400 likes | 683 Views
PE RIZINAN PENELITIAN ASING DI INDONESIA (PP 41/ 2006). Workshop Optimalisasi Manajemen Sumberdaya Mendukung Peningkatan Kinerja BPTP dalam Percepatan Diseminasi Inovasi Pertanian Bandung, 21 Februari 2014. SEKRETARIAT PERIZINAN PENELITI ASING KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI.
E N D
PERIZINAN PENELITIAN ASING DI INDONESIA (PP 41/ 2006) Workshop Optimalisasi Manajemen Sumberdaya Mendukung Peningkatan Kinerja BPTP dalam Percepatan Diseminasi Inovasi Pertanian Bandung, 21 Februari 2014 SEKRETARIAT PERIZINAN PENELITI ASING KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI
Produsenbesardiduniauntukberbagaikomoditas: • kelapasawit (penghasildaneksportirterbesardidunia), • kakao (no. 2), • timah (no. 2), • nikel (cadangan no. 4) • bauksit (cadangan no. 7) • komoditasunggulanlainnya: besibaja, tembaga, karetdanperikanan. KebesarandanKedaulatan Indonesia • Alur laut yang berbobot strategisekonomidanmiliter global, yaitu: • SelatMalaka (merupakanSLoC), • SelatSunda (ALKI 1), • SelatLombok dan Selat Makassar (ALKI 2), dan • Selat Ombai Wetar (ALKI 3). • Sebagian besar pelayaran utama dunia melewatidanmemanfaatkanalur-alurtersebutsebagaijalurpelayarannya
Pembangunan IptekNasional • UU no. 18/ 2002 tentangSistemPenelitianPengembangandanPenerapanIptekNas • RPJPN 2005 – 2025 (UU No. 17/2007) • RPJMN (2010-2014) => ARN 2010-2014 Memberikanprioritaspada 7 bidangfokuspembangunaniptek : • ketahananpangan; • Energiterbarukan; • teknologiinformasidankomunikasi; • teknologidanmanajementransportasi; • teknologi pertahanan dan keamanan; • teknologikesehatandanobat; • material maju • SINasSIDa => adopsiteknologi & matching antara supply dan demand teknologi • Master Plan Percepatan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI) mengintegrasikan 3 elemenutama : (1) mengembangkanpotensiekonomiwilayahdi 6 KoridorEkonomi (2) memperkuatkonektivitasnasional yang terintegrasisecaralokaldanterhubungsecara global; (3) memperkuatkemampuan SDM dan IPTEK nasional
Isu-isu Global danKerjasamaInternasional • PenggundulanHutan; REDD+ • Gas RumahKaca; PerlindunganLapisanOzon • PelestariandanPemanfaatanLahanBasah • Kyoto Protocol • Nagoya Protocol: • aksesdanpembagiankeuntungansecaraadildanseimbangdalampemanfaatansumberdayagenetik. • persetujuanterlebihdahulu – ‘Prior Informed Consent’ darinegarapemilik. • berdasarkankesepakatankontraktertulis; Mutually Agreed Terms. • Convention on Biodiversity (CBD) • hukuminternasional yang mengikatdalammelindungikeanekaragamanhayati, pengetahuantradisionaldanfolkloredaripenyalahgunaandanpencurian. KomunitasIlmiahInternasional
Indonesia merupakan “LaboratoriumAlam “ • Geologi • Klimatologi • Bencanaalam: gempabumi, tsunami, badai (iklim) • Biodiversity • Biology (marine biology, Zoology, primatology) • Kehutanan/ Konservasi • Kelautan • Ekologi • Geografi • Kesehatan • Antropologi • Sosial • Agama • Budaya
AlasanPerizinanPenelitian • PengembanganIptekharusdidukungolehpenelitian • PersainganpenguasaanIpteksemakinketat • Penelitianlintasnegarasemakinbanyak (globalisasi) • Minatpenelitiasingke Indonesia semakinmeningkat (keanekaragamanhayati, lingkunganhidup, bencanaalam, sosialbudaya) • PengendalianatasSDAdankeamananNasional • Perlupengaturanperizinanbagipenelitiasing
