1 / 35

EFISIENSI, EFEKTIF, OPTIMAL INOVATIF, KREATIF, KOMPETITIF

EFISIENSI, EFEKTIF, OPTIMAL INOVATIF, KREATIF, KOMPETITIF. Kelompok 5 Bayu Indraprabowo (15106015) Boy Dwitama (15106038) Maharsi Catur Anindhito (15106040) Ardito Yoga B (15106047) Yuda Benyamin (15106058) Rezkika Mardana (15106061) Risdo Wilson N (15106064)

thy
Download Presentation

EFISIENSI, EFEKTIF, OPTIMAL INOVATIF, KREATIF, KOMPETITIF

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. EFISIENSI, EFEKTIF, OPTIMALINOVATIF, KREATIF, KOMPETITIF Kelompok 5 Bayu Indraprabowo (15106015) Boy Dwitama (15106038) Maharsi Catur Anindhito (15106040) Ardito Yoga B (15106047) Yuda Benyamin (15106058) Rezkika Mardana (15106061) Risdo Wilson N (15106064) Ngk Gd Ag Prayudy (15107010)

  2. Efektif Pengertian Sondang P. Siagian Abdurahmat Hidayat Schemerhon John R. Jr. Prasetyo Budi Saksono KamusbesarBahasaIndonesia

  3. EFEKTIF Menurut Sondang P. Siagian (2001) Efektivitas adalah pemanfaatan sumber daya,sarana dan prasarana dalam jumlah tertentu yang secara sadar ditetapkan sebelumnya untuk menghasilkan sejumlah barang atas jasa kegiatan yang dijalankannya. Efektivitas menunjukan keberhasilan dari segi tercapai tidaknya sasaranyang telah ditetapkan. Jika hasilkegiatan semakin mendekati sasaran, berarti makin tinggi efektivitasnya. Menurut Hidayat (1986) : Efektifitas adalah suatu ukuran yang menyatakan seberapa jauh target (kuantitas,kualitas dan waktu) telah tercapai. Dimana makin besar presentase target yang dicapai, makin tinggi efektifitasnya.

  4. Studikasus

  5. EFEKTIF Secara umum berdasarkan definisi diatas, maka pengertian efektif adalah pemanfaatan sumber daya yang ada dengan berbagai alternatifnya untuk mencapai suatu tujuan secara tepat. Efektivitasadalahpencapaiantujuansecaratepatataumemilihtujuan-tujuan yang tepatdariserangkaianalternatifataupilihancaradanmenentukanpilihandaribeberapapilihanlainnya. Efektifitasbisajugadiartikansebagaipengukurankeberhasilandalampencapaiantujuan-tujuan yang telahditentukan. Sebagaicontohjikasebuahtugasdapatselesaidenganpemilihancara-cara yang sudahditentukan, makacaratersebutadalahbenaratauefektif

  6. EFISIEN Menurut KBBI Efisien yaitu tepat atau sesuai untuk mengerjakan (menghasilkan) sesuatu (dengan tidak membuang-buang waktu, tenaga, biaya),  mampu menjalankan tugas dengan tepat dan cermat,  berdaya guna, bertepat guna. Menurut SP.Hasibuan (1984) Efisiensi adalah perbandingan yang terbaik antara input (masukan) dan output. Efisiensi adalah sesuatu yang kita kerjakan berkaitan dengan menghasilkan hasil yang optimal dengan tidak membuang banyak waktu dalam proses pengerjaannya. efektif belum tentu efisien dan begitu sebaliknya Menurut Mulyamah (1987) Efisiensi merupakan suatu ukuran dalam membandingkanrencana penggunaan masukan dengan penggunaan yang direalisasikan atau perkataam lain penggunaan yang sebenarnya.

  7. EFISIEN Input Output Proses Optimum Tenaga Biaya Waktu

  8. EFISIEN Secara umumefisiensiadalahpenggunaansumberdayasecara minimumgunapencapaianhasil yang optimum. Efisiensimenganggapbahwatujuan-tujuan yang benartelahditentukandanberusahauntukmencaricara-cara yang paling baikuntukmencapaitujuan-tujuantersebut. Efisiensihanyadapatdievaluasidenganpenilaian-penilaianrelatif, membandingkanantaramasukandankeluaran yang diterima. Sebagaicontohuntukmenyelesaikansebuahtugas, cara A membutuhkanwaktu 1 jam sedangcara B membutuhkanwaktu 2 jam, makacara A lebihefisiendaricara B. Dengankata lain tugastersebutdapatselesaimenggunakancaradenganbenaratauefisiensi.

