330 likes | 592 Views
DIABETES MELLITUS kiki hardiansyah , S.kEP,ns. Apakah Diabetes itu ?. Diabetes merupakan keadaan yang timbul karena ketidakmampuan tubuh mengolah karbohidrat/glukosa akibat kurangnya jumlah insulin atau insulin tidak berfungsi sempurna. glukosa. Energi. sel. PERAN INSULIN. Insulin
E N D
Apakah Diabetes itu ? Diabetes merupakan keadaan yang timbul karena ketidakmampuan tubuh mengolah karbohidrat/glukosaakibat kurangnya jumlah insulin atau insulin tidak berfungsi sempurna
glukosa Energi sel
Insulin • Insulin meningkatkantransportasiglukosadidalamdarahuntukdigunakansel target. • Bilaadakelebihanenergiglukosadidalamdarahtersebutakandisimpandidalamhatidanototdalambentukglikogen yang akanselanjutnyaakandiubahmenjadienergibiladibutuhkan • Insulin jugameningkatkanpenyimpanansertasintesi protein danlemak
Faktor dan Kondisi terjadinya peningkatan atau mengurangi insulin
Pengaturan Sekresi Insulin • Bila kadar gula darah meningkat diatas 100 mg/dl, insulin disekresi dengan cepat kedalam pembuluh darah untuk mentrasportasikan glukosa kesel target atau untuk disimpan dalam bentuk glikogen di dalam hati dan otot. • Setelah glukosa ditransportasikan kadar gula darah akan kembali normal didalam darah • Bila seseorang puasa insulin akan menurun, tetapi untuk membuat keadaaan gula darah normal Hormon GLUKAGON dilepas yang merangsang Glikogenolisis dan Glukoneogenesis yang akan meningkatkan pembentukkan glukosa dan meningkatkan kadar glukosa dalam darah
Mengapa Mengatur Kadar Glukosa Darah itu Penting? • Padadasarnyabilatidakadaglukosadidalamtubuhkebanyakanjaringanmasihbisamenggunakanlemakdan protein menjadienergi. • NamunGlukosaadalahsatu- satunyabahanmakanan yang dapatdigunakanolehotak, retina, epitel germinal gonad
Kosentrasiguladarahjugadipertahankan agar tidaktinggiinikarena • Glukosadapatmenimbulkansejumlahtekananosmotikcairanektrasel, sehinggacairandidalamselmengalamidehidrasi • TingginyaGlukosadalamdarahsehinggamelampauibatasfiltrasidanterjadiglikosuria • HilangnyaGlukosadalamurinjugamenimbulkandiuresisolehginjal, yang mengurangijumlahcairan • PeningkatanJangkapanjangdapatmenyebabkankerusakanjaringanterutamapembuluhdarah
Tipe Diabetes Melitus • Diabetes Tipe 1 • Diabetes Tipe 2 • Diabetes dalam Kehamilan • Diabetes Tipe Lain
Diabetes Tipe 1 Terjadiakibatkurangnya insulin yang diproduksiolehsel Beta Pankreas Diakibatkanoleh: • Infeksi Virus • KelainanAutoimun • Herediter menyebabkandegenaratifsel beta, bahkantanpaadanya virus ataupenyakitautoimun
Kelainan pada DM tipe 2 Penderita DM tipe 2: Glukosa tidak dapat masuk ke dalam sel karena sel resisten terhadap insulin Orang normal: Glukosa dapat masuk ke dalam sel dengan mudah
Faktor Risiko Diabetes Mellitus Faktor risiko yang tidak dapat dikendalikan • Kegemukan • Tekanan darah tinggi • Kadar kolesterol • Toleransi glukosa terganggu • Kurang gerak • Riwayat diabetes dalam keluarga • Umur • Jenis kelamin Faktor risiko yang dapat dikendalikan
BODY MASS INDEX ( BMI )atau INDEKS MASSA TUBUH ( IMT )BMI = BB ( Kg ) { TB ( m ) }2 • Klasifikasi BMI : • Berat badan kurang < 18.5 • Berat badan normal 18.5 - 22 • Berat badan lebih 23.0 • Dengan resiko 23.0 – 24.9 • Obes I 25.0 – 25.9 • Obes II 30.0
TandaKhas DM POLI Urin PeningkatanGlukosamenyebabkanterjadinyadiuresisOsmotik, Glukosa yang tinggipadasistemfiltrasisehinggamengurangireabsobsicairantubulus. Efekkeseluruhannyaadalahkehilangancairan yang sangatbesardalamurin POLI FAGIA Penggunaanglukosayagtidakefektifdidalamsel, sehinggaselkekuranganmakanan, sinyallapardikirimkankepusatlapardanmeningkatkan intake asupanmakanan.