KerjasamainternasionaldapatdiusahakanolehsemuaunsurkelembagaanIptekuntukmeningkatkanalihteknologidarinegara-negara lain sertameningkatkanpartisipasidalamkehidupanmasyarakatilmiahinternasional. Kerjasamasebagaimanadimaksudharusdilaksanakanatasdasarpersamaankedudukan yang salingmenguntungkandengantidakmerugikankepentingannasional,sertatidakbertentangandenganperaturanperundang-undangan. PemerintahbertanggungjawabmemberikandukunganbagiperguruantinggidanlembagalitbangdalamrangkakerjasamainternasionaldibidangIptek Perguruantinggiasing, lembagalitbangasing, badanusahaasing, danorangasing yang tidakberdomisilidi Indonesia yang akanmelakukankegiatanpenelitiandanpengembangandi Indonesia harusmendapatkanizintertulisdariinstansipemerintah yang berwenang. Dasar Hukum Pasal 17 Pembentukan Tim Koordinasi, Pengawasan, danSanksiPelaksanaanKegiatanLitbangPerguruanTinggi, LembagaLitbang, Badan Usaha danOrangAsing
Perundang-UndanganTerkait • UUKeimigrasiandanturunannya: • UU no. 9/ 1992 (direvisimenjadiUU no. 06/2011) • PP no. 32/ 1994 • Per DirjenImigrasi no. F434.IZ.0.1.10/2006 • UUPolri: UU no. 2/ 2002 • Permendagri no. 49/ 2010 • PerberMenRistek & Mendagri 2012 tentangPenguatanSIDa • UU no. 5/ 1990 tentangKonservasiSumberDayaAlamHayati • Peraturan Dirjen PHKA No. SK. 192/IV-Set/Ho/2006 • UUPNBP no. 20/ 1997 • PP no. 47/ 2009 tentangJenisdanTarifatasPNBPpadaKemenristek
ASPEK PENILAIAN PERIZINAN • KemanfaatanIptek • HubunganLuarNegeri • KelestarianLingkunganHidup • Politik • Pertahanan & Keamanan • Sosial • Budaya • Agama • Ekonomi • KomposisipenelitiAsingdanInd
PerizinansebagaiPelayananPublik(UU 25/ 2009) • StandarPelayanan: • Frekwensisidang2xperbulan • hasilkeputusansidangdisampaikandalamwaktu 2 hari • MaklumatPelayanan • SistemInformasiPelayananPublik: • Registrasi Online • Biaya/ TarifPelayanan • PengelolaanPengaduan • PenilaianKinerja Sertifikasi ISO 9001: 2008
JumlahPermohonanPenelitian dan Izin yang diberikan (SIP) RISTEK LIPI
2012 2010 2013 Negara Asal Peneliti Asing
2010 Bidang Penelitian Asing 2013
Coral Reef: Oceanography Donggala; Poso: Forestry SuaqBalimbing; primatology SM Lambusango: Forestry TN GunungPalung: primatology Nantu: Ecology CIMTROP, Sebangau; Ecology/ Forestry Joloi River: Biology Bukit Raya Expedition: Botany ICBG: Mekongga Lambusango Project: Wakatobi TN Kutai; Zoology TN Bantimurung; primatology Konserv. Lindu, Lore: primatology, AgroEcology TN DanauSentarum: Ecology, Health Bioresource in Tropical Forest: Resources Management Rajaampat: Biology TN Batang Toru; primatology Mangrove; ecology TN Hutan Harapan, TN Bukit Duabelas: Forestry Siberut; Mentawaiprimatology Sumatran Plate Boundary: Paleoseismology Flores: Geology TN GnSalak: Forestry Paserine Birds: Zoology TN Komodoi: Ecology Timika: Health TN GnHalimun, GnGede: Primatology Merapi: Vulcanology TN Berbak: Ecology TN Bukit Tigapuluh; primatology CRD-ERID: MicroBiology Forestry TN Bali Barat; primatology Bali Menjangan Island Reef: Marine Biology FISH-DIVA: Aqua-Culture & Zoology Ferns Diversity: Botany Beberapa HOT-SPOTS PenelitianAsing
KemanfaatanPenelitianAsing • PeningkatanKerjasamaInternasionalkhususnyabidangIptek • Pertukaran data daninformasiiptek • Peningkatankemampuandanpengalamanpeneliti Indonesia -> transfer teknologi. • Peningkatanperan Indonesia dalampenangananisu-isu global • PeningkatanCapacity Building: misalstudentship, lectureship, pembentukanResearch Centre, pelatihanuntukpenduduklokal, dsb