  9. Contoh Kasus Efisien dan Efektif • Bagaimana ?? • Menggunakan tangan • Menggunakan bom • Menggunakan semprotan pembasmi nyamuk Membunuh Nyamuk

  10. Perbedaan Efektif dan Efisien Efektif dalam suatu kerjasama kelompok adalah bila tujuan dari suatu kelompok tersebut dapat dicapai sesuai dengan yang direncanakan sedangkan Efektif berkaitan dengan jumlah pengorbanan yang dikeluarkan untuk mencapai usaha tersebut, bila pengorbanannya terlalu besar maka dapat dikatakan tidak efisien. Menurut Peter Drucker dalam Menuju SDM Berdaya (Kisdarto, 2002 : h.139), menyatakan : “doing the right things is more important than doing thethings right. Selanjutnya dijelaskan bahwa: “effectiveness is to do the rightthings : while efficiency is to do the things right” (efektifitas adalah melakukan hal yag benar : sedangkan efisiensi adalah melakukan hal secara benar). Atau juga “effectiveness means how far we achieve the goal and efficiency meanshow do we mix various resources properly” (efektifitas berarti sejauhmana kita mencapai sasaran dan efisiensi berarti bagaimana kita mencampur sumber daya secara cermat).

  11. KREATIF Creativity is the ability to bring something new into existence... (Baron, 1976 dalam Reni Akbar-Hawadi dkk, 2001)

  12. KREATIF Combine (menggabungkan) Reverse (membalik) Eliminate (menghilangkan) Alternate (kemungkinan) Elaborate (memerinci)

  13. KREATIF Berdasarkan Utami Munandar (1977; dalam Reni Akbar-Hawadi dkk, 2001), kreatif adalah kemampuan yang mencerminkan kelancaran, keluwesan (fleksibilitas), dan orisinalitas dalam berpikir, serta kemampuan untuk mengelaborasi (mengembangkan, memperkaya, memperinci), suatu gagasan. Pada definisi ini, yang lebih ditekankan adalah pada aspek proses perubahan (inovasi dan variasi).

  14. KREATIF Wallas (1976; dalam Reni Akbar-Hawadi dkk, 2001) mengemukakan bahwa ada empat tahap dalam keseluruhan proses kreatif yaitu: Tahap Persiapan; adalah tahap pengumpulan informasi atau data sebagai bahan untuk memecahkan masalah. Dalam tahap ini terjadi percobaan-percobaan atas dasar berbagai pemikiran kemungkinan pemecahan masalah yang dialami. Tahap Inkubasi; adalah tahap dieraminya proses pemecahan masalah dalam alam prasadar. Tahap ini berlangsung dalan waktu yang tidak menentu, bisa lama (berhari-hari, berbulan-bulan, bertahun-tahun), dan bisa juga hanya sebentar (hanya beberapa jam, menit bahkan detik). Dalam tahap ini ada kemungkinan terjadi proses pelupaan terhadap konteksnya, dan akan teringat kembali pada akhir tahap pengeraman dan munculnya tahap berikutnya.

  15. KREATIF Tahap Iluminasi; adalah tahap munculnya inspirasi atau gagasan-gagasan untuk memecahkan masalah. Dalam tahap ini muncul bentuk-bentuk cetusan spontan, seperti dilukiskan oleh Kohler dengan kata-kata now, I see itu yang kurang lebihnya berarti “oh ya”. Tahap Verifikasi; adalah tahap munculnya aktivitas evaluasi tarhadap gagasan secara kritis, yang sudah mulai dicocokkan dengan keadaan nyata atau kondisi realita.

  16. KREATIF Kesimpulan Dari dua gagasan tentang pengertian kreatif di atas, maka dapat disimpulkan bahwa kreatif adalah suatu kemampuan yang menunjukkan sebagai sebuah proses yang terjadi di dalam otak manusia dalam menemukan dan mengembangkan sebuah gagasan baru yang lebih inovatif dan variatif (divergensi berpikir).

