650 likes | 1.3k Views
Perencanaan Elemen Mesin. Mata Kuliah lanjut : Prasyarat : Pengetahuan Bahan Teknik Statika dan dinamika Kekuatan Bahan Penerapan Komputer Matematika. Tujuan Umum. Mempelajari proses perencanaan elemen mesin dengan menggunakan salah satu Standar perencanaan yang ada (JIS)
E N D
PerencanaanElemenMesin Mata Kuliahlanjut : Prasyarat : PengetahuanBahanTeknik Statikadandinamika KekuatanBahan PenerapanKomputer Matematika
TujuanUmum • Mempelajari proses perencanaanelemenmesindenganmenggunakansalahsatuStandarperencanaan yang ada (JIS) • Menentukandimensidanjenisbahan yang digunakandarielemenmesin yang direncanakan • Mengintegrasikan proses perencanaandalambentuk software aplikasi
MateriPerkuliahan • PorosdanPasak • KoplingTetap • KoplingtidakTetapdan REM • Bantalan • SabukdanRantai • Roda Gigi • UlirdanPegas
Penilaian • KomponenPenilaian • Tugas-Tugaskecil (10%) • Kuiz (10%) • UTS (30%) • UAS (30%) • TugasBesar (grup) (20%) • Jadwalpengumpulantugasbesar, 2 minggusebelum UAS
Materi 1.PorosdanPasak • Porosmerupakan bag ygsangatpentingdarimesin • FungsiPoros : • MeneruskanTenagakeporos yang lan • MeneruskanPutarankeporos yang lain • Macam_macamPoros : ada 3 • PorosTransmisi : poros yang menerimabebanlentur, puntirataukedua-duanya. Dayadiruskanmelalui : kopling, rodagigi, pulisabukatausproketrantai • PorosSpindel : Bebanutamanyaadalahpuntiran. Contohnyaadalahporos yang adapadamesinbubut. Syaratbahan yang digunakanharusmempunyaideformasi yang kecil • Gandar : adalahporos yang murnimenerimabebanlentur, contohnyaadalahporos yang digunakanpadagerobakbarang. Gandarada yang berputaratau yang benar-benardiam
Lanjutan • Bentukporosada 3 macam : poroslurus, porosengkol, porosluwes (agar terdapatkebebasanbagiperubahanarah) • Hal-halpentingdalamPerencanaanPoros • KekuatanPoros • Kekakuanporos • Putarankritis • Korosi • BahanPoros
Lanjutan • KekuatanPoros • BebanPorosadalahpuntir, lenturataukombinasi, bebantarikatautekan (sptpada as baling-baling) • Pengaruhkonsentrasi : porosbertangga, alurpasak • Porosharusdirencanakanuntukmenerimabeban-beban external tsb • KekakuanPoros • Bahanporoswalaupunkuattetapibiladefleksilenturataupuntirtinggimenyebabkanketidaktelitian. Makakekakuanporosharusdiperhatikandalamperancangan • PutaranKritis • Jikaputaranmesindinaikansampainilaitertentumakaakanterjadigetaran yang luarbiasabesarnya. Putarantsbdisebutputarankritis. Didalam design putaranoperasionalmesinharusdibawahputarankritis
Lanjutan • Korosi • Bahantahankorosiharusdipilihuntukbahanporosataumelakukanperlindunganterhadapbahanporos yang digunakan, mis dg coating • BahanPoros • Bahan S-C (Steel Construction) ; baja yang ddioksidasikan dg ferrosilikondan di cor : kadarkarbonterjamin
