140 likes | 410 Views
http://contoh.in. MATERI 5: LONG TERM MEMORY. http://contoh.in. http://contoh.in. PENGANTAR. Bagian memori yg relatively permanent (Capacity: endless ?) Contoh: Nama, nama sekolah, huruf, angka, orang tua, kejadian anak-anak
E N D
http://contoh.in MATERI 5: LONG TERM MEMORY
http://contoh.in PENGANTAR • Bagian memori yg relatively permanent (Capacity: endless ?) Contoh: • Nama, nama sekolah, huruf, angka, orang tua, kejadian anak-anak • Standing (1973): org kebanyakan tlh melihat lbh dari 10.000 gambar & mampu mengenalinya • Bahrick (1984) mengetes retensi bljr bhs Spanyol dalam kurun waktu 0-50 tahun yang lalu; ternyata stlh 50 th msh ada 40% • Disebut dengan istilah “permastore” untuk menyebut memory yg relatif permanen, very long-term memory • Martin Conway (1991): retensi belajar psi.kognitif, recall nama pengaju konsep kognitif (menurun stlh 2 thn, stlh 10 thn masih tersisa 25 %) sedang konsep psi.kognitif stlh 10 thn msh ada 70%!
http://contoh.in • Memory problems with LTM are most often problems of ACCESS rather than POSSESSION • Pas ujian lupa, begitu keluar ingat; ingat letaknya kanan bwh tapi lupa kata2nya • Storing in LTM • Encoding: the process of acquiring information and transforming it into memory. • Retrieval: how we access the information that is in our brains when we need it
http://contoh.in Faktor2 yg mempengaruhi akurasi data ktk access: • encoding specificity principle: • recall akan berjln lbh baik jika retrieval context=encoding context (Begg & White, 1985; Tulving, 1983). • Contoh: lupa kunci or lupa ke dapur mau ngapain. Bisa secara fisik or visual image 2. Mood: • Pollyanna Principle: • item yg menyenangkan cdrg diproses scr lebih efisen dan lbh akurat dibdg yg kurang menyenangkan. • Percobaan 1: Informasi positif diproses lebih efektif dibdg informasi negatif. • So buat suasana belajar menyenangkan
http://contoh.in • Mood congruence: • memori akan mudah dipanggil jika kongruence dg mood saat ini (Bower, 1987, 1992) • temuan utk bdg klinis, org depresi menjadi lingk.setan. • Pentingnya berpositive thinking: the secret, khusnudzon 3. Expertise • Makin expert, akses ke pengetahuan/data lbh cepat dan akurat • Contoh penelitian pada expert waiter (JC mampu mengingat 20 mcm menu utama yg memgknkan 600 mcm paduan) serta professional actors (mengingat skenario sampai detil) • Yang membedakan dg pemula: • Ahli memiliki struktur pengetahuan yang terorganisir dg baik • Mempunyai visual image lebih hidup
http://contoh.in Type LTM: Implicit and Explicit/declaratif Memory • Ilustrasi: seorg amnesia --- lupa nama, identitas – telp yg diputar no telp rumahnya • Eksplisit memori (disadari): • Episodic: personal experiences • Semantic: general facts & information • Implisit memori (tdk disdri tp mpgrhi perilaku): • Procedural: skills, habits, motor tasks (how) • Emotional: learned emotional responses • Perbedaan keduanya adalah bahwa eksplisit memori memerlukan recollection scr sadar dr pengalaman yg lalu (Graft & Schachter, 1985; Hirst, 1989) dan untuk pengolahan proses kognisi lanjut sedangkan implicit lbh bersifat norma & kebiasaan.
Type Spesial LTM: • Autobiographical Memory • Memori yg berkaitan dgn peristiwa2 atau episode2 tertentu yg dialami dalam kehidupan seseorang Co; perjlnn karir • Infantile Amnesia: most people have no memories for events that occurred before age 3 • Flashbulb Memory: • Vivid memory of specific event usually tied to very emotional experience (mengejutkan & menghanyutkan); lasts long time. • Contoh: tsunami, kematian org yg dicintai, dpt undian • Can seem to be amazingly accurate (rinci), but often isn’t. • Eyewitness Testimony • Identifikasi wajah pelaku: own race biases + lama wkt melht • Interval wkt kejadian: makin dekat, makin akurat • Source error (mana yg kejadian mana yg katanya) • Priming (leading question)
Teori Kelupaan NORMAL FORGETTING • Teori Atropi (Decay Theory): • Lupa terjadi karena informasi yang pernah kita simpan tidak pernah lagi dimunculkan -- Akibatnya jejak2 memori menjadi rusak/ hlg • Teori Interferensi: • Lupa terjadi karena informasi yang ada saling menghambat atau bercampur aduk. • Retroactive: when new information interferes with old memories. Contoh: New phone number replaces old • Proactive: when old memories interfere with learning new information. Contoh: Maiden name makes it hard to learn married name
Teori Kegagalan Mengingat kembali (Retrieval Failure Theory): • Lupa terjadi jika tidak didapatkan petunjuk yang cukup untuk memunculkan kembali informasi yang pernah disimpan dalam memori. • “Motivated Forgetting: • lupa terjadi karena adanya dorongan atau usaha untuk melupakan • biasanya hal-hal/peristiwa peristiwa yang tidak mengenakkan
NORMAL FORGETTING • Lupa karena sebab fisiologis (disfungsi memori): • Kelupaan terjadi karena faktor fisiologis, yaitu karena proses kimiawi, proses penuaan atau proses degenerasi sel otak dan syaraf. • Amnesia: • loss of memory due to some physical or psychological trauma • Alzheimer’s Disease: • factors related to the disorder: • Degeneration of the hippocampus • Problems with acetylcholine (ACH) production or absorption • Heredity
http://contoh.in MEMORY IMPROVEMENT • teknik kata kunci (keyword technique). • metode lokus. • encoding fenomena spesifik. • organisasi materi teks. • External visual aids, contoh: organisasi catatan kuliah, merekam • praktek dan latihan