260 likes | 492 Views
Pengakuan Dalam HI. Rinda Amalia. SH. MH. Istilah , Definisi , Serta Manfaat Pengakuan. Pengakuan dapat dibedakan menjadi : Pengakuan terhadap negara baru Pengakuan terhadap pemerintahan baru Pengakuan terhadap belligerency Pengakuan terhadap representative organization
E N D
PengakuanDalam HI Rinda Amalia. SH. MH @ Rindaamalia.worldpress.com
Istilah, Definisi, Serta ManfaatPengakuan Pengakuandapatdibedakanmenjadi: • Pengakuanterhadapnegarabaru • Pengakuanterhadappemerintahanbaru • Pengakuanterhadap belligerency • Pengakuanterhadap representative organization • Pengakuanterhadapperolehantambahanteritorial @ Rindaamalia.worldpress.com
Metodepengakuan • Pengakuansecarategas (express recognition) Dilakukandengancarapenryataanpengakuanlewat public statement, nota diplomatikataujugaperjanjian bilateral yang isinyasecarategasmenyatakanpengakuanolehsatupihakterhadappihak lain. • Pengakuansecaradiam-diam (implied recognition) • Membukadiplomatikdengannegarabaru • Pemberianexecuaturpadakonsulernegarabaru • Kehariranpimpinansuatunegarapadaupacarakemerdekaannegarabaru @ Rindaamalia.worldpress.com
Tindakandibawahinitidakbisaditapsirkanlangsungsebagaipemberianpengakuansecara diam2” • Menjadipihakpadasuatuperjanjian multilateral dimananegara yang tidakdiakuitelahlebihdulumenjadipihak • Tetapmenjadipihakketikanegara yang tidakdiakuimasukmenjadipihakpadasuatuperjanjian multilateral • Pertukaranmisiperdagangandengannegara yang tidakdiakui • Melakukantuntutaninternasional/membayarkompensasipadanegara yang tidakdiakui @ Rindaamalia.worldpress.com
Cont… • Duduksatumejadalamsuatuperundingandengannegara yang tidakdiakui • Hadirdalamsatukonferensiinternasionaldimananegara yang tidakdiakuijugaterlibatsecarapeserta • Penerimaannegara yang tidakdiakuidalamsuatuorganisasiinternasionalberkaitandengannegara-negara yang menetangpenerimaantersebut. @ Rindaamalia.worldpress.com
Pengakuanterhadapnegarabaru: • Adalahsuatupernyataan/sikapdarisuatupihakuntukmengakuieksistensisuatuentitaspolitikbarusebagainegara, subjek HI denganhak-hakdankewajiban yang melekatpadanya, dimanadenganpengakuanituberatibahwapihak yang mengakuisiapsediamelakukanhubungandenganpihak yang diakui. @ Rindaamalia.worldpress.com
Teoridalampengakuanterhadapnegarabaruantara lain: • TeoriDeklaratoir/Evidenter (Declaratory Theory) • TeoriKonstitutif • TeoriPengakuanKolektif @ Rindaamalia.worldpress.com
1. TeoriDeklaratoir/Evidenter • Teoriinilahirdanberkembangsekitarpermulaanabad XX. • Tokoh-tokohnyaantara lain Jellinek, Cavaglieri, danStrup. • Teoriinimenyatakanbahwalahirnyasuatunegarahanyalahmerupakansuatuperistiwafakta yang samasekalilepasdariketentuan-ketentuan HI. • Pengakuansemata-matamerupakantindakanformalitas, penegasanataupenerimaanterhadapfakta yang sudahadatersebut @ Rindaamalia.worldpress.com
Cont… • Keberdaansuatuentitassebagainegarabarudikarenakankemampuannyamelakukankontrolterhadapwilayahnyabukankarenapengakuan/penolakanpengakuandaripihak lain. • TeoriinisejalandenganPasal 3 KonvensiMontevedio 1993 yang menyatakanbahwaesistensipolitiksuatunegarabebasdaripengakuanpihak lain. @ Rindaamalia.worldpress.com
Cont… • Diperkuatolehbeberapaputusanpengadilan yang terdapatdalamDeutcshe Continental Gas-Gesellscharf v Polish State 1929 MahkamahArbitraseygmenyatakanbahwa: according to the opinion rightly admitted by the great majority of writers on international law, the recognition of the state is nor constitutive but merely declaratory. The state exist by itself and the recognition is nothing else than a declaration of this existence, recognised by the state which it emanates • KelemahandariteorideklaratifmenurutAlinaKaczorowskaadalahmenempatkanpengakuanpadatitikterendahatau empty formality @ Rindaamalia.worldpress.com
