220 likes | 554 Views
Pertemuan VIII Identifikasi Arsitektur Informasi. Sri Handayaningsih, S.T., M.T. Fradika Indrawan, S.T. Kompetensi Dasar.
E N D
Pertemuan VIIIIdentifikasiArsitekturInformasi Sri Handayaningsih, S.T., M.T. Fradika Indrawan, S.T.
Kompetensi Dasar Mampu mengidentifikasi arsitektur informasi melalui ; identifikasi (sistem-sistem utama, aliran data, subsistem), analisis persyaratan-persyaratan, rencana penggunaan arsitektur informasi
Isi Materi • Identifikasi sistem-sistem utama, • Memperlihatkan Aliran data • Identifikasi Subsistem • Menganalisis prasyarat • Rencana penggunaan arsitektur informasi
Pendahuluan Arsitekturinformasididefinisikanuntukmemperlihatkanhubungan data terhadapsistem – sistemdanproses – proses yang didukungolehmasing – masingsistem Setiap Wilayah Sistem, Diagram arsitekturinformasimeliputi : • Dimana data dibuat, dikendalikandandigunakan. • Hubungansistemkesistemlainnya. • Sistem – sistem yang mendukungsebuahproses yang diberikan
Continue….. Arsitekturinformasiuntukmengetahui : • Kebutuhan – kebutuhan data darisubsistem-subsistem. • Pengggambaransecaragrafisrencanajangkapanjangsumberdaya data bagibisnis.
Identifikasi Sistem Utama • Berdasarkanmatrikprosesvskelas data (Gbr. 3.23), prosesberdasarkanurutansiklushidup yang dimulaidariperencanaan, membuat, menempatkan.
Tujuan : mengelompokkanproses-prosesdan data dalamwilayahsistem-sistemutama. (Gbr. 3. 29)
Cara : • MembuatKotakuntukmengelompokkansecaralogisdidasarkanpadasumberdaya yang dikelola. • Jikamungkinmemindahkanbeberapabarisdankolomuntukmendapatkanpengaturan yang cocokuntuk “C” • Jikasebuahprosestidakmembuat data, kotaknyadapatberubah-ubah.
Memperlihatkan Aliran Data • Lihat “U” pada luar kotak sistem, panah digunakan untuk menggambarkan aliran dari sebuah wilayah sistem ke wilayah sistem yang lain. (Gbr. 3.30) • Pembuatan dan penggunaan data yang ditandai oleh kotak – kotak dan panah - panah, Huruf “ C” dan “ U” harus dihilangkan dan nama – nama diberikan untuk wilayah – wilayah sistem utama. (Gbr. 3.32) • Perlu penggambaran ulang untuk menempatkan proses-proses dari gambaran yang sama.
Identifikasi Sub Sistem • Alasan Pembagian dalam Sub sistem : • Saing keterkaitan yang komplek dari sistem-sistem informasi utama, sehingga memerlukan prioritas. Masing – masing sistem membutuhkan informasi lain dari sistem yang lain. • Tidak semua proses dan data termasuk di dalam sistem informasi utama yang memerlukan dukungan prioritas tinggi yang mendesak. • Beberapa sistem yang diberikan biasanya terlalu luas untuk diimplementasikan, sehinga perlu implementasi setahap demi setahap.
Continue….. • Bebereapahalpentingygterkait dg sub sistem : • Proses – prosesmemberikansebuahbatasan sub sistemygdapatditerimaketikaproses – prosestersebutsecaralogismengelompokkanaktivitas – aktivitasbisnisdansubsistem – subsistemdapatdipandangsebagaibagianaktivitas yang diotomatisasi. • Sebuahsistembiasanyadisesuaikanhanyadengansatuprosestapimemberikandukungankeproseslainnya. • Sebuahprosesmungkindidukungolehduaataulebih sub sistem • Aplikasi – aplikasikomputer yang adatidakdiijinkanuntukmempengaruhiruanglingkupdanbatasan-batasansubsistem-subsistembaru.
3 Jenis karakteristik Sub sistem • Subsistem yang membuatkelas data tanpamenggunakankelas data lainnya. • Sebuah sub sistemdapatmenjaditempatpermulaanygsangatbaikuntuklingkungandengan data tersebar, dikarenakanketergantungannyadarikelas – kelas data lainnya. • Sebuahproses yang dberikandapatmemilikilebihdari sub sistemdarijenisini. • Biasanyamerupakankelas data inventorikarenabaikkelas data transaksimaupun data perencanaanpadadasarnyamemilikiketerkaitan, keduanyamemperlihatkanhubungandariduaataulebihinventoridantransaksi-transaksinya, sehinggakeduanyatergantungpadakelas-kelas data yang ada.
2. Sub sistem yang menggunakan kelas data lainnya untuk membuat sebuah kelas data. • Dalam sebuah subsistem biasanya terdapat satu “C” • Subsistem – subsistem ini biasanya membuat data yang terkait, seperti perencanaan dan data transaksi. • Subsistem – subsistem ini tergantung pada subsistem lainnya untuk membuat data yang mereka gunakan untuk aktivitas – aktivitas yang lainnya. • Subsistem – subsistem dapat membantu mendukung sebuah proses yang telah membuat sebuah kelas data yang berdiri sendiri.
2. Sub sistem yang menggunakan kelas data tetapi tidak membuat sebuah kelas data. • Subsistem-subsistem ini merupakan jenis yang secara umum mendukung proses – proses pengukuran dan kontrol • Subsistem – subsistem ini membuat data sementara yang mempengaruhi kelas-kelas data. • Subsistem – subsistem ini mungkin dari aktivitas akunting yang hanya mencatat kejadian – kejadian, perubahan – perubahan nilai di dalam kelas data. • Sub sistem menghasilkan laporan.
Menganalisis Prasyarat • Lakukan analisis untuk menentukan urutan sub sistem terhadap sub sistem lain.
Rencana Penggunaan Arsitektur Informasi • Arsitektur informasi mengidentifikasikasi sistem – sistem dab subsistem yang terkait dengan data yang mereka buat, kendalikan dan gunakan dang yang terkait dengan proses – proses bisnis yang mereka dukung. • Merupakan pandangan masa depan dukungan informasi terhadap bisnis. • Prioritas pembangunan subsistem.
Referensi • Kridanto Surendro, Pengembangan Rencana Sistem Informasi, Penerbit : Informartika 2009 hal 166 – 180.