1 / 33

DIABETES MELLITUS kiki hardiansyah , S.kEP,ns

DIABETES MELLITUS kiki hardiansyah , S.kEP,ns. Apakah Diabetes itu ?. Diabetes merupakan keadaan yang timbul karena ketidakmampuan tubuh mengolah karbohidrat/glukosa akibat kurangnya jumlah insulin atau insulin tidak berfungsi sempurna. glukosa. Energi. sel. PERAN INSULIN. Insulin

lenci
Download Presentation

DIABETES MELLITUS kiki hardiansyah , S.kEP,ns

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. DIABETES MELLITUSkikihardiansyah, S.kEP,ns

  2. Apakah Diabetes itu ? Diabetes merupakan keadaan yang timbul karena ketidakmampuan tubuh mengolah karbohidrat/glukosaakibat kurangnya jumlah insulin atau insulin tidak berfungsi sempurna

  3. glukosa Energi sel

  4. PERAN INSULIN

  5. Insulin • Insulin meningkatkantransportasiglukosadidalamdarahuntukdigunakansel target. • Bilaadakelebihanenergiglukosadidalamdarahtersebutakandisimpandidalamhatidanototdalambentukglikogen yang akanselanjutnyaakandiubahmenjadienergibiladibutuhkan • Insulin jugameningkatkanpenyimpanansertasintesi protein danlemak

  6. Faktor dan Kondisi terjadinya peningkatan atau mengurangi insulin

  7. Pengaturan Sekresi Insulin • Bila kadar gula darah meningkat diatas 100 mg/dl, insulin disekresi dengan cepat kedalam pembuluh darah untuk mentrasportasikan glukosa kesel target atau untuk disimpan dalam bentuk glikogen di dalam hati dan otot. • Setelah glukosa ditransportasikan kadar gula darah akan kembali normal didalam darah • Bila seseorang puasa insulin akan menurun, tetapi untuk membuat keadaaan gula darah normal Hormon GLUKAGON dilepas yang merangsang Glikogenolisis dan Glukoneogenesis yang akan meningkatkan pembentukkan glukosa dan meningkatkan kadar glukosa dalam darah

  8. Mengapa Mengatur Kadar Glukosa Darah itu Penting? • Padadasarnyabilatidakadaglukosadidalamtubuhkebanyakanjaringanmasihbisamenggunakanlemakdan protein menjadienergi. • NamunGlukosaadalahsatu- satunyabahanmakanan yang dapatdigunakanolehotak, retina, epitel germinal gonad

  9. Kosentrasiguladarahjugadipertahankan agar tidaktinggiinikarena • Glukosadapatmenimbulkansejumlahtekananosmotikcairanektrasel, sehinggacairandidalamselmengalamidehidrasi • TingginyaGlukosadalamdarahsehinggamelampauibatasfiltrasidanterjadiglikosuria • HilangnyaGlukosadalamurinjugamenimbulkandiuresisolehginjal, yang mengurangijumlahcairan • PeningkatanJangkapanjangdapatmenyebabkankerusakanjaringanterutamapembuluhdarah

  10. Tipe Diabetes Melitus • Diabetes Tipe 1 • Diabetes Tipe 2 • Diabetes dalam Kehamilan • Diabetes Tipe Lain

  11. Diabetes Tipe 1 Terjadiakibatkurangnya insulin yang diproduksiolehsel Beta Pankreas Diakibatkanoleh: • Infeksi Virus • KelainanAutoimun • Herediter menyebabkandegenaratifsel beta, bahkantanpaadanya virus ataupenyakitautoimun

  12. Kelainan pada DM tipe 2 Penderita DM tipe 2: Glukosa tidak dapat masuk ke dalam sel karena sel resisten terhadap insulin Orang normal: Glukosa dapat masuk ke dalam sel dengan mudah

  13. Faktor Risiko Diabetes Mellitus Faktor risiko yang tidak dapat dikendalikan • Kegemukan • Tekanan darah tinggi • Kadar kolesterol • Toleransi glukosa terganggu • Kurang gerak • Riwayat diabetes dalam keluarga • Umur • Jenis kelamin Faktor risiko yang dapat dikendalikan

  14. BODY MASS INDEX ( BMI )atau INDEKS MASSA TUBUH ( IMT )BMI = BB ( Kg ) { TB ( m ) }2 • Klasifikasi BMI : • Berat badan kurang < 18.5 • Berat badan normal 18.5 - 22 • Berat badan lebih  23.0 • Dengan resiko 23.0 – 24.9 • Obes I 25.0 – 25.9 • Obes II  30.0

  15. TandaKhas DM POLI Urin PeningkatanGlukosamenyebabkanterjadinyadiuresisOsmotik, Glukosa yang tinggipadasistemfiltrasisehinggamengurangireabsobsicairantubulus. Efekkeseluruhannyaadalahkehilangancairan yang sangatbesardalamurin POLI FAGIA Penggunaanglukosayagtidakefektifdidalamsel, sehinggaselkekuranganmakanan, sinyallapardikirimkankepusatlapardanmeningkatkan intake asupanmakanan.