  17. INOVATIF Kaitannya dengan Kreatif Dalam keseharian, kata kreatif dan inovatif seringkali digunakan secara bergantian. Namun, sebenarnya ada perbedaan mendasar antara keduanya, yaitu kreatif lebih kepada kemampuan untuk memprosesnya, sedangkan inovatif merupakan implementasinya.

  18. INOVATIF Menurut Crawford dan De Benedetto (2000), inovasi produk adalah perubahan dalam keseluruhan operasi perusahaan dimana sebuah produk baru yang diciptakan dan dipasarkan, dan termasuk perubahan di segala proses fungsional dan kegunaannya.

  19. INOVATIF Jadi Inovasi bukanlah sebuah konsep dari suatu ide baru, penemuan baru atau juga bukan merupakan suatu perkembangan dari suatu pasar yang baru saja, tetapi inovasi merupakan gabungan dari semua proses-proses tersebut (Kotler,2002).

  20. INOVATIF Berdasarkan Gupta (2007), setidaknya ada tiga tipe dasar inovatif, yaitu: Incremental; merupakan perubahan atau penyesuaian sederhana dalam produk, jasa, atau proses yang ada. Architectural; merupakan penerapan dari teknologi yang sudah ada atau baru muncul (emerging) untuk memecahkan suatu persoalan yang sebenernya di awalnya tidak dimaksudkan untuk hal tersebut. Radical;merupakan perubahan secara drastis kemampuan, menghasilkan produk atau proses baru yang berbeda dari sebelumnya atau tidak pernah ada sebelumnya.

  21. INOVASI TELEPON SELULER

  22. INOVATIF Kesimpulan Berdasarkan pendapat para ahli yang telah dikemukakan sebelumnya, maka dapat disimpulkan bahwa inovasi merupakan implentasi dari keseluruhan proses perubahan yang bertujuan untuk mendapatkan produk yang lebih baik dari sebelumnya

  23. OPTIMAL DefinisiMenurutKamusBesarBahasa Indonesia : 1Kondisiygterbaik (yg paling menguntungkan); 2Kondisiatauderajatygterbaikatauyg paling menguntungkan;

  24. OPTIMAL • Definisimenurut Oxford Dictionary: Best or most favourable Most desirable possible under a restriction expressed or implied Most favorable conditions or greatest degree or amount possible under given circumstances

  25. OPTIMISASI Agar suatuhasilnilai optimum, perludilakukanpengoptimuman(Optimization) Atau Proses, cara, perbuatan yang menjadikansuatuhasilmenjadi optimum

  26. StudiKasusOptimasi

  27. KOMPETITIF Olahraga Kompetitif Bisnis Kepribadian Pengertian Kompetitif : Memiliki nilai lebih dibandingkan orang lain / competitor, sehingga memberikan keuntungan / manfaat lebih.

  28. KOMPETITIF CAPITAL Kompetitif daya saing tujuan strategi

  29. KOMPETITIF Bank Bumi Daya Bank Dagang Negara Bank terbesar di Indonesia dalam hal aset, pinjaman, dan deposit. Bank Ekspor Impor Indonesia Bank Pembangunan Indonesia

  30. KOMPETITIF DayaSaing Bank Mandiri: • Memilikiasetterbesar • Menguasaisegmen corporate di Indonesia • Good Governance Company selamabeberapatahunterakhir • Service Quality • Trustable dimatamasyarakat

  31. KOMPETITIF AsetTerbesar: • LuasLahan • Infrastruktur • Modal

  32. KOMPETITIF SEGMEN CORPORATE & SEGMEN COMMERCIAL RETAIL CONSUMER PRODUCT

  33. KOMPETITIF Good Corporate Governance: • Keterbukaan (Transperancy) • Akuntabilitas (Accountability) • TanggungJawab (Responsibity) • Independensi (Independency) • Kewajaran (Fairness)

  34. KOMPETITIF Service Quality: Bank Mandiritelahbanyakmendapatkan Service Quality Award daritahunketahundalamkategori Banking Services: Regular Banking and Priority Banking for Domestic Banking

  35. EFEKTIF OPTIMUM EFISIEN PROSES OUTPUT KOMPETITIF KREATIF INOVATIF Hubungan Antara Kesemua Komponen

More Related