1.12k likes | 3.39k Views
GENETIKA MIKROBA. DNA dan RNA PERUBAHAN GEN. DNA dan RNA. DNA (Deoksiribonukleat) adalah substansi kimia yang berperan dalam penerus informasi yang turun temurun. Dalam struktur DNA terkode/tersandikan informasi bagi sintesis semua protein sel
E N D
GENETIKA MIKROBA DNA dan RNA PERUBAHAN GEN
DNA dan RNA • DNA (Deoksiribonukleat) adalah substansi kimia yang berperan dalam penerus informasi yang turun temurun. • Dalam struktur DNA terkode/tersandikan informasi bagi sintesis semua protein sel • Segmen yang mempunyai ciri tersendiri pada DNA atau kromosom disebut GEN
Informasi dari DNA diteruskan dari sel ke sel melalui replikasi DNA • RNA (Asam ribonukleat), menyerupai DNA tetapi tidak sama, • kerja RNA adalah mengolah informasi yang disandikan di dalam DNA bagi sintesis protein melalui transkripsi dan tranlasi
STRUKTUR DNA dan RNA • DNA, mempunyai struktur yang panjang menyerupai tali dua utas/ganda yang saling melilit • Setiap utas heliks DNA terdiri dari nukleotide yang tergabung membentuk polinukleotide
Setiap nukleotide terdiri dari 3 bagian yaitu : • Senyawa bentuk cicin yang mengandung nitrogen : purin dan pirimidin • Purin terdiri dari adenin (A) dan guanin (G) • Pirimidin terdiri dari sitosin (S) dan timin (T) • Gugus gula berkarbon lima (pentose) : deoksiribose dan • Satu molekul fosfat (P • Ketiga bagian tsb terhubungkan bersama dalam urutan : • basa bernitrogen-deoksiribose-fosfat • Pada DNA ada 4 jenis nukleotide (A, G, S, T)
Pada DNA ada 2 basa komplementer A-T atau G-S, dengan perbandingan selalu 1 : 1 • Perbandingan basa lainnya tidak selalu 1:1, seperti A-S, S-T, A-T atau G-S, nilai-nilai perbandingan tsb sangat khas /spesifik untuk setiap jenis organisme, sehingga nilai tsb digunakan untuk identifikasi dan pengelompokkan takson bakteri
Kedua pasang basa A-T dan G-S inilah yang menyatukan kedua heliks ganda melalui ikatan hidrogen, antara A dan T dihubungkan oleh 2 ikatan H, sedangkan pada G-S oleh 3 ikatan H • Pada VIRUS tidak dijumpai perbandingan 1:1 antara A-T atau G-S tsb, sehingga DNA pada virus berutasan tunggal, yang tidak ditemukan pada organisme lainnya
RNA, asam ribonukleat, berbeda dengan DNA, yaitu : • RNA, pada umumnya berutasan tunggal • Komponen gula pada RNA adalah ribose bukan deoksiribose • Ribose mirip dengan deoksiribose kecuali adanya gugusan hidroksil pada atom karbon no 2 • Basa bernitrogen pirimidin yang dijumpai pada RNA adalah Urasil (U)bukan Timin
Biosintesis DNA • Pada umumnya mikroba/bakteri dapat mensintesis nukleotide dari nutrien yg sederhana seperti glukosa, amonium sulfat, mineral-mineral • Pada bakteri tertentu, nukleotide harus disuplai dalam medium dalam bentuk jadi kinase • Nukleotide + ATP nukleotide-P + ADP kinase • Nukleotide-P + ATP nukleotide-di P + ADP
REPLIKASI DNA • Kromosom bakteri adalah sebuah molekul DNA berutasan ganda, • Berat molekulnya 2,5 x 106 dalton (1 dalton = massa 1 atom H) • Panjang kromosom 1,25 mm (1250 mm) • Jumlah DNA pada kromosom : 4 x 106 • Replikasi DNA dimulai dari titik tumbuh, dimana utas DNA memisah pada titik tsb, membentuk Y, replikasi bergerak berurutan dari titik tsb satu arah dan dua arah • Titik tumbuh tsb melekat pada membran sel
Pada replikasi DNA dibutuhkan satu pacing yaitu primer RNA yang disintesis oleh RNA polimerase, dengan adanya primer tsb DNA polimerase dapat mensintesis deoksiribonukleotide. • Replikasi DNA, berlangsung tidak sinambung tapi dalam segmen2 kecil yang disebut fragmen Okazaki, segmen2 tsb digabungkan oleh enzim DNA ligase • Bila titik tumbuh telah bergerak di seluruh panjang mol.DNA maka terbentuklah 2 mol DNA yang utuh
Biosintesis Protein • Nukleotide adalah bahan penyusun DNA • Asam amino ad. bahan penyusun protein • DNA disusun oleh 4 nukleotide • Protein disusun oleh > 20 jenis as. Amino • Setiap mikroba berbeda dalam kemampuannya mensintesis as. amino untuk sintesis pt, ada yang langsung dari nutrisi dan ada yg harus ditambah asam amino pada medianya
Biosintesis pt terjadi pada ribosom / partikel RNA berukuran besar (rRNA)
PERUBAHAN GENOTIP / MUTASI • Perubahangenotip / mutasi gen dapatterjadipadasemuamikroba • Mutasiialahperubahandidalamrangkaiannukleotidesuatu gen yang menimbulkancirigenetis yang baru, ataugenotip lain. Selnya / organismenyadisebutmutan • Mutasidapatterjadisecaraspontan,
REKOMBINASI • Rekombinasi genetis adalah pembentukan suatu genotipe baru setelah terjadi pertukaran bahan genetis antara 2 kromosom yang berbeda • Rekombinasi gen dihasilkan oleh 3 tipe pemindahan gen yaitu :
Konjugasi, pemindahan gen antar sel yang kontak secara fisik satu sama lain • Transduksi, pemindahan gen sel inang bakteriofag kedalam krom. sel inang baru • Transformasi, pemindahan DNA murni dari satu sel ke sel yang lain, sel pemberi DNA akan mengalami lisis • Pada rekombinasi bakteri, sel tidak melebur, biasanya sebagian kromosom sel donor dipindah ke sel resipien. Maka sel resipien ini menjadi merozigot, suatu zigot yang diploid sebagian