Cont… • Bilalahirnyasuatunegarahanyamerupakanperistiwafakta, makaseharusnyaakibat yang ditimbulkanadalahsebagaiberikut: • Tidakmungkinmenolaklahirnyasuatunegaradenganmemakaialasanhukum • Lahirnyasuatunegarabebasdaripengakuandalamhalinipengakuantidakikutcampurdalampembentukannegara @ Rindaamalia.worldpress.com
TeoriDeklaratifMandul Tidakcocokditerapkandalamkasus Rhodesia. Rhodiamenyatakankemerdekaannyapada 11 Nov 1965 di bawahpimpinankelompokminoritaskulitputih Ian Smith yang melepaskandiridarikekuasaanInggris. Rhodiadinyatakanillegal authority/legally invalid oleh PBB danmemintasemuanegaratidakberhubungandenganentitasbaruinimelaluiresolusiDewanKeamanan No 221 Tahun 1966. Dasarpembenaranpenolakanpengakuandalamresolusitersebutadalahbahwa Rhodesia dinyatakanmelakukanprinsip-prinsip fundamental hukuminternasionalsepertilarangandiskriminasirasial, apartheid, jugahakmenentukannasibsendiri. Ketikatidakadasatu pun negaramauberhubungandengan Rhodesia, terbukti Rhodesia tidakbisaeksissebagainegara. Rhodesia digantikanoleh Zimbabwe yang lahirpadatahun 1980 @ Rindaamalia.worldpress.com
2. TeoriKonstitutif • Teoriinimuncul di abad ke-19 danmendasarkanpadapadanganpositivis. • Beberapatokohantara lain: Lauterpacht, KelsendanVedross yang terkenaldarikelompok Austria. • Menurutteoriinisuatunegarabarulahirbilatelahdiakuiolehnegara lain. Sekalipunsuatuentitasbarumemilikiatribut formal dankualifikasi statehood, tetapitanpapengakuanentitasbarutersebuttidakdapatmemperoleh international personality. • Dengandemikianpengkuanmelahirkan/menciptakansuatunegarabaru, memilikikekuatankonstitutif. @ Rindaamalia.worldpress.com
Cont.. • Dalampraktekternyatateorikonsitutifberlandasakanpertimbanganpolitikmurni. Seberapajauhkeuntungan yang akandiperoleholehnegara yang memberipengakuan. • Amerikamenolakmengakui RRC sampaiakhir 1978 denganpertimbanganpolitikbahwapengakuanterhadap RRC tidakakanmenguntungkan AS danduniabebassecarakeseluruhandanhanyamendorongnegaratersebutuntukmeluaskandominasikomunis di seluruhdunia. • Teorikonstitutifdalamprakteksangatmemungkinkansuatuentitasdiakuiolehbeberaanegara, tetapiditolakoleh yang lain. @ Rindaamalia.worldpress.com
BeberapaKelemahan yang melekatpadapenerapanteorikonstitutif • Negara-negarabaru yang tidakmendapatpengakuanakanmenjadientitastanpahakdankewajiban di bawah HI sampaimemperolehpengakuan • Prakteknegaramenunjukanbahwapemberianpengakuanmerupakantindakanpolitikuntukkepentingannegara yang mmeberipengakuansemata. Hal yang patutdipertanyakandisiniadalahmengapa status hukumsuatu entity tergantungpadatindakanpolitiknegara @ Rindaamalia.worldpress.com
Cont… • Tidakadakejelasanberkaitandenganjumlah minimum negara yang memberikanpengakuan yang diperlukanbagisuatuentitasbaruuntukmenjadinegara • Tidakadakejelasanberkaitandengan parameter suatuentitasbaruuntukmenjadinegara. Penilaian yang adasangatsubjektigberdasarkanpertimbangankepentinganpolitikpihak yang mengakuisaja • Dapatmenciptakaninstabilitassuatunegara. @ Rindaamalia.worldpress.com
3. TeoriPengakuanKolektif • Kurangnyalembaga-lembaga formal dalam HI ygmemilikikewenanganmenetepkan parameter sekaligusmemberikan/menolakpengakuanterhadapsuatuentitaspolitikbaruygmengklaimdirinyasebagainegara. • Pengakuandiberikansecarakolektifolehsekelompoknegaratertentu. • Dualembagaseperti International Court of Justice sertaMajelisUmum PBB diberikewenanganuntukitu. • Hal inimerupakantindaklanjutdariteorikonstitutif. @ Rindaamalia.worldpress.com
