10 likes | 240 Views
25 seseorang yang lebih memusatkan perhatian pada aspek-aspek positif dari keadaan diri sendiri, orang lain maupun masalah yang tengah dihadapi. 2. Efek Berpikir Positif. Menurut. Albrecht. (Susetyo. 1998), dalam proses berpikir sadar.
E N D
25 seseorang yang lebih memusatkan perhatian pada aspek-aspek positif dari keadaan diri sendiri, orang lain maupun masalah yang tengah dihadapi. 2. Efek Berpikir Positif Menurut Albrecht (Susetyo 1998), dalam proses berpikir sadar terdapat tiga bahasa berpikir, yaitu isyarat verbal, isyarat visual dan isyarat kinestetik. Isyarat verbal berupa kata-kata yang dihasilkan oleh pikiran individu. Misalnya seseorang berusaha mengkonsentrasikan pikirannya pada suatu makanan yang lezat, maka individu tersebut akan menyebutkan nama makanan tersebut di dalam pikirannya. Kemudian, isyarat visual adalah kelanjutan dari isyarat verbal yang terjadi dalam bentuk bayangan, gambaran atau imajinasi tentang apa yang tengah dipikirkan individu tersebut. Jadi bila individu tersebut menyebutkan makanan yang lezat, maka dalam pikirannya akan tergambar pula bentuk makanan tersebut, kemudian yang terakhir adalah isyarat kinestetik yang berupa sensasi keseluruhan yang dapat menimbulkan respon fisik maupun psikis. Misalnya, individu tersebut menjadi lapar, terbentuk air liur, timbul suatu keinginan untuk membeli sampai pada perilaku untuk m e w u j u d k a n keinginannya tersebut. E f e k berpikir positif dapat dijelaskan berdasarkan proses berpikir sadar. Misalnya seseorang memusatkan perhatiannya pada kesuksesan, akan timbul suatu bayangan tentang situasi yang menggambarkan