320 likes | 941 Views
PERSONAL HIGIENE. By: Lisna Annisa Fitriana, S.Kep., Ners , M.Kes. Definisi. Higiene Ilmu kesehatan sebagai cara perawatan-diri manusia untuk memelihara kesehatannya. Faktor-faktor yang mempengaruhi praktek Higiene. Citra tubuh Praktik sosial Status sosioekonomi Pengetahuan
E N D
PERSONAL HIGIENE By: Lisna Annisa Fitriana, S.Kep., Ners, M.Kes
Definisi Higiene Ilmu kesehatan sebagai cara perawatan-diri manusia untuk memelihara kesehatannya.
Faktor-faktor yang mempengaruhi praktek Higiene • Citra tubuh • Praktik sosial • Status sosioekonomi • Pengetahuan • Variabel kebudayaan • Pilihan pribadi • Kondisi fisik
Tipe Perawatan Higienis Tipe perawatan higienis secara umum: • Perawatan pagi hari • Perawatan pagi atau sarapan • Perawatan siang hari • Perawatan malam hari atau sebelum tidur
Personal Hygiene : • Memandikan pasien • Perawatan rambut • Menggosok gigi pasien • Oral Hygiene • Perawatan kuku • Vulva/penis hygiene
Proses Keperawatan & Perawatan Kulit • Pengkajian Terpusat pada penentuan toleransi klien terhadap prosedur higienis. • Pengkajian fisik kulit • Mengkaji seluruh permukaan tubuh klien inspeksi dan palpasi. • Menentukan kondisi kulit observasi warna, tekstur, turgor, temperatur, dan hidrasi kulit. • Mengkaji masalah kulit yang dipengaruhi cara-cara higienis. • Mencatat kondisi lesi. • Perubahan perkembangan
Proses Keperawatan & Perawatan Kulit • Kemampuan perawatan diri • Resiko kerusakan kulit • Imobilisasi • Penurunan sensasi • Perubahan nutrisi dan hidrasi • Sekresi dan ekskresi pada kulit • Insufisiensi vaskular • Peralatan eksternal
Proses Keperawatan & Perawatan Kulit • Diagnosa keperawatan • Peninjauan ulang semua data yang terkumpul • Mempertimbangkan perawatan klien sebelumnya • Peninjauan ulang pengetahuan kondisi awal yang ada • Pengelompokkan batasan karakteristik • Diagnosa keperawatan khusus masalah kesehatan klien yang aktual dan potensial • Seleksi akurat dalam diagnosa keperawatan.
Proses Keperawatan & Perawatan Kulit III. Perencanaan • Metode perawatan kulit yang diberikan • Tujuan yang diharapkan untuk meningkatkan kondisi kulit • Beragam tindakan asuhan keperawatan • Interaksi perawat selama higiene penkes, pemberian dukungan emosional, klarifikasi nilai, bantuan pelatihan rentang gerak
Proses Keperawatan & Perawatan Kulit • Implementasi • Memandikan klien • Memberikan privasi • Memelihara keamanan • Memelihara kehangatan • Meningkatkan kebebasan klien sebanyak mungkin selama aktivitas mandi.
Proses Keperawatan & Perawatan Kulit b. Perawatan perineum • Proses mandi lengkap • Sikap profesional perawat menghargai klien, mengurangi rasa malu klien, dan membuat klien tentram. • Klien yang paling beresiko kerusakan pada daerah perineum klien yang inkontinensia urine atau fekal, balutan operasi rektal dan perineum, dan kateter yang tetap.
Proses Keperawatan & Perawatan Kulit V. Evaluasi • Evaluasi keberhasilan intervensi • Persiapan perubahan rencana jika hasil tidak dicapai • Evaluasi pencapaian dari hasil yang diharapkan • Evaluasi melibatkan tindakan pemeriksaan fisik, pertanyaan yang mengukur pengetahuan klien tentang teknik higiene.
Proses Keperawatan & Perawatan Kaki • Pengkajian • Pengkajian fisik • Faktor perkembangan • Alas kaki • Pengetahuan tentang praktik perawatan kaki dan kuku • Diagnosa keperawatan • Pernyataan batasan karakteristik atas pengkajian kondisi kaki • Asuhan keperawatan suportif atau preventif • Identifikasi yang akurat • Pemilihan intervensi keperawatan yang tepat.
Proses Keperawatan & Perawatan Kaki III. Perencanaan Perencanaan yang matang untuk pertimbangan tujuan: • Klien akan memiliki kulit utuh dan permukaan kulit yang lembut • Klien akan mencapai rasa nyaman dan bersih • Klien akan berjalan dan menanggung berat badan dengan normal • Klien akan memahami dan melakukan metode perawatan kaki dan kuku dengan benar.
Proses Keperawatan & Perawatan Kaki • Implementasi • Nyeri yang berhubungan dengan pembentukan kalus, kuku jari kaki yang tumbuh kedalam • Hambatan mobilisasi fisik yang berhubungan dengan gangguan visual dan perubahan koordinasi tangan • Kerusakan integritas kulit yang berhubungan dengan kerusakan perfusi arteri, praktek pemotongan kuku yang tidak tepat, friksi dari sepatu, cedera pada kuku • Resiko kerusakan integritas kulit yang berhubungan dengan kerusakan perfusi arteri dan alas kaki yang tidak pas
Proses Keperawatan & Perawatan Kaki • Resiko infeksi yang berhubungan dengan kulit yang rusak atau trauma • Defisit pengetahuan perawatan kaki dan kuku yang berhubungan dengan misinterpretasi informasi dan kurang terpaparnya informasi. V. Evaluasi • Respon klien terhadap perawatan kaki dan kuku selama beberapa hari atau minggu • Keberhasilan intervensi terhadap hasil yang diharapkan • Praktek perawatan kaki dan kuku yang dilakukan klien secara pribadi.
Proses Keperawatan & Perawatan Higiene Mulut • Pengkajian • Pengkajian fisik • Perubahan perkembangan • Pola makan • Pilihan dan praktek higienis • Pengkajian faktor-faktor resiko untuk masalah higiene mulut • Diagnosa keperawatan • Pengkajian rongga mulut untuk menunjukkan perubahan aktual atau potensial dalam integritas struktur mulut • Diagnosis keperawatan yang berhubungan dengan perefleksian masalah atau komplikasi akibat perubahan rongga mulut
Proses Keperawatan & Perawatan Higiene Mulut • Penyeleksian faktor-faktor penyebab masalah klien • Perubahan mukosa mulut akibat pemaparan radiasi. III. Perencanaan • Menyusun rencana keperawatan untuk klien • Perencanaan yang mempertimbangkan pilihan, status emosional, sumber daya ekonomi, dan kemampuan fisik klien.
Proses Keperawatan & Perawatan Higiene Mulut • Implementasi • Higiene mulut • Diet • Gosok gigi • Higiene mulut khusus • Penggunaan fluorida • Flossing • Perawatan gigi palsu
Proses Keperawatan & Perawatan Higiene Mulut V. Evaluasi • Pemahaman hasil higiene mulut akan terlihat dalam beberapa hari • Evaluasi keberhasilan intervensi dalam memelihara integritas mukosa atau mencegah cedera mukosa • Antisipasi kebutuhan perubahan intervensi selama evaluasi