ProsedurPerizinanPra-Kedatangan MENRISTEK Online/ manual Tim Koordinasi Pemberian Izin (TKPIPA) Pemohon Sekretariat Dokumen aplikasi KBRI/ KJRI Data permohonan rekomendasi Update data- permohonan Ditolak/ diterima Informasikan ke Pemohon Permohonan VISA Siap masuk ke Indonesia DITJEN IMIGRASI VISA Copy otorisasi VISA Otorisasi VISA Total waktudaripermohonanmasukhinggakeputusan: 2 minggu Ditambahpemrosesan Visa: 1 minggu
SistemRegistrasi Online untukAplikasiPerizinanPenelitiAsing Masukke: frp.ristek.go.id Isi form aplikasi, kirim, akan dapat ID dan password
JangkaWaktuIzindanPerpanjangan paling banyak 2 (dua) kali secaraberturut-turutuntukmasing-masingjangkawaktu paling lama 12 bulan KelengkapanPersyaratan (Pasal 12 ayat (3); diajukanselambatnya 30 harisebelumnya
PersyaratanPermohonanPerpanjangan • Suratpermohonandisertaialasanmengapaharusdiperpanjang • Proposal Perpanjangan • LaporanKemajuanPenelitian • SuratRekomendasidariMitraKerjaSbgpersetujuanpermohonanPerpanjangan • Kajian /EvaluasisingkatdariMitrattgpenelitianygtelahdilakukan
InformasiHasilKeputusanPerizinandiuploaddalamwaktu 2-4 harisetelahsidangkeputusanTKPIPA
ProsedurPerizinanPascaKedatangandi Indonesia DIHAPUS SEJAK JANUARI 2014 Dalampraktek, total waktudptmencapai4 minggu
LembagaPenjamin & MitraKerja • LembagaPenjamin • Orangperoranganatauorganisasidi Indonesia ataudiluarnegeri yang bertindaksebagaipenjaminkegiatanpenelitian– (Pasal 1 ayat 9) • MitraKerja • Lembagalitbangdan/ atauperguruantinggipemerintah/ swastaberbadanhukum Indonesia – (Pasal 1 ayat 10)
LembagaPenjamin & MitraKerja(cont..) • Kompetensidankelayakanlembagapenjamindanmitrakerjaditentukanolehtimkoordinasi– Pasal 14 ayat (2) • LembagaPenjaminbertanggungjawabterhadapperguruantinggiasing, lembagalitbangasing, badanusahaasing, danorangasingselamaberadadanmelaksanakanpenelitiandi Indonesia – Pasal 15 • Mitrakerjabertanggungjawabataspelaksanaanpenelitian yang dilakukan– Pasal 16 • Persyaratanlembagapenjamindapatdikecualikanapabilamitrakerjamemilikikompetensidankelayakansebagailembagapenjamin– Pasal 17
MITRAKERJA • MitraKerjamerupakanLembagaPenelitian, bisa: • Pemerintah/ Swasta • PerguruanTinggiNegeri/ Swasta • LembagaIlmiahlainnya • Peran: • Memberikanpengarahandanpetunjukteknismengenaipelaksanaanpenelitian • Bertanggungjawabataspelaksanaanpenelitian • Wajib • menunjukpendampinguntukbersama-samamelakukanpenelitiandilapangan • melaporkankepulanganPenelitiAsingkepadaRISTEK • membuatperjanjian yang mengatursharing data dan MTA • Berhak: membuatperjanjianmengenaihakpenulisanbersamadalampublikasiilmiah, paten, danIPRlainnya.
Pemantauan - Pelaporan • Pasal 19 PP 41/2006: • PerguruanTinggiasing, lembagalitbangasing, BU asing, danorangasingharusmelaporkanhasilpelaksanaankegiatanpenelitiandanpengembangan yang dilakukankepadaMenterisecaraberkala • Pasal 2 (2) Permen 8/2007: • LaporandisampaikansecaratertuliskepadaMenterimelaluiKetua Tim KoordinasidengantembusankepadaMitraKerja, danPemdadiwilayahkegiatanpenelitian. • Pasal 4 Permen 8/2007 : • LaporanterdiridariLaporanKemajuandanLaporanAkhirhasilpelaksanaanlitbang
Pemantauan – PengawasanKegiatan • PengawasankegiatandilakukanolehPemerintah – PP 41/ 2006 pasal 22 ayat (1) • PengawasanPelaksanaankegiatanLitbangolehpenelitiasingdilakukanuntukmenjamin agar pelaksanaankegiatanlitbangsesuaidenganizin yang diberikan (ps 12:1) • Menterimelakukanpengawasankegiatanlitbangolehpenelitiasingmelalui • pengkajiandanpenilaianlaporanberkalahasilpenelitiandan • pengkajiandanpenilaianlaporanmasyarakat, Pemdadan/ ataulembagapemerintahlainnyamaupunlembagaInternasionalataspelaksanaankegiatanlitbangpenelitiasing (ps 13) • Dalampelaksanaanpengawasankegiatan, Menteridapatmelakukan: (ps 14) • Meminta, menerimadan/ ataumengupayakanbahan-bahandan/ atauketerangandaripuhak-pihak yang dipandangperlu • Melakukanpemeriksaanditempatkejadian • MenyarankanpadainstansiPemerintah yang berwenangmengenailangkah-langkah yang bersifatpreventifdan/ atautindakanlanjutan yang diperlukan PengawasanKegiatanlebihlanjutdiaturdalamPermenRistek no: 09/2007