Lanjutan • Baja KarbonuntukKonstruksiMesindan Baja Batang yang difinisdinginuntukporos
LanjutanPoros • Poros-Poros yang digunakanuntukputarantinggidanbebanberatumumnyadibuatdaribajapaduanspt : bajakhromnikel, bajakhromnikelmolibdendll • Baja paduanumumnyasangatmahal, makatidakselaludianjurkanuntukpenggunaanlogamjenis-jenisini. Penggantinyamenggunakanbaja SF dimanakekuatannyadijamin
LanjutanPoros Baja PaduanUntukPoros
LanjutanPoros • UmumnyabajadiklasifikasikanberdasarkanKandunganKarbonnya
Diagram PerencanaanPorosdenganBebanPuntirMurni Mulai 1. Daya yang ditransmisikan P(kW), putaranporos (rpm) 2. Faktorkoreksi 3. DayaRencanaPd (kW) A
Lanjutan A 4. MomenPuntirRencana T (kg.mm) BahanPoros, perlakuanpanas, kekuatantarikσB (kg/mm2),apakahporosbertanggaatauberalurpasak, faktorkeamanan sf1, sf2 Tegangangeser yang diijinjanτa (kg/mm2) F B
Lanjutan B F 7. Faktorkoreksiuntukmomenpuntir KT, FaktorlenturanCb 8. Diameter poros ds (mm) 9. Jari-jari filet dariporosbertangga r (mm) Ukuranpasakdanalurpasak MenggunakanTabel D C
Lanjutan C D 10. Faktorkonsentrasiteganganpadaporosbertanggaβ , padapasakα MelihatGambar 12. < ≥ E
Lanjutan E 13. Diameter poros ds (mm), Bahanporos, Perlakuanpanas, jari-jari filet dariporosbertangga, ukuranpasakdanalurpasak STOP END
Lanjutan Tabel. Faktorkoreksidaya yang ditransmisikan fc = DayaRencana Torsi Rencana (kg.mm)
Lanjutan • Torsi rencanabiladibebankanpadaporosdengan diameter ds, makategangangeser yang terjadiadalahτ (kg/mm2) • Tegangangeser yang diijinkanτadihitungatasdasarbataskelelahanpuntir yang besarnyadiambil 40% daribataskelelahantarikygbesarnyakira-kira 45% darikekuatantarikσB (kg/mm2), jadibesarnyaadalah 18% darikekuatantarikσB, sesuai dg standar ASME.
Lanjutan • Untuknilai 18 %, makafaktorkeamananyadiambil 1/0.18 = 5.6, nilaidigunakanuntukbahan SF dan 6 untukbahan SC. Faktorkeamananinidiberinotasi sf1. • Untukmemberikanfaktorkeamananpadaporosbertanggaatauberalurpasakakibatkonsentrasiteganganmakaditambahkanfaktorkeamanankedua sf2. Besarnya sf2 menurut JIS adalah 1.3 s/d 3.0 danbesarnyaτadapatdihitung :
Lanjutan • Faktorkoreksiuntukmomenpuntir (Kt) perludipertimbangkandanbesarnyaadalah 1 s/d 3 tergantungkondisibeban external • Faktorkoreksiuntukmomenlenturjugadipertimbangkandanbesarnyadiambilantara 1.0 s/d 2.3 tergantungada/tidaknyalenturan yang terjadipadasistem, dan diameter poros yang direncanakandihitungdenganpersamaansbb :
ContohAplikasi • Tentukan diameter sebuahporosbulatuntukmeneruskandaya 10 (kW) pada rpm 1450 (rpm). Disampingbebanpuntir, diperkirakan pula akandikenakannyabebanlentur. Porosbekerjapadabebanmaksimal. Sebuahalurpasakperludibuat, dandalamsehariakanbekerjaselama 8 jam dengantumbukanringan. Bahandiambilbajabatangdifinisdingin S30C-D • Solusi • P = 10 kW, n1 = 1450 rpm • Fc = 1 • Pd = 1.0 x 10 = 10 kW • T =
