250 likes | 586 Views
SISTEM INFORMASI PENGEMBANGAN KARIR DOSEN TETAP (SIPKD ). Oleh Tim SI-PKD Direktorat Pendidik dan Tenaga Kependidikan Ditjen Dikti. LATAR BELAKANG. Data dosen perlu direkam agar pengembangan karir dosen dapat lebih mudah dijalankan
E N D
SISTEM INFORMASI PENGEMBANGAN KARIR DOSEN TETAP (SIPKD) Oleh Tim SI-PKD Direktorat Pendidik dan Tenaga Kependidikan Ditjen Dikti
LATAR BELAKANG • Data dosenperludirekam agar pengembangankarirdosendapatlebihmudahdijalankan • Indonesia memilikiwilayah yang sangatluassehinggamenjadikendaladalamkecermatan, kecepatan, efisiensi, danefektivitassisteminformasidalamkaitannyadenganpengembangankarirdosen • Perencanaandanpengembangankarirdosenperludilakukansecaraterintegrasi • Langkahpengembangandanpenatalaksanaandosen yang terintegrasidapatmeningkatkankinerjadosendalampenyelenggaraanpendidikantinggi di Indonesia yang bermutu.
PETA INTEGRASI PENGEMBANGAN KARIR DOSEN TETAP PDPT forlap.dikti.go.id PTI pti.dikti.go.id SERDOS serdos.dikti.go.id BEA SISWA beasiswa.dikti.go.id SIMLITABMAS simlitabmas.dikti.go.id BEBAN KERJA DOSEN sipkd.dikti.go.id PENILAIAN JBT AKD pak.dikti.go.id
CCALON DOSEN PTN & PTS KEMENDIKBUD PTN & PTS NON KEMENDIKBUD Evaluasi lulus DATA DOSEN DGN NOMOR INDUK DOSEN NASIONAL (NIDN) tidak SERTIFIKASI PENDIDIK UNTUK DOSEN tidak lulus Sertifikasi ? DOSEN PROFESIONAL tidak BKD Lap BKD lulus DOSEN PROFESIONAL DGN KEMAMPUAN MENGHADAPI PERKEMB IPTEKS lulus PANGKALAN DATA BEBAN KERJA DOSEN (PD-BKD) TPJA PENINGKATAN JABATAN / PANGKAT AKADEMIK DOSEN tidak
CALON DOSEN PTN & PTS KEMENDIKBUD PTN & PTS NON KEMENDIKBUD DATA DOSEN DGN NOMOR INDUK DOSEN NASIONAL (NIDN) EVALUASI tidak lulus • Untuk mendapatkan pengakuan sebagai Dosen Nasional maka Calon Dosen harus dievaluasi • Penilai adalah Tim Evaluasi dari Ditjen Dikti • Apabila dinyatakan lulus maka: • Mendapat Nomor Induk Dosen Nasional (NIDN) • Biodatanya diakui dan dimasukkan dalam database Ditjen Dikti, dan • Mendapatkan fasilitas untuk pengembangan misal: beasiswa, hibah penelitian, pengabdian masyarakat, dll. • Mendapatkan hak untuk mendapatkan predikat dosen profesional melalui proses Sertifikasi Dosen
DATA DOSEN DGN NOMOR INDUK DOSEN NASIONAL (NIDN) SERTIFIKASI PENDIDIK UNTUK DOSEN tidak Sertifikasi ? lulus DOSEN PROFESIONAL • Untuk menjadi Dosen Profesional maka Dosen harus mengikuti Proses Sertifikasi Dosen • Sertifikasi Dosen dilakukan dengan uji kompetensi melalui Uji Portofolio (Rekam Jejak Profesi Dosen) • Sertifikasi dosen dilakukan oleh Perguruan Tinggi Penyelenggara Sertifikasi Dosen (PTPS) • Penilai adalah Asesor pada PTPS • Kriteria lulus sesuai dengan Buku Pedoman Sertifikasi Dosen • Apabila lulus Sertifikasi maka Dosen: • Mendapatkan pengakuan formal sebagai dosen profesional yang ditandai dengan pemberian Sertifikat Pendidik • Mempunyai hak untuk mengajar di Perguruan Tinggi, dan • Mendapatkan tunjangan profesi pendidik
DOSEN PROFESIONAL tidak BKD DOSEN PROFESIONAL DGN KEMAMPUAN MENGHADAPI PERKEMB IPTEKS PANGKALAN DATA BEBAN KERJA DOSEN (PD-BKD) • Dosen Profesional harus melaporkan kinerjanya setiap semester • Apabila kinerja memenuhi peraturan (PP 37/2009 dan PP 41/2009) maka tunjangan profesi dapat dilanjutkan • Profesor harus melakukan tiga kewajiban khusus (UU No. 14/2005) untuk mendapatkan tunjangan kehormatan • Kewenangan menilai adalah pada satuan pendidikan tinggi (UU 14/2005 Pasal 72 ayat (3)) • Kewenangan menghentikan tunjangan adalah pada Satuan Pendidikan Tinggi (PTN) dan Kopertis (PTS) – (Permenkeu 164/2010-tentang pembayaran tunjangan profesi dosen) • Penilai adalah asesor pada Satuan Pendidikan Tinggi • Data kinerja dosen profesional dihimpun dalam Pangkalan Data Beban Kerja Dosen (PD – BKD)
