370 likes | 965 Views
PERAN TENAGA TEKNIK PERUMAHSAKITAN DALAM MELAKSANAKAN KETERSEDIAAN DAN PENGAMANAN SISTEM UTILITAS (BIDANG ELEKTRIKAL) DI RUMAH SAKIT. Semiloka Peran Teknik Perumahsakitan Dalam Memenuhi Standar Akreditasi Rumah Sakit Di Bidang Manajemen Fasilitas Dan Keselamatan Rumah Sakit
E N D
PERAN TENAGA TEKNIK PERUMAHSAKITAN DALAM MELAKSANAKAN KETERSEDIAAN DAN PENGAMANAN SISTEM UTILITAS (BIDANG ELEKTRIKAL) DI RUMAH SAKIT Semiloka Peran Teknik Perumahsakitan Dalam Memenuhi Standar Akreditasi Rumah Sakit Di Bidang Manajemen Fasilitas Dan Keselamatan Rumah Sakit Kementerian Pendidikan Nasional Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Health Professional Education Quality (HPEQ) Project Ir. Setyo Triyono, Aut.HAEI 20 Maret 2014
POKOK BAHASAN • KEBIJAKAN DAN LEGALITAS (Permit/Perijinan) • PENYEDIAAN DAN PENGELOLAAN (Design & Construction) • PERAN TENAGA TEKNIK (Operation & Maintenance)
KEBIJAKAN DAN LEGALITAS Persyaratan Perijinan – Administrasi Dan Hukum • Undang-Undang tentang Gedung & Rumah Sakit • Peraturan Menteri Kesehatan & Pekerjaan Umum • Peraturan Daerah setempat Persyaratan Perijinan – Teknis Sistem M&E • Standard dan Peraturan • Dokumen Teknis • TABG (TPAK, TPKB, & TPIB)
SISTEM ELEKTRIKAL RUMAH SAKIT LISTRIK ARUS KUAT • Sumber Daya Listrik • Pengelompokan Beban Listrik Rumah Sakit • Proteksi Untuk Keselamatan LISTRIK ARUS LEMAH • Fire Alarm • Sound System • Nurse Call
Sumber Daya Listrik Terdapat 2 Sumber • Normal – PLN • Darurat – Diesel Generating Set & UPS Pengertian: • Darurat (Emergency) bila normal gagal, pengganti secara otomatik dalam waktu yang telah ditentukan (IEEE 446) agar tidak menimbulkan kondisi yang lebih buruk atas manusia dan property • Siaga (Standby) bila normal gagal, pengganti sehingga sistem bisa terus berjalan (IEEE 446)
Pengelompokan Beban Listrik Dilihat dari sumbernya • Normal • Darurat • Critical Dilihat dari fungsinya: • Non-Medik - Biasa - Kebakaran • Medik Dilihat dari peralihannya • Kelompok 1 • Kelompok 1E • Kelompok 2E Dilihat dari area dan sistem pengamannya: • Cardiac-Protected Electrical Areas • Body-Protected Electrical Areas • Selain 2 di atas
Sistem Sumber Dan Distribusi Daya Listrik Melayani non essential, essential (automatic changeover) dan conditional feeder (non-automatic changeover or delayed-automatic changeover
Sistem Sumber Dan Distribusi Daya Listrik Melayani non essential, essential (automatic changeover) dan conditional feeder (non-automatic changeover or delayed-automatic changeover dengan 2 sumber normal
Sistem Sumber Dan Distribusi Daya Listrik Melayani Kelompok 1, Kelompok 1E dan Kelompok 2E, dengan sumber daya listrik normal, emergency dan UPS
Sistem Sumber Dan Distribusi Daya Listrik Melayani 100% back-up, 2 feeder untuk OT dan UPS serta busbar khusus pemadam kebakaran
Kelompok Dan Klasifikasi Pelayanan • Tabel G – Kelompok dan Klasifikasi untuk pelayanan keselamatan di Lokasi Medik PerMenKes RI No. 2306/MENKES/PERX/I/2011 • Table 2.1 – Classification of Emergency Circuits AS/NZS 3009:1998, sebagai bahan perbandingan
Proteksi Untuk Keselamatan • Proteksi dari kejut listrik • Proteksi dari efek thermal • Proteksi dari arus lebih • Proteksi dari tegangan lebih, khususnya akibat petir • Proteksi dari tegangan kurang • Pemisahan dan penyakelaran
Arus Pengenal Gawai Pengendali • Penggunaan Gawai Proteksi Arus Sisa (GPAS) - RCD (Residual Current Devices) 10 mA - RCCB (Residual Current Circuit Breaker) 10 mA 2. Kebocoran Arus Pada Instalasi Listrik Secara Umum - ELCB 300 mA • Proteksi Terhadap Petir • Proteksi Terhadap Arus Surja
Penggunaan Gawai Proteksi Arus Sisa (GPAS) Diterapkan di Body-Protected Electrical Area, 10 mA, 40 ms Dengan pengenal arus sisa
Kebocoran Arus Pada Instalasi Listrik Secara Umum Diterapkan di instalasi umum, 300 mA, 0.4 s Dengan pengenal arus sisa
Jenis Pembumian Sistem Kelistrikan Di Rumah Sakit Sistem TN-S
Penyama Potensial Khusus & Instalasi Trafo isolasi Di Ruang Operasi
ROOM DATA SHEET (CONTOH)Di atas kertas, User akan mendapat gambaran tentang apa saja yang akan dipasang di Ranap.Setiap item harus didaftar pada sheet itu, termasuk item interior. Dengan demikian, diharapkan tidak ada item yang tertinggal dalam pelaksanaanya.Untuk mempermudah semua pihak yang terlibat.
Service Panel (Bed-Head) c/w KKB normal/emergency & KKB UPS, RCD, Earth-Stud
LISTRIK ARUS LEMAH • Sistem Fire Alarm (integrasi dengan sistem lift, sprinkler, pressurized fan tangga kebakaran, AHU, ventilasi parkir basement, pintu otomatik, sound system, telepon) • Sistem Tata Suara (Sound System) (integrasi dengan fire alarm) • Sistem Nurse Call (integrasi dengan sistem komunikasi dan data) • Sistem Telepon • Sistem Kabel Data • Sistem MATV • Sistem Electronic Security • Sistem BAS
PERAN TENAGA TEKNIK DALAM MELAKSANAKAN KETERSEDIAAN DAN PENGAMANAN SISTEM UTILITAS RUMAH SAKIT • Tahap Perijinan (perangkat Pemda, standard, peraturan, sertifikasi) • Tahap Perancangan/Perencanaan (kompetensi Pelaku Teknis Bangunan, standard, peraturan, sertifikasi) • Tahap Pelaksanaan Dan Pengawasan (kompetensi Pelaku Teknis Bangunan, sertifikasi) • Tahap Operasional Dan Pemeliharaan (kompetensi)
TERIMA KASIH Ir. Setyo Triyono, Aut.HAEI Himpunan Ahli Elektro Indonesia (HAEI) PT. Sigmatech Takakarsa www.sigmatech.co.id