Lanjutancontoh • S30C-D, , sf1 = 6.0 dan sf2 = 2.0 (standar JIS) • (tegangangeser yang diijinkandaribahan yang digunakan) • Cb = 2.0 Kt = 1.5 (dilihatpadaTabel) • Diameter poros ds = 28 mm (lihatukuranporos yang ada) • Dianggap diameter bagian yang menjaditempatbantalanadalah = 30 mm • Jari-jari filet =(30 -28)/2 = 1.0 mm • Alurpasak 8 x 4 x filet 0.4 ( besardari JIS) • Konsentrasiteganganpadaporosbertanggaadalah : • 0.4/28 = 0.034, 30/28 = 1.07, β = 1.37 ( βdilihatdigambar) • Konsentrasiteganganpadaporosdenganalurpasakadalah • 0.4/28 = 0.014, α = 2.8 makaα>β (αdilihatdigambar)
LanjutanContoh • Dari persamaanuntuktegangangeseraktual • (tegangangeserakibatbeban external) • 4.83 x 2.0/2.8 = 3.45 (kg/mm2) (kekuatan internal bahan) • 1.56 x 2.0 x 1.5 = 4.86 (Beban external akibatpuntiran) • < (Proses pengujiankekuatanporos) • Berarti diameter porosbelummemenuhisyarat JIS harusdiulangperhitungannyadenganmenaikan diameter ds menjadi = 31.5 mm, danmengambil diameter untuktempatbantalan = 35 mm. • Jari-jari filet (35 -31.5)/2 = 1.75 mm • Alurpasak 10 x 4.5 x 0.6 (0.6 besardari JIS) • Konsentrasitegangandariporosbertanggaadalah • 1.75/31.5 = 0.056, 35/31.5 = 1.11, β = 1.30 • Konsentrasitegangandariporosdenganalurpasakadalah : • 0.6/31.5 = 0.019, α = 2.7 α>β
Lanjutan • τ = 5.1 x 6717/(31.5)3 = 1.10 (kg/mm2) • 4.83 x 2.0/2.7 = 3.58 kg/mm2. • 1.10 x 2 x 1.5 = 3.3 kg/mm2. • Makaτa xsf2/α > τx Cb x Ktartinyabaik • Ds = 31.5 mm: s30C-D • Diameter poros : ds1 = 31.5 dan ds2 35 • Jari-jari filet : 1.75 mm • Pasak : 10 x 8 • Alurpasak : 10 x 4.5 x 0.6
PerencanaanPorosdenganBebanLenturMurni • Contohdariporos yang menerimabebanmurniberupalenturanadalahGandar. Beban yang diterimaolehsatugandaradalahsetengahdaribeban total dikurangiberatgandardanroda. M1 adalahmomenlenturpadadudukanrodadapatdihitung. Bahanmempunyaiteganganlentur yang diijinkanσa (kg/mm2), Momentahananlenturdariporosdengan diameter ds (mm) adalah Z = (π/32) ds3 (mm3) • Adahubunganantaramomenlentur (M1), momentahananlentur (Z) danteganganlentur yang diijinkanσa
Lanjutan • Dimana σa = • rumus yang digunakanuntukmenghitung diameter porosakibatbebanlentur. • Dalamperhitungan diameter gandarpengaruhgerakdinamisharusdiperhitungkanbaik yang sifatnyamendataratau yang tegakdanbesarnyabebandinamisiniharusditambahknpadabebanstatis. Gandar yang digerakanolehsuatupenggerakmulajugamendapatbebanpuntir yang manaakanmelibatkanfaktor m, yang dapatdijelaskandalamtabelsbb:
Persamaan Yang Digunakan • (Momenkarenabebanstatispada as roda) • (αvdilihat di tabel)