DOSEN PROFESIONAL DGN KEMAMPUAN MENGHADAPI PERKEMB IPTEKS PENINGKATAN JABATAN / PANGKAT AKADEMIK DOSEN lulus PANGKALAN DATA BEBAN KERJA DOSEN (PD-BKD) TPJA tidak • Dosen mempunyai hak dan kewajiban untuk meningkatkan jabatan akademik dari Asisten Ahli sampai ke Profesor • Penilai kenaikan Jabatan Akademik Dosen dilakukan oleh Tim Penilai Jabatan Akademik (TPJA) • TPJA Satuan Pendidikan Tinggi Negeri (PTN) atau Kopertis (PTS) mempunyai kewenangan menilai dari Asisten Ahli sampai dengan Lektor. Sedangkan untuk Lektor Kepala dan Profesor oleh TPJA Ditjen Dikti • TPJA menilai dari Pangkalan Data Beban Kerja Dosen Profesional (Tidak ada ajuan tertulis) • Data pada PD-BKD hanya dapat dilihat oleh TPJA hanya apabila (1) sudah di verifikasi oleh asesor dan (2) di sahkan oleh pimpinan perguruan tinggi • Kriteria sukses/ lolos dari TPJA ditunjukkan dalam PERMEN PAN RB (No 17/2013 tentang Jabatan Funsional dan Angka Kridit)
ANTARMUKA PD-BKD ANTARA PERG. TINGGI/KOP DGN DITJEN DIKTI UNTUK BKD proses di perguruan tinggi DOSEN PROFESIONAL BKD tidak PD-BKD DI DITJEN DIKTI lolos PD-BKD DI PERG. TINGGI tidak layak VERIFIKASI layak ALOKASI TUNJANGAN PROFESI DAN KEHORMATAN DI PERG. TINGGI
ANTARMUKA PD-BKD ANTARA PERG. TINGGI/KOP DGN DITJEN DIKTI UNTUK KENAIKKAN JBT-ADM (LEKTOR KEPALA-GURU BESAR) PD-BKD DI PERG. TINGGI DAN KOPERTIS tidak lolos proses di perg tg/kop TPJA PT FORMAT USULAN KENAIKAN JABT. AKADEMIK rekap A, C & D DATA USULAN DI DIKTI bukti B lolos tidak lolos TPJA DIKTI update data dosen Registrasi BKN - PAN tidak lolos KENAIKKAN JABT. AKADEMIK
ANTARMUKA PD-BKD ANTARA PERG. TINGGI/KOP DGN DITJEN DIKTI UNTUK KENAIKKAN JBT-ADM (Asisten Ahli – Lektor) PD-BKD DI PERG. TINGGI DAN KOPERTIS proses di perg tg/kop tidak lolos FORMAT USULAN KENAIKAN JABT. AKADEMIK TPJA PT lolos tidak lolos up date data dosen KENAIKKAN JABT. AKADEMIK Registrasi BKN - PAN
PD-BKD SEBAGAI ALMARI DIGITAL DOSEN INDONESIA (ADDI) • PD-BKD menyimpan seluruh aktivitas akademik dosen sehingga dapat berfungsi sebagai ALMARI DIGITAL DOSEN INDONESIA (ADDI) • Struktur penyimpanan data ADDI disesuaikan dengan Peraturan Perundangan • Dosen dapat mengakses datanya sendiri dimana saja berada dan kapan saja melalui situs sipkd. • ADDI direncanakan dilengkapi dengan menu searching yang berguna untuk tukar menukar informasi • Oleh karena itu dosen diharapkan memasukkan karya-karya monumental nya ke dalam ADDI ini dengan jalan mengisinya melalui format SIPKD
STRUKTUR PENYIMPANAN ADDI • Strukturpenyimpanan ADDI terdiridari: (1) data umumdan (2) aktivitasakademik • Data umummeliputiidentitas, kepegawaian, dan data akademik. • Aktivitasakademikdisimpanmenurut semester dantahunkegiatan. • Aktivitasakademikiniterdiridaribidangpendidikanpengajaran, penelitian, pengembanganilmu, pengabdiankepadamasyarakatdanpenunjang tri dharma • Masing-masingbidangmempunyai sub bidangsesuaidenganPermen PAN-RB • Dosendapatmengakses data nyasendirimenurutstrukturpenyimpananini
Instrumen SIPKD • Instrumen SIPKD adalah form isian yang dapat dilengkapi secara online melalui laman: http://sipkd.dikti.go.id • Data yang diisikan adalah kegiatan tridarma dosen pada semester ganjil dan genap 2012/2013 serta semester ganjil 2013/2014
SEKIAN TERIMA KASIH DAN MOHON MAAF BILA ADA KESALAHAN WASALAM