POLI DIPSI Akibat diuresis osmotik dalam sistem perkemihan, sel mengalami dehidarasi dan memberikan sinyal haus, ini menyebabkan asupan cairan meningkat
Gejala-gejalalain yang SeringTimbul • Pandangan kabur, sering berganti ukuran kacamata • Kesemutan • Luka yang lama sembuh • Penurunan berat badan yang tidak jelas sebabnya
Apa yang Terjadi Bila Seseorang Menderita Diabetes? • Efek jangka pendek • Efek jangka panjang
Efek jangka panjang • Menyebabkan stroke & serangan jantung • Menyebabkan kebutaan • Peredaran darah ke tungkai atau lengan terganggu, luka sukar sembuh • Ginjal menjadi rusak dan gagal berfungsi • Gangguan sel saraf, sehingga reaksi terhadap rangsang terganggu • Gangguan fungsi seksual
Pemicu kadar gula darah rendah/hipoglikemia: • mengabaikan makan • aktivitas yang meningkat • olahraga berat • minum obat terlampau banyak • suntikan insulin dosis tinggi • perubahan kebutuhan tubuh akan obat • konsumsi alkohol
Gejala kadar gula darah rendah: • rasa gemetar dan oyong • rasa lemas dan lapar • berkeringat dingin • sakit kepala • pandangan kabur/gelap • perasaan gugup
Pengkajian PengkajianFisik • Adagangguanpadamata • Kebaspada kaki dantangan • BB menurundrastis • Luka lama sembuh • Badanlesu • Nafasbauaseton
Masalah keprawatan • Ketidakseimbangan Gula Darah • Ketidakseimbangan Nutrisi • Gangguan integritas Jaringan (Ganggren)
7 LANGKAH PENGENDALIAN DIABETES
Berperan aktif dalam proses pengobatan • cari informasi mengenai diabetes • buat jadwal pemeriksaan rutin • minta rujukan ke ahli gizi, dokter kesehatan olahraga, atau dokter spesialis yang lain, jika perlu. Langkah 1
Pola makan yang baik • Makan teratur sesuai kebutuhan • Makan beragam makanan • Batasi makanan lemak, terutama lemak hewani • Jarak makan besar 4 – 6 jam • Hindari makanan kaya gula • Jangan minum alkohol • Batasi konsumsi garam Langkah 2
PIRAMIDA MAKANAN 2-3 porsi lauk nabati 2-3 porsi lauk hewani 2-3 porsi buah 3-4 porsi sayur 3-5 porsi makanan pokok
Hidup lebih aktif • Rencanakan untuk bergerak aktif 30 menit atau lebih setiap hari • Aktivitas dapat dibagi menjadi kegiatan kecil sehingga total menjadi 30 menit • Pilih kegiatan yang diminati dan sesuai kemampuan • Konsultasikan kepada dokter mengenai jenis olahraga, pengaturan pola makan dan pengaruhnya terhadap pengobatan Langkah 3
Minum obat sesuai dengan anjuran Dokter • Patuhi jadwal minum obat • Jangan mengubah dosis tanpa sepengetahuan dokter • Bagi yang menggunakan insulin patuhi jadwal makan Anda demi keberhasilan terapi Langkah 4
Periksa kadar gula darah secara teratur Catat: • nilai kadar gula darah • tanggal pemeriksaan • obat yang diminum • kondisi tubuh saat pemeriksaan Langkah 5
Perhatikan kaki Anda • Periksa kaki Anda setiap hari. • Jagalah agar kaki Anda selalu bersih, kering dan lembut • Gunakan kaus kaki dan alas kaki yang nyaman • Potong kuku jari kaki lurus, sejajar dengan ujung jari Langkah 6
Periksa mata Anda Secara teratur • Amati adakah gangguan pada mata Anda • Mintalah kepada dokter untuk melakukan pemeriksaan secara rutin Langkah 7