200 likes | 483 Views
Peramalan Penjualan Logam Mulia ( Emas Batangan ) pada Toko Mas OLIVIA JEWELLERY. Nama : Megawati NPM : 10208791. BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang
E N D
Peramalan Penjualan Logam Mulia ( Emas Batangan ) pada Toko Mas OLIVIA JEWELLERY Nama : Megawati NPM : 10208791
BAB I • PENDAHULUAN • Latar Belakang • Dalam memasuki tahun 2011, era globalisasi saat ini persaingan bisnis sangat tajam baik di pasar domestik maupun internasional terlebih lagi dalam kebutuhan primer, sekunder, dan tersier. Melihat keadaan ini banyak produsen internasional yang berlomba – lomba menawarkan produknya ke pasar domestik.
Bagi Negara yang sedang berkembang khususnya Negara Indonesia dalam menghadapi tantangan berat untuk memenuhi perekonomian Negara yang belum stabil. • Dengan semakin ketatnya persaingan dalam bidang usaha yang kian berkembang, dibutuhkan informasi yang sangat penting bagi perusahaan agar dapat membantu dalam mencapai target penjualan, salah satunya adalah peramalan penjualan, yang dimana akan memprediksi hasil penjualan di masa yang akan datang sehingga dapat memberikan keuntungan yang semaksimal mungkin.
Dengan adanya peramalan penjualan maka dapat dipersiapkan program dan tindakan perusahaan untuk dapat mengantisipasi keadaan di masa mendatang dan untuk mengetahui peramalan penjualan, maka perusahaan akan dapat mengambil langkah – langkah yang lebih efektif dan efisien agar pencapaian target penjualan dapat tercapai dan terlaksana dengan baik. Oleh karena itu saya tertarik sekali dengan mengambil judul Penulisan Ilmiah, dengan judul tentang “ Peramalan Penjualan Emas Batangan ( Logam Mulia ) pada Toko Mas Olivia Jewellery “.
Rumusan dan Batasan Masalah • Rumusan Masalah • Dengan metode apakah yang lebih baik digunakan oleh toko tersebut ? • Batasan Masalah • Meramalkan penjualan Emas Batangan ( Logam Mulia ) untuk bulan Juli 2011, perhitungan ramalan penjualan Emas Batangan ( Logam Mulia ) dari Januari 2010 sampai dengan Juni 2011 pada Toko Mas Olivia Jewellery yang bertempat di Mal Metropolitan Bekasi dengan menggunakan metode MA ( Moving Average ), WMA ( Weight Moving Average ), ES ( Exponential Smoothing ) serta pengukuran kesalahan dengan MAD ( Mean Absolute Deviasion ).
Tujuan Penelitian • Tujuan penelitian ini dilakukan adalah, yaitu antara lain : • Untuk menentukan penjualan bulan Juli 2011 dengan cara peramalan penjualan Emas Batangan ( Logam Mulia ) dengan menggunakan metode MA ( Moving Average ), WMA ( Weight Moving Average ), dan ES ( Exponential Smoothing ). • Manfaat Penelitian • Bagi Akademis • Penelitian merupakan kesempatan yang baik untuk menerapkan teori kasusnya di bidang manajemen operasi serta untuk mengembangkan pemikiran mengenai ramalan penjualan terhadap penjualan suatu produk. • Bagi Praktisi • Hasil penelitian ini dapat dijadikan bahan masukan yang bermanfaat bagi perusahaan ( Toko ) tersebut untuk mengetahui keinginan dan kebutuhan konsumen sehingga perusahaan ( Toko ) akan mudah untuk melakukan strategi penjualan.
Metode Penelitian • Objek Penelitian • Objek penelitian yang akan diteliti adalah Toko Mas Olivia Jewellery yang bertempat di Mall Metropolitan Bekasi. • Data Variabel • Data variabel penelitian yang akan diteliti adalah laporan penjualan dari Toko Mas Olivia Jewellery.
Metode Pengumpulan Data • Metode pengumpulan data yang akan digunakan dalam penelitian adalah : • Penelitian Kepustakaan Yaitu dengan menggunakan referensi dari berbagai buku yang berkaitan dengan materi yang akan dibahas dalam penulisan ilmiah ini. • Penelitian Lapangan Yaitu penelitian yang dilakukan dengan pengamatan secara langsung dengan meninjau perusahaan sehingga diperoleh data – data yang lebih objektif.
Alat analisis yang digunakan • Alat analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah : • MA ( Moving Average / Rata – rata bergerak ) • WMA ( Weight Moving Average / Rata – rata bergerak tertimbang ) • ES ( Exponential Smoothing / Pemulusan Exponential ) • MAD ( Mean Absolute Deviasion / Kesalahan Peramalan )
BAB V KESIMPULAN • 5.1 Kesimpulan • Dari hasil mengenai peramalan penjualan pada toko mas OLIVIA JEWELLERY, penulis dapat mengambil kesimpulan sebagai berikut: • Peramalan penjualan pada toko mas OLIVIA JEWELLERY pada bulan april 2011 dengan menggunakan metode MA 3 bulan menghasilkan peramalan penjualan sebesar 30 unit emas batangan ( logam mulia ) dengan penyimpangan MAD sebesar 1 unit. Jadi memiliki kisaran penjualan sebanyak • 29 sampai dengan 31 unit emas batangan ( logam mulia ). • Sedangkan perhitungan dengan metode WMA dengan pemberian bobot 20%, 30%, dan 50% menghasilkan peramalan penjualan sebesar 29 unit emas batangan ( logam mulia ) dengan penyimpangan MAD sebesar 1 unit. Jadi memiliki kisaran penjualan sebanyak 28 sampai dengan 30 unit emas batangan ( logam mulia ). • .
Perhitungan dengan metode Exponential Smooting dengan tingkat kesalahan 0.1 menghasilkan peramalan penjualan sebesar 21 unit emas batangan ( logam mulia ) dengan penyimpangana MAD sebesar 4 unit. Jadi memiliki kisaran penjualan sebanyak 17 sampai dengan 25 unit emas batangan ( logam mulia ).
5.2 Saran • Secara keseluruhan metode peramalan yang lebih baik digunakan toko mas OLIVIA JEWELLERY adalah dengan menggunakan metode WMA dibandingkan dengan metode MA dan ES, karena memiliki jumlah kesalahan lebih kecil bila dibandingkan dengan MA dan ES. • Diharapkan dengan hasil peramalan penjualan untuk bulan yang akan datang dapat memenuhi kebutuhan para pelanggan dan juga perusahaan tidak akan kehilangan kesempatan apabila permintaan meningkat dan tidak terlalu banyak barang yang tersimpan apabila permintaan menurun
Akan tetapi melihat kondisi sekarang dimana harga emas mulai melonjak dan banyak orang yang berbondong – bondong ingin mulai berinvestasi emas batangan maka akan mengakibatkan permintaan naik. Maka mulai dari sekarang pengusaha emas sudah seharusnya mulai menyediakan produk tersebut dalam jumlah banyak agar konsumen dapat membelinya berapapun yang diinginkan. • Sebagai catatan apabila anda ingin mulai berinvestasi emas batangan, maka berinvestasilah dalam jangka masa panjang karena itu akan dapat menghasilkan keuntungan yang maksimal.