Lanjutan • αh: Bebantambahankrn get horisontal/bebanstatis • M1 : Momenpadatumpuanrodakrnbebanstatis (kg.mm) • M2 : Momenpadatumpuanrodakarenagayavertikaltambahan (kg.mm) • M3 : Momenlenturpadanaftumpuanrodasebelahdalamkarenabebanhorisontal (kg mm) • P : bebanhorisontal (kg) • Q0 : Bebanpadabantalankarenabebanhorisontal (kg) • R0 : Bebanpadatelapakrodakarenabebanhorisontal (kg)
Lanjutan • W : Bebanstatispadasatugandar (kg) • g : Jaraktelapakroda (mm) • j : Jarakbantalan radial (mm) • h : Tinggititikberat (mm) • v : Kecepatankerjamaksimum (km/jam) • r : Jari-jaritelapakroda (mm) • αv: Bebantambahankrn get vertikal/bebanstatis
Perhitungan diameter Poros • Setelah dsdihitung, makateganganlenturaktualσb (kg/mm2) yang terjadipadadudukanrodadapatdihitung, selanjutnyabila ≥ 1maka :
ContohAplikasi • Sebuahkeretatambangberatnya 2.6 ton memakai 2 gandardengan 4 roda. Gandartersebuttetap, danberatnyasendiriadalah 950 kg. Lebarrel 610 mm danjaraktumpuanpdgandardenganpenampangpersegiadalah 420 mm. Berapakah diameter gandar yang harusdiambilpadabantalankerucutyangdipasangpadajarak 285 mm daritengahgandar. • Solusi : Bebanpadagandaradalah (950 + 2600)/2 = 1775 kg • Panjanglenganmomenpadabantalanrolkerucutadalah :(610/2) – 285 = 20 mm. Besarnyamomenlentur : • M = (1775/2) x 20 = 17750 kg.mm
Lanjutan • Jika bahan yang dipakai S45C, makaσB = 58 kg/mm2. Jikafaktorkeamananuntukbebanstatisdiambil 6 danfaktorperkalianuntukbebandinamisdiambil 4, sehinggaseluruhnyamenjadi 6 x 4 = 24, makaσa= 58/24 = 2.4 kg/mm2 • Dari persamaan yang ada
ContohAplikasi 2 • Gandardarisebuahkendaranrelsepertiditunjukanpadagambar, mendapatbebanstatissebesar 12000 kg. Tentukan diameter gandarpadadudukanroda. Kecepatanmaksimumdanggapsebesar 100 km/jam, danbahangandardiambil JIS E4502 kelas 3.
AnalisaPerhitungan • W = 12000 kg, g = 1120 mm, j = 1930 mm • h = 970 mm, V = 100 km/jam, r = 430 mm • αv = 0.3 danαh= 0.4 • M2 = 0.3 x 2.43 x 106 = 0.729 x 106 kg.mm • a = 345 mm dan l = 128 mm • P = 0.3 x 12000 = 3600 kg • Q0 = 3600 x 970 /1930 = 1809 kg • R0 = 3600 x (970 + 430)/1120 = 4500 kg • M3 = 3600 x 430 + 1810 x (345 + 128) -4500x(345 + 128 – (810/2)0 = 2.188 x 106 kg.mm
lanjutan • Poros pengikutkelas 3, σwb = 11 kg/mm2 • Untukporospengikut m = 1 • Dibulatkan ds = 175 mm • n = 11/10.64 = 1.03 baik
PerencanaanPorosdenganbebanPuntirdanLentur • Pada umumnyaporosmenerukandayadanputaranmelaluisabuk, rodagigidanrantai, sehinggaporosmenerimabebanpuntirdanlentursekaligus. • Tegangangeser yang terjadi : τ = T/Zpdantegangan normal σ = M/Z • Tegangangesermaksimumdapatdihitngdenganpersamaan :
Lanjutan • Untuk porosbulatdanpejalmaka : • Sehinggaτmax = • Ada faktorkoreksiuntukMomenlenturyaitu Kmdimananilainya (1.5 s/d 3) sedangkanfaktorkoreksiuntuk Torsi yaituKtdimananilainya (1 s/d 3)