370 likes | 943 Views
Evaluasi Sumberdaya Lahan. Prosedur dan Teknik Evaluasi Lahan : Aplikasi teknik skoring dan matching. Dr.Danang Sri Hadmoko , S.Si . M.Sc. Peristilahan terkait dengan teknik evaluasi lahan. Land characteristics ( karakteristik lahan )
E N D
EvaluasiSumberdayaLahan Prosedur dan TeknikEvaluasiLahan : Aplikasiteknikskoring dan matching Dr.Danang Sri Hadmoko, S.Si. M.Sc
Peristilahanterkaitdenganteknikevaluasilahan • Land characteristics (karakteristiklahan) Karakteristiklahanmerupakankondisi / atributlahan yang dapatdiukurdandiperkirakan. Karakteristiklahanmenunjukkankondisilahansecaraumumdanbelummenujukkankualitasnyauntukmendukungsuatupenggunaanlahantertentu. Contoh :Kemiringanlereng, teksturtanah, kedalaman air tanah, etc…)
Peristilahanterkaitdenganteknikevaluasilahan 2. Land Quality (kualitaslahan) Kualitaslahanmerupakansifatlahan yang mempengaruhitingkatkesesuaianlahan. Kualitaslahanditurunkandarikarakteristiklahannyaataukemampuansuatulahanuntukmemenuhipersyaratantertentu. Kualitaslahanbersifatspesifik, artinyatingkatpengaruhterhadappenggunaanlahanakanberbeda-beda. Kualitaslahanakanmempengaruhi : (1) kesesuaiansecarafisik (2) menurunkanhasilproduksi (3) menaikkanbiayaproduksi (4) kombinasidariketiganya LQs can (1) affect physical suitability, (2) reduce yields, (3) increase costs, or anycombination Contoh : Ketersediaanunsurhara yang dibutuhkanuntuktanamanpadiakanberbedadenganketersediaanunsurharauntuktanamanpalawija
Peristilahanterkaitdenganteknikevaluasilahan 3. Land value (nilailahan) Nilailahanterkaitdenganaspekekonomi. Contoh : nilaiproduktivitaslahanuntuktanamanpadi 4. Land limitation (pembataslahan) Merupakanfaktor yang membatasi /menurunkankemampuan / kesesuaianlahantertentu. Ada 2 macampembataslahan : permanendan non permanen
Contoh land requirement 5. Land requirement (persyaratantipepenggunaanlahan) Adalahsyarat-syarat / kriteria yang harusdipenuhi agar suatulahansesuaiuntukperuntukantertentu agar terjagakelestariannya
Land evaluationprocedure INITIAL CONSULTATIONS -Objectives -Data and assumptions -Planning of the land evaluation Major kinds of land use or land utilization types Land Mapping Unit Comparison of Land use with land -matching -economic and social analysis -Environmental Impact Land Use Requirements and Limitations Land Qualities Land Suitability Classification Presentation of Results
Land evaluationprocedure LAND Matchingmethod Rainfall Ricefield LAND USE REQUIEREMENT AND LIMITATION Agricultures Potatoes Landform Cassava Slope Land Suitability for several purposes Landform Settlement Soil Non Agriculture Touristic place Lithology LAND CHARACTERISTICS
Teknikdalamevaluasilahan • Metodedeskriptif / kualitatif • Metodestatistikmultiparametrik • Metodematching • Metodescoring
Teknikdalamevaluasilahan • Metode kualitatif/deskriptif : Metode ini didasarkan pada analisis visual/pengukuran yang dilakukan langsung dilapangan dengan cara mendiskripsikan lahan. Metode ini bersifat subyektif dan tergantung pada kemampuan peneliti dalam analisis. • Metodestatistik: • Metode ini didasarkan pada analisisstatistikvariabelpenentukualitaslahan yang disebut diagnostic land characteristic (variabel x) terhadapkualitaslahannya (variabel y) • Metode matching Metode ini didasarkan pada pencocokanantarakriteriakesesuaianlahandengan data kualitaslahan. • Metode pengharkatan (scoring) Metode ini didasarkan pemberiannilaipadamasing-masingsatuanlahansesuaidengankarakteristiknya.
Metodematching Beberapa aspek yang perlu dipertimbangkan dalam proses matching meliputi: • Kualitas lahan pada setiap satuan pemetaan lahan; • Kualitas lahan yang dipertimbangkan untuk setiap penggunaan lahan; • Rating kualitas lahan (persyaratan tipe penggunaan lahan). Macammatchingadalahsebagaiberikut: • Weight factor matching, adalahteknikmatchinguntukmendapatkanfaktorpembatas yang paling beratdankelaskemampuanlahan. • Arithmatic matching, adalahteknikmatchingdenganmempertimbangkanfaktor yang dominansebagaipenentukelaskemampuanlahan. • Subjective matching, adalahteknikmatchingyang didasarkanpadasubyektivitaspeneliti. Hasilpadatekniksubjective matching sangattergantungpadapengalamanpeneliti.
Metodematchingdalamevaluasilahan • Evaluasikemampuanlahan Klasifikasikemampuanlahan (land capabilityclasification) merupakan : • Penilaianlahan dan pengelompokannyakedalambeberapakategorisecarasistemik; • Didasarkanpadakarakteristiklahan yang dapatmenjadipotensimaupunpenghambatdalampenggunaannyasecaralestari; • Evaluasikemampuanlahanditujukanuntukpenggunaanlahansecaraumum. 4. Kelaskemampuanlahandibedakanmenjadi 8: kelas I : kemampuanlahantertinggi; dan VIIII : kemampuanlahanterendah
Klasifikasikemampuanlahan II w Sub-Kelas Kelas Keterangan: II kelaskemampuanlahan [kelas] Wfaktor pembatas karakteristik lahan yang paling berat [sub-kelas]
MetodeMatchingdalamEvaluasikemampuanlahan • Kriteriakemampuanlahan
Contohperhitungankemampuanlahan Dengan data di atas analisislah keenam satuan pemetaan ke dalam kelas dan sub kelas kemampuan lahan dengan : Artimetic matching Weight factor matching Subjective matching beserta alasan-alasan pendukungnya Sebutkanpembataslahan dari masing-masing land unit tersebut.
Metodematchingdalamevaluasikesesuaianlahan Klasifikasi kesesuaian lahan (land suitability clasification) merupakan proses penilaian dan pengelompokan untuk menentukan tingkat kesesuaian relatif absolut lahan bagi suatu penggunaan tertentu. Evaluasi kesesuaian lahan dengan cara matching dilakukan dengan mencocokkan antara karakteristik lahan dengan syarat penggunaan lahan tertentu Kerangka dari sistem klasifikasi kesesuaian lahan : • Order: keadaan kesesuaian secara global • Kelas: keadaan tingkatan kesesuaian dalam order • Sub-Kelas: keadaan tingkatan dalam kelas didasarkan pada jenis pembatas atau macam perbaikan yang harus dijalankan. • Unit: keadaan tingkatan dalam sub kelas didasarkan pada sifat tambahan yang berpengaruh dalam pengelolaannya.
Penyajianhasilevaluasilahandenganmetodematching • Peta • Tabel/data atribut • Grafik • Deskripsi