AkibatHukumTidakMendapatPengakuanSebagai Negara Baru • Negara tidakdapatmembukaperwakilandiplomatik di negara yang menolakmengakui • Hubungandiplomatiksulituntukdilakukan • Wargadarinegara yang tidakdiakuisulituntukmasukkewilayahnegara yang tidakmaumengakui • Wargadarinegara yang tidakdiakuitidakdapatmengajukantuntutan di depanpengadilannasionalnegara yang tidakmaumengakui. @ Rindaamalia.worldpress.com
PengakuanterhadapPemerintahBaru Pengakuanterhadappemerintahbaruberartisuatusikappernyataanataukebijakanuntukmenerimasuatupemerintahsebagaiwakil yang sahdarisuatunegaradanpihak yang mengakuisikapmelakukanhubunganinternasionaldengannya. @ Rindaamalia.worldpress.com
PengakuanPemerintahanBaru • TeoriLegitimasi (Oppenheim-Lauterpacht) • TeoriDefactoism (Thomas Jefferson) • TeoriLegitimasiKonstitutif (Tobar) • Teori Stimson • Teori Estrada (Non Recognition Doctrine) @ Rindaamalia.worldpress.com
1. TeoriLegitimasi (Oppenheim-Lauterpacht) • Pengakuanhanyasuatuformalitas/kesopanandalamhubunganinternasional. • Tidakmemilikikekuatankonstitutif • Teoriinihanyabisaditerapkandalamkasus-kasuspergantianpemerintah yang konstitusional. • Di dalampraktek, teoriinitidakbisaditerapkandenganmudahketikapergantian yang terjadisecarainkonstitusional. Ketikahaliniterjadipemerintah yang baruseringmengalamikesulitanketikanegara-negara lain menolakuntukmengakuieksistensinya @ Rindaamalia.worldpress.com
2. TeoriDefactoism (Thomas Jefferson) • Pemerintah yang lahirsecarainkonstitusionaluntuklayakdiakui. Maka, parameter tersebutadalah: • Menguasaisecaraefektif organ-organ pemerintahan yang ada • Mendapatdukungandarimasyarakat • Ketikasyarattersebutdiatasbelumterpenuhimakamenurut Thomas Jefferesonsebaiknyapemerintahbarutersebutdiakuisecarade facto untukkemudianditingkatkanmenjadipengakuande jure ketikamenurutkeyakinanpihak yang akanmengakuisyarat-syarat yang ditentukanterpenuhi @ Rindaamalia.worldpress.com
3. TeoriLegitimasiKonstitusif (Tobar) • MenurutTobarketikaterjadipergantianpemerintahsecarainkonstitusionalsebaiknyapengakuandiberikansetelahpemerintahbarumendapatlegitimasikonstitusionaldalamHukumNasional Negara Setempat @ Rindaamalia.worldpress.com
4. Teori Stimson • Menurut Stimson pengakuantidakperludiberikanterhadappemerintahbaru yang lahirdarikudeta. • Teoriini di satusisimemangbermaksuduntukmencegahterjadinyakudeta di suatunegarakarenaakanmenimbulkaninstabilitas. • Namundemikian, bilapengakuantertutupbagipemerintahbaru yang lahirdarikudetamakadapatmenimbulkanketidakadilan pula mengingatadalakalanyapemerintah yang berkuasaadalahpemerintah yang otoriter, kejamdansangatmembuatrakyatmenderita @ Rindaamalia.worldpress.com
5. TeoriEstarada (Non Recognition Doctrine) • Menurut Estrada, keberadaanlembagapengakuanlebihbanyakmendatangkanmudaratdaripadamanfaat • Estrada menyatakanbahwamengakuiataumenolakmengakuipemerintahbarusuatunegarasamadenganintervensiterhadapurusandalamnegerinegara yang bersangkutan • Teori Estrada inidianggap paling amandanbanyakdiikutiolehnegara-negara @ Rindaamalia.worldpress.com
6. AkibatHukumPemerintah yang tidakMemperolehPengakuan Meskipunpengakuan yang diberikanolehnegara lain sepenuhnyaberdasarkanpertimbanganpolitik, untukkepentinganpihak yang mengakui, namunpenolakanpengakuanterhadapkehadiransuatupemerintahbarudapatpraktiknegara-negaradapatmenimbulkanakibat-akibathukumberikut: • Pemerintahygtidakdiakuitidakdapatmengajukantuntutan di wilayahnegara, yang tidakmengakuinya; • Pemerintahygtidakdiakuitidakdapatmenuntutpencairanaset-asetnegaraygada di wilayahnegaraygtidakdiakui • Perjanjianygdibuatpemerintah lama dgnnegaraygtidakmaumengakuitidakdapatdilaksanakan @ Rindaamalia.worldpress.com