagaivariabelotonom .
Multiplier (AngkaPengganda) • Tambahanpendapatantidakmenghilangbegitusaja. Pendapataninidibayarkanpadarumahtanggaygmeembelanjakansebagiandarinyadanmenabungkansisanya • Angkapenggandainvestasimenjelaskanefekdaripertambahaninvestasipadaproduksi, pendapatan, konsumsidanpendapatanekulibrium.
The Multiplier • The size of the multiplier depends on the slope of the planned aggregate expenditure line. • The marginal propensity to save may be expressed as: • Because DS must be equal to DI for equilibrium to be restored, we can substitute DI for DS and solve: therefore, , or
The Multiplier • After an increase in planned investment, equilibrium output is four times the amount of the increase in planned investment.
Proses Multiplier dengan Angka C= 90 +0,75Y, dan misal : pengusaha menambah investasi (ΔI =Rp 20 triliun)
Soallatihan : • Hitunglah tabungan pada berbagai tingkat pendapatan nasional • Hitung MPC,MPS , APC dan APS pada berbagai tingkat pendapatan nasional ! • Nyatakaan dalam persamaan konsumsi dan tabungan !
Soallatihan : • Hitunglah tabungan pada berbagai tingkat pendapatan nasional • Hitung MPC,MPS , APC dan APS pada berbagai tingkat pendapatan nasional ! • Nyatakaan dalam persamaan konsumsi dan tabungan !
Soallatihan : Dalam perekonomian dua sektor, fungsi konsumsi adalah C = 10 + 0,8Ydan fungsi tabungan adalah S=-10+0,2Y. Seterusnya dimisalkan jml investasi yg akan dilakukan pengusaha adalah 30 (triliun rupiah). Maka lengkapilah tabel berikut :