260 likes | 949 Views
Akuntansi Untuk Joint Venture. Iman Pirman Hidayat. Venture. Istilah yang banyak dipakai untuk proyek-proyek yang ruang lingkupnya terbatas dan sifatnya sementara, yang bisa berbentuk single venture dan joint venture. Single Venture.
E N D
AkuntansiUntuk Joint Venture Iman Pirman Hidayat
Venture • Istilah yang banyak dipakai untuk proyek-proyek yang ruang lingkupnya terbatas dan sifatnya sementara, yang bisa berbentuk single venture dan joint venture
Single Venture • Pengusahaan suatu pekerjaan yang dilakukan satu unit tertentu. • Dalam hal ini cukup dengan menggunakan pembukuan sederhana yang menggunakan rekening tersendiri yg disebut “venture account” mengkredit apabila terjadi pendapatan dan mendebetnya apabila terjadi biaya atau sering disebut sebagai rekening ekploitasi.
Joint Venture • Kerjsama diantara dua orang/badan atau lebih untuk melakukan kegiatan usaha tertentu dengan waktu yang terbatas. Masing-masing pihak menyerahkan aset sebagai kontribusi modal. Keuntungan joint venture didasarkan pada perjanjian pembgaian laba rugi.
Joint Venture Lingkupnya lebih terbatas, yaitu untuk usaha tertentu. Waktunya tertentu, yaitu sampai dengan tujuan tercapai Persekutuan Lingkupnya tak terbatas, yaitu untuk usaha yang menghasilkan laba, bisa lebih satu macam Waktunya tak tertentu, yaitu sampai selama-lamanya (going concern) JV vs PERSEKUTUAN
Metode Pencatatan • Buku-buku diselenggarakan secara terpisah dari pembukuan masing-masing anggota (separately) • Rekening untuk setiap transaksi dalam joint venture ada dan dicatat dalam buku masing-0masing anggota (tidak diselenggarakan pembukuan terpisah/ no separately)
Pembukuan Terpisah A,B dan C membuat usaha patungan dalamkapling tanah. Transaksi yang terjadi sbb: • A menyerahkan tanah , dengan nilai yang disetujui $ 100.000, harga pokok $ 75.000 • B menyesuaikan pemetakan, perbaikan lain lain $ 60.000 • C Menyerahkan kepada A (managing partner) $ 40.000 • A membayar iklan, dan lain-lain $ 37.500 • Kapling tanah terjual total $ 250.000, dengan perincian $ 50.000 tunai dan sisanya wesel. • Wesel tagih djiual dengan diskonto 10% • Perhitungan laba Perhitungan laba bersih bersih dan dan distribusi • Komisi A $ 5.000 sebagai sebagai managing partner • Pembagi A : B : C = 10 : 6 : 4 • = 250.000 – ( 100.000 + 60.000 + 37.500 + 20.000) =32.500 • Pembagian kas oleh A kepada anggota
Pembukuan Tidak Terpisah A,B dan C membuat usaha patungan dalamkapling tanah. Transaksi yang terjadi sbb: • A menyerahkan tanah , dengan nilai yang disetujui $ 100.000, harga pokok $ 75.000 • B menyesuaikan pemetakan, perbaikan lain lain $ 60.000 • C Menyerahkan kepada A (managing partner) $ 40.000 • A membayar iklan, dan lain-lain $ 37.500 • Kapling tanah terjual total $ 250.000, dengan perincian $ 50.000 tunai dan sisanya wesel. • Wesel tagih djiual dengan diskonto 10% • Perhitungan laba Perhitungan laba bersih bersih dan dan distribusi • Komisi A $ 5.000 Komisi A $ 5.000 sebagai sebagai penagih penagih partner • Pembagi A : B : C = 10 : 6 : 4 • = 250.000 – ( 100.000 + 60.000 + 37.500 + 20.000) =32.500 • Pembagian kas oleh A kepada anggota