250 likes | 982 Views
Pertemuan 16 Tekanan Tanah Lateral. Matakuliah : S2094 / Rekayasa Pondasi Tahun : 2005 Versi : 1.1. Learning Outcomes. Pada akhir pertemuan ini, diharapkan mahasiswa akan mampu : Mahasiswa dapat mengitung dan mengaplikasikan penambahan beban & pengaruh muka air tanah. Outline Materi.
E N D
Pertemuan 16Tekanan Tanah Lateral Matakuliah : S2094 / Rekayasa Pondasi Tahun : 2005 Versi : 1.1
Learning Outcomes Pada akhir pertemuan ini, diharapkan mahasiswa akan mampu : • Mahasiswa dapat mengitung dan mengaplikasikan penambahan beban & pengaruh muka air tanah
Outline Materi • Pemilihan Kondisi Coulomb & Rankine • Tekanan tanah aktif • Pengaruh muka air tanah
Teori Tekanan Tanah Lateral • Teori Rankine Ka = 3 / 1 = h / v • Tekanan tanah lateral pada Dinding dengan Permukaan Rata Pa = (1/2) H2 Ka (tekanan tanah aktif) Pp = (1/2) H2 Kp (tekanan tanah pasif) • Teori Rankine Untuk Kondisi Permukaan Tanah Miring Ditinjau suatu DPT dengan perkiraan bidang longsor. Tanah urugan kembali dianggap tak berkohesi dan tidak ada gesekan antara tanah dengan permukaan dinding penahannya. Berat tanah bekerja secara vertikal dan tekanan tanah lateral (Pa) bekerja sejajar permukaan tanah yang miring
Tekanan Tanah Lateral untuk tanah Kohesif • Untuk tanah urugan (backfill) yang berupa tanah kohesif seperti tanah lempung besarnya tekanan tanah aktif menjadi berkurang • Bell (1915) mengerjaka suatu penyelesaian hitungan tekanan tanah lateral • Hitungan didasarkan pada persamaan Rankine dan Coulomb dengan mempertimbangkan kondisi-kondisi tegangan pada lingkaran Mohr • Persamaan yang digunakan pa = ztg2(45 - /2) – 2c tg(45 - /2)
Tekanan Tanah Lateral untuk tanah Kohesif • Dipermukaan tanah dimana z = 0, maka pa = - 2c tg(45 - /2) = - 2cKa • Kedalaman retakan tanah urugan : hc = 2c / Ka
Pengaruh beban di Atas Tanah Urugan • Kadang-kadang tanah urugan di belakang dinding penahan dipengaruhi oleh beban luar • Beban terbagi rata • Akibat penambahan dapat dinyatakan : pa = hs Ka = q Ka • Tambahan tekanan tanah aktif : Pa’ = qKaH
Pengaruh beban di Atas Tanah Urugan • Beban Titik Dihitung dengan persamaan Boussinesq (Spangler, 1938) Substitusi x = mH, z = nH dan x = h
Pengaruh beban di Atas Tanah Urugan • Beban Garis Didalam praktek, beban garis dapat berupa dinding beton pagar, saluran yang terletak di dlam tanah dan lain-lain. Untuk beban garis sebesar q persatuan lebar, Boussinesq memberi persamaan : • Nilai-nilai yang diperoleh dari penyelidikan (Terzaghi, 1954) dimodifikasi menjadi: Untuk m > 0.4 Untuk m < 0.4
Pengaruh beban di Atas Tanah Urugan • Beban terbagi rata memanjang Suatu beban terbagi merata memanjang 9q) dapat berupa jalan raya, jalan kereta api atau timbunan tanah yang sejajar dengan dinding penahan tanahnya, Terzaghi (1943) memeberi persamaan :
Pengaruh muka air tanah • Adanya air di dalam suatu tanah urugan adalah suatu yang tak diinginkan karena berat tanah dan tekanan tanah lateral