200 likes | 525 Views
BAB 25 PENJURNALAN DI BUKU JURNAL KHUSUS & PEMINDAHBUKUA N. POKOK BAHASAN. Buku Jurnal Umum vs. Khusus Jenis-jenis Buku Jurnal Khusus Mengapa Perlu Buku Jurnal Khusus? Buku Besar Umum vs. Pembantu Akun Kontrol Aplikasi Penjurnalan di Buku Jurnal Khusus. BUKU JURNAL UMUM VS. KHUSUS.
E N D
POKOK BAHASAN Buku Jurnal Umum vs. Khusus Jenis-jenis Buku Jurnal Khusus Mengapa Perlu Buku Jurnal Khusus? Buku Besar Umum vs. Pembantu Akun Kontrol Aplikasi Penjurnalan di Buku Jurnal Khusus
BUKU JURNAL UMUM VS. KHUSUS Buku jurnal umum terdiri satu buku jurnal yang digunakan untuk menjurnal semua transaksi. Buku jurnal khusus terdiri dari beberapa buku jurnal yang masing-masing digunakan untuk menjurnal jenis transaksi tertentu.
JENIS-JENIS BUKU JURNAL KHUSUS Buku jurnal khusus penjualan kredit Buku jurnal khusus penerimaan kas Buku jurnal khusus pembelian kredit Buku jurnal khusus pengeluaran kas Buku jurnal umum
BUKU JURNAL KHUSUS PENJUALAN KREDIT Khusus untuk mencatat penjualan Barang Dagangan secara kredit
BUKU JURNAL KHUSUS PENERIMAAN KAS Khusus untuk mencatat penerimaan kas dari berbagai jenis transaksi
BUKU JURNAL KHUSUS PEMBELIAN KREDIT Khusus untuk mencatat pembelian Barang Dagangan secara kredit
BUKU JURNAL KHUSUS PENGELUARAN KAS Khusus untuk mencatat pengeluaran kas dari berbagai jenis transaksi
BUKU JURNAL UMUM Khusus untuk menjurnal transaksi-transaksi yang tidak dapat dimasukkan di buku jurnal khusus.
MENGAPA PERLU BUKU JURNAL KHUSUS? Meminimalkan kegiatan akuntansi yang berlebihan Menyajikan informasi yang lebih detail tentang transaksi
Kesimpulan: Penggunaan buku jurnal khusus menjadikan kegiatan akuntansi di perusahaan lebih efisien dan efektif.
BUKU BESAR UMUM VS. PEMBANTU Buku besar umum (general ledgers) berisi akun-akun yang tercantum di laporan keuangan. Buku besar pembantu (subsidiary ledgers) berisi akun-akun yang merupakan uraian dari salah satu akun yang ada di buku besar umum.
AKUN KONTROL (CONTROL ACCOUNTS) Adalah akun di buku besar umum yang mempunyai buku besar pembantu Contoh: Akun Piutang dagang, dan Akun Utang dagang. Total nilai rupiah di akun buku besar utama HARUS sama dengan total nilai rupiah di akun-akun buku besar pembantunya.
APLIKASI PENJURNALAN DI BUKU JURNAL KHUSUS Contoh 1: 02/1 Dijual 200 pensil dengan harga Rp4.000/buah ke pelanggan ETIK secara kredit, 1/3,n/30, nomor faktur 101.
Contoh 3: 07/1 Dibeli BD dari UD. PENATA Rp400.000 secara kredit, 3/10,n/45.
Contoh 4: 09/1 Dilunasi utang ke UD. PENATA untuk transaksi tanggal 07/1. Perusahaan memperoleh potongan utang 3% karena membayar kurang dari 10 hari setelah tanggal transaksi.
Contoh 5: 28/1 Dibeli secara kredit supplies senilai Rp1.000.000