  16. POLI DIPSI Akibat diuresis osmotik dalam sistem perkemihan, sel mengalami dehidarasi dan memberikan sinyal haus, ini menyebabkan asupan cairan meningkat

  17. Gejala-gejalalain yang SeringTimbul • Pandangan kabur, sering berganti ukuran kacamata • Kesemutan • Luka yang lama sembuh • Penurunan berat badan yang tidak jelas sebabnya

  18. Apa yang Terjadi Bila Seseorang Menderita Diabetes? • Efek jangka pendek • Efek jangka panjang

  19. Efek jangka panjang • Menyebabkan stroke & serangan jantung • Menyebabkan kebutaan • Peredaran darah ke tungkai atau lengan terganggu, luka sukar sembuh • Ginjal menjadi rusak dan gagal berfungsi • Gangguan sel saraf, sehingga reaksi terhadap rangsang terganggu • Gangguan fungsi seksual

  20. Pemicu kadar gula darah rendah/hipoglikemia: • mengabaikan makan • aktivitas yang meningkat • olahraga berat • minum obat terlampau banyak • suntikan insulin dosis tinggi • perubahan kebutuhan tubuh akan obat • konsumsi alkohol

  21. Gejala kadar gula darah rendah: • rasa gemetar dan oyong • rasa lemas dan lapar • berkeringat dingin • sakit kepala • pandangan kabur/gelap • perasaan gugup

  22. Pengkajian PengkajianFisik • Adagangguanpadamata • Kebaspada kaki dantangan • BB menurundrastis • Luka lama sembuh • Badanlesu • Nafasbauaseton

  23. Masalah keprawatan • Ketidakseimbangan Gula Darah • Ketidakseimbangan Nutrisi • Gangguan integritas Jaringan (Ganggren)

  24. 7 LANGKAH PENGENDALIAN DIABETES

  25. Berperan aktif dalam proses pengobatan • cari informasi mengenai diabetes • buat jadwal pemeriksaan rutin • minta rujukan ke ahli gizi, dokter kesehatan olahraga, atau dokter spesialis yang lain, jika perlu. Langkah 1

  26. Pola makan yang baik • Makan teratur sesuai kebutuhan • Makan beragam makanan • Batasi makanan lemak, terutama lemak hewani • Jarak makan besar 4 – 6 jam • Hindari makanan kaya gula • Jangan minum alkohol • Batasi konsumsi garam Langkah 2

  27. PIRAMIDA MAKANAN 2-3 porsi lauk nabati 2-3 porsi lauk hewani 2-3 porsi buah 3-4 porsi sayur 3-5 porsi makanan pokok

  28. Hidup lebih aktif • Rencanakan untuk bergerak aktif 30 menit atau lebih setiap hari • Aktivitas dapat dibagi menjadi kegiatan kecil sehingga total menjadi 30 menit • Pilih kegiatan yang diminati dan sesuai kemampuan • Konsultasikan kepada dokter mengenai jenis olahraga, pengaturan pola makan dan pengaruhnya terhadap pengobatan Langkah 3

  29. Minum obat sesuai dengan anjuran Dokter • Patuhi jadwal minum obat • Jangan mengubah dosis tanpa sepengetahuan dokter • Bagi yang menggunakan insulin patuhi jadwal makan Anda demi keberhasilan terapi Langkah 4

  30. Periksa kadar gula darah secara teratur Catat: • nilai kadar gula darah • tanggal pemeriksaan • obat yang diminum • kondisi tubuh saat pemeriksaan Langkah 5

  31. Perhatikan kaki Anda • Periksa kaki Anda setiap hari. • Jagalah agar kaki Anda selalu bersih, kering dan lembut • Gunakan kaus kaki dan alas kaki yang nyaman • Potong kuku jari kaki lurus, sejajar dengan ujung jari Langkah 6

  32. Periksa mata Anda Secara teratur • Amati adakah gangguan pada mata Anda • Mintalah kepada dokter untuk melakukan pemeriksaan secara rutin Langkah 7

  33. TERIMA KASIH

More Related