1 / 27

RANGKUMAN FISIKA

RANGKUMAN FISIKA. PENGUKURAN, BESARAN DAN KLASIFIKASI BENDA. BAB 1. PENGUKURAN. PENGUKURAN. M engukur adalah membandingkan suatu besaran yang dengan besaran sejenis yang dipakai sebagai satuan S atuan adalah sesuatu yang digunakan sebagai pembanding di dalam pengukuran

pilis
Download Presentation

RANGKUMAN FISIKA

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. RANGKUMAN FISIKA PENGUKURAN, BESARAN DAN KLASIFIKASI BENDA

  2. BAB 1 PENGUKURAN

  3. PENGUKURAN • Mengukur adalah membandingkan suatu besaran yang dengan besaran sejenis yang dipakai sebagai satuan • Satuan adalah sesuatu yang digunakan sebagai pembanding di dalam pengukuran • Besaran adalah segala sesuatu yang dapat diukur dan dinyatakan dengan angka-angka • Satuan Baku adalah satuan yang disepakati semua orang

  4. PEMBAGIAN BESARAN • Besaran pokok • Besaran yang satuannya didefinisikan disebut besaran pokok.

  5. Panjang adalah menyatakan jarak antara dua titik • Massa benda adalah jumlah materi yang terkandung dalam suatu benda • Waktu adalah selang anatara dua kejadian atau peristiwa

  6. B. Besaran Turunan • Besaran Turunan adalah besaran yang dihasilakan dari satu atau lebih besaran pokok.

  7. Luas adalah mengalikan hasil pengukuran tinggi dengan lebarnya • Volume adalah besarnya ruangan yang terisi oleh materi • Konsentarsi larutan adalah menyamourkan massa terlarut dengan volume terlarut • Laju pertumbuhan adalah masa pertumbuhan suatu tanaman

  8. SATUAN INTERNASIONAL • Satuan Internasional adalah sistem matrik yang disepakati secara internasional

  9. ALAT UKUR • Jangka sorong

  10. B. Mikrometer sekrup

  11. BAB 2 KLASIFIKASI BENDA

  12. Klasifikasi Benda • Materi adalah sesuatu yang mempunyai massa dan dapat menempati sebuah ruuang • Pembagian materi berdasarkan wujudnya terdiri dari zat padat, cair dan gas • Perbedaan sifat zat padat, cair dan gas

  13. Unsur, Senyawa dan Campuran • Berdasarkan komposisinya materi yang ada di alam diklasfikasikan menjadi zat tunggal dan campuran • Zat tunggal dibagi menjadi unsur dan senyawa • Campuran terdiri dari campuran heterogen dan homogen

  14. Unsur • Unsur merupakan zat tunggal yang tak dapat dibagi lagi menjadi bagian yang lebih sederhana dan akan tetap mempertahankan karakteristik aslinya • Bagian terkecil dari unsur adalah atom, atom dibagi menjadi dua yaitu Proton dan Elektron • Unsur dikelompokkan menjadi unsur logam dan non-logam

  15. Perbedaan unsur logam dan non-logam

  16. Contoh unsur logam

  17. Contoh unsur non-logam

  18. Senyawa • Senyawa terdiri dari dua unsur atau lebih • Senyawa merupakan zat tunggal yang dapat diuraikan menjadi dua jenis atau lebih zat yang lebih sederhana dengan cara kimia • Senyawa terbentuk melalui proses pencampuran zat secara kimia pembakaran atau penguraian secara termal ataupun elektrik • Sifat suatu senyawa akan berbeda dengan unsur penyusunnya

  19. Contoh senyawa

  20. Campuran • Camuran adalah suatu materi yang terdiri dari dua zat lebih dan masih mempunyai sifat zat asalnya • Campuran dibagi menjadi Canpuran Homogen dan Heterogen

  21. Campuran Homogen • Campuran Homogen adalah campuran yang tidak dapat dibedakan zat-zat yang tercampur di dalamnya • Contoh Homogen adalah larutan • Larutan terdiri dari pelarut atau solvant dan zat terlarut atau solute • Dalam larutan ukuran partikel zat terlarut sangat kecil dengan diameter kurang dari 1 nanometer

  22. Campuran Heterogen • Campuran heterogen terjadi karena zat yang tidak dapat tercampur satu dengan lainya secara sehingga dapat dikenali zat penyusunya • Selurih bagian campuran heterogen tidak memiliki komposisi yang sama

  23. Perbedaan Sifat Unsur, Senyawa dan Campuran

  24. Larutan • Terdiri dari larutan basa, asam dan garam • Larutan asam • Contoh : Asam sulfat, asam cuka, asam lambung • Ciri-ciri : Rasanya asam, dapat menimbulkan korosif mengubah kertas lakmus biru menjadi merah

  25. B. Larutan basa • Contoh : Sabun mandi, sabun cuci, shampoo, pasta gigi, obat maag, pupuk • Ciri-ciri : terasa licin di kulit dan terasa agak pahit, mengubah lakmus biru menjadi merah • Larutan asam sering direaksikan dengan larutan basa yang menghasilkan senyawa netral atau disebut reaksi netralisasi

  26. C. Larutan Garam • Salah satu reaksi yang dapat membentk garam adalah reaksi asam dan basa atau reaksi netralisasi • Asam + basa  garam + air

  27. Indikator • Indikator asam basa adalah sautu senyawa yang menunjukan perubahan warna apabila bereaksi dengan asam atau basa • Dua jenis indikator yaitu alami dan buatan • Contoh indikator alami : Kunyit yang akan memberikan warna kuning cerah pada larutan asam dan warna jingga pada suasana basa • Contoh indikator buatan : Kertas lakmus. Lakmus merah akan menjadi biru dalam larutan basa

More Related