1 / 6

BAB II Standar Auditing

BAB II Standar Auditing. Dosen: Sartini, SE, MSACC, Akt. Fungsi Standar. Sebagai dasar dalam pelaksanaan audit dan penyusunan laporan audit. Memberi jaminan keyakinan akan kualitas jasa audit yang dilakukan oleh auditor. Standar Umum. Berhubungan dengan persyaratan umum seorang auditor

michi
Download Presentation

BAB II Standar Auditing

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. BAB IIStandar Auditing Dosen: Sartini, SE, MSACC, Akt

  2. Fungsi Standar • Sebagai dasar dalam pelaksanaan audit dan penyusunan laporan audit. • Memberi jaminan keyakinan akan kualitas jasa audit yang dilakukan oleh auditor.

  3. Standar Umum • Berhubungan dengan persyaratan umum seorang auditor • Memenuhi persyaratan sebagai auditor • Pendidikan formal setara S1 • Memiliki keahlian dan pelatihan teknis bidang auditing • Pendidikan profesional yang berkelanjutan • Mempunyai kebebasan sikap mental (independensi) • Independen dalam fakta (independece in fact) • Independen dalam penampilan (independence in appearance) • Auditor harus menjalankan pekerjaan dengan seksama (teliti).

  4. Standar Pekerjaan Lapangan • Memberikan pedoman dalam pelaksanaan audit sehingga memberi hasil audit yang berkualitas. • Perencanaan audit (penyusunan strategi menyuluruh dari tindakan-tindakan yang akan dilakukan dalam audit. • Supervisi tenaga asisten • Pengarahan langsung • Penggunaan kertas kerja • Review atau penilaian setiap tahap audit • Pemahaman struktur pengendalian intern. • Bukti yang kompeten dan cukup.

  5. Standar Pelaporan • Mengatur tentang persyaratan yang harus dipenuhi auditor dalam menerbitkan laporan audit. • Kesesuaian dengan PABU Tolok ukur kesesuaian: • Metode penilaian (valuation method) • Penjelasan (disclosures) • Pengklasifikasian (classification) • Pisah batas (cut off) • Inkonsistensi • Pengungkapan yang memadai • Pernyataan pendapat

  6. Audit Opinion • Wajar tanpa syarat (unqualified opinion) • LK sesuai dengan PABU • Audit sesuai SABU • Tidak ada ketidakpastian yang luar biasa • Wajar dengan pengecualian (qualified opinion) • Pembatasan lingkup audit • Ketidaksesuaian dengan PABU pada pos tertentu • Terjadai perbedaan pendapat antara auditor dengan klien • Ada ketidakpastian yang tidak dapat diperhitungkan • Tidak setuju (adverse opinion) • LK tidak menyajikan secara wajar kondisi keuangan • LK tidak sesuai dengan PABU secara material • Penolakan memberi pendapat (disclaimer of opinion) • Auditor ragu atas kewajaran LK karena SPI jelek • Auditor tidak independen • Luas audit dibatasi • Ada ketifakpastina yang luar biasa • Pendapat sepotong-sepotong (piecemeal opinion)

More Related