Sanksi • Pelanggarandikenakansanksiadministratif, berupa: • teguranlisan; • tegurantertulis; • pemberhentiansementarakegiatan; • pembatalandan/ataupencabutanizin. • Sanksipembatalandan/ ataupencabutanizindilaksanakanolehMenteri – Pasal 23 ayat (3) • Pengenaansanksiadministratiftidakmengurangikemungkinandikenakansanksihukumlainnyasesuaiperaturanperundang-undangan – Pasal 25
ContohKasus (1) 1. KerjasamaStudi Malaria danTBCantaraMenzies-Balitbangkes: • Penelitiasingtidakmengikutiaturanyang sudahditetapkandalam MTA. • MenziestidakbersediamengikutiaturanKementerianKeuanganmengenaialirankeuangan donor asing yang harusmasukkeKemenkeuterlebihdahulu, • PA menyalahgunakan visa kunjunganuntukdatangdanpergike Papua tanpasepengetahuanBalitbangkes • MenziesmemutuskankerjasamadenganBalitbangkes, MoU yang telahhabistidakdiperpanjang • MenziesmenjalinMoUdenganMitra lain, yaituUGMdalamtopikpenelitian yang serupa • Proposal permohonankerjasama yang baruantaraMenziesdanUGMditolakpadaSidangTKPIPAdenganalasan agar urusandenganBalitbangkesdiselesaikanterlebihdahulu • RistekmenfasilitasimediasiantaraBalitbangkes-UGM-PemdaTimika-Menzies 2. KerjasamaPenelitianPerikananantaraIRD-KKP • PenelitianantaraBalitbangKP-IRDmembuahkan2 patent atasnamaIRD, yang diterbitkandiPerancis, tanpamenyebutkankontribusipeneliti Indonesia • Sample ikan Indonesia ada yang masihdisimpandiPerancistanpakejelasanapakahakandikembalikan • MoUantaraBalitbangKP-IRDakanberakhirdanbelumjelaspenandatanganMoU yang baru, namunIRDsudahmengajukanperpanjanganbagipenelitinya • SementaraitusalahsatupenelitiIRDmemintapembatalansuatuproyekdenganPuslitbangBudidayaPerikanan, danmengusulkanpermohonandenganbermitradenganLIPI, sedangkanMoUantaraLIPI-IRDpadasaatitubelumditandatangani
ContohKasus (2) 3. KerjasamaPenelitian Biodiversity antaraUC Davies-LIPI • TelahdipagaridenganMoUdan MTA yang mengaturkepemilikanhasil-hasilpenelitian, patent, publikasi, ketentuanpengirimansampel, dsb. • SalahseorangpenelitiLIPImenemukantawonraksasayang merupakanspesiesbaru, dandia yang memberinamadanakandimintakankePresidenRIuntukmeresmikandanmengumumkannya. • SementaraPresidenbelummenjadwalkan event tsb, salahseorang PA telahmempublikasikantemuantersebutdiJurnalInternasionaltanpamenyebutkanpenelitiIndonesianya. • Disampingituatasdasarkepercayaan, penelitiLIPImemperbolehkan PA meminjam species tsbkeAmerika. Species tsbternyataditunjukkankepihakketigatanpasepengetahuandanseizinLIPI
AntisipasiKendalaPenelitiAsing MitraKerja yang pahamtentangProsedurIzinPenelitian bagiPenelitiAsingdi Indonesia. OlehkarenaituMitrakerjaperlu : • MenginformasikanserincimungkintentangProsedurPermohonanIzin • MemantaukelengkapanDokumenAplikasiRiset. • KomunikasidenganSekretariat TKPPA • MenginformasikanperlunyaMOU/Letter of Agreement dan MTA • MembantuprosesmemperolehrekomendasidariScientific Authority di Indonesia untukijinambil/tangkapdanangkutspesimendariManagement Authority (Ditjen PHKA, KementerianKehutanan) • MendampingiPenelitiAsingsetibadi Jakarta ke RISTEK, POLISI, IMIGRASI dsb.
AlamatSekretariat Terimakasih ….