110 likes | 582 Views
AGAMA KONG HU CHU (CONFUCIANISME). SAIFUS SUBHAN ASSUYUTHI SEMESTER iii TAFSIR-HADIS (B). SEJARAH CINA KLASIK.
E N D
AGAMA KONG HU CHU (CONFUCIANISME) SAIFUS SUBHAN ASSUYUTHI SEMESTER iii TAFSIR-HADIS (B) Dosen Pembimbing: Siti Nadroh, M.Ag
SEJARAH CINA KLASIK Sejarah tertua di Cina dimulai dari muara Sungai Kuning (Hwang-Ho, sekarang bernama Huang-He). Tetapi di Cina terdapat dua sungai besar, yaitu Sungai Hwang-Ho dan Yang Tse Kiang (Sekarang bernama Chang Jiang). Dalam perjalan sejarahnya, ada dua macam sistem pemerintahan yang pernah dianut dalam kehidupan kenegaraan Cina kuno, yaitu: Sistem Pemerintahan Feodal, dalam masa pemerintahan ini, kaisar tidak menangani langsung urusan kenegaraan. Kondisi ini berlatar belakang bahwa kedudukan kaisar bersifat sakral. Kaisar dihormati sebagai utusan atau bahkan anak dewa langit, sehingga tidak layak mengurusi politik praktis. Sistem Pemerintahan Unitaris, kaisar berkuasa mutlak dalam memerintah. Kekuasaan negara berpusat di tangan kaisar, sehingga kaisar campur tangan dalam segala urusan politik praktis. Dosen Pembimbing: Siti Nadroh, M.Ag
DINASTI CINA KUNO: Dinasti pertama yang berkuasa di Cina adalah dinasti Shang (Hsia). Berdasarkan cerita rakyat Cina, pada zaman dinasti Shang telah berkembang sistim kepercayaan memuja para dewa. Dewa tertinggi yang bernama Dewa Shang-Ti. Dinasti Shang berakhir sekitar tahun 1766 SM dan digantikan oleh dinasti Yin (1700-1027 SM). Dinasti Chou adalah dinasti ketiga yang berkuasa di Cina. Pada zaman kekuasaan dinasti Chou ini muncul tokoh-tokoh filsafat yang memiliki peranan penting dalam perkembangan kehidupan rakyat Cina hingga kini, seperti Lao Tse dan Kong Fu Tse. Dinasti ini didirikan oleh raja Cheng yang bergelar Shih Huang Ti. Dinasti Han mencapai masa kejayaannya di bawah pemerintahan kaisar Han Wu Ti. Kerajaan Cina meliputi Asia Tengah, Kore, Mansyuria Selatan, Anam, Sinking. Dinasti Tang, Kerajaan T’ang didirikan oleh Li Shih Min yang terkenal dengan nama Kaisar T’ang T’ai Tsung. Ia memperluas wilayah kekuasaannya ke luar negeri Cina seperti selatan menguasai Ton-kin, Annam dan Kamboja. Dosen Pembimbing: Siti Nadroh, M.Ag
KEPERCAYAAN CINA KUNO: Dalam legenda mengisahkan, dengan bersemdi akhirnya Fu Xi memperoleh wahyu dan menemukan Delapan Trigram PA KUA. Meditasi sudah dikenal di dunia kuno Tiongkok dan telah melahirkan berbagai ilmu pengetahuan yang sampai hari ini masih dapat dipelajari. • Isi Kandungan PA KUA : • Kesadaran Magis • Dalam kesadaran mistis manusia purba mulai insyaf akan kesatuannya dengan alam. Mereka mulai mempergunakan kebebasan untuk mempengaruhi alam dengan ilmu dan upacara-upacara keagamaan untuk mendapat perlindungan diri dan kekuatan gaib. PA KUA telah melahirkan tradisi keagamaan primitif Tiongkok kuno bahwa ada sesuatu Yang Maha Kuasa di jagad raya ini. • Konsep Tuhan • Bangsa Tionghoa memahami Realitas Tertinggi (Tuhan) dengan prinsip Thai Ci (Tuhan Yang Esa), yaitu Thai Ci yang merefleksikan "Kesatuan Yang Esa" yang merupakan asal mula yang akhirnya melahirkan dua aspek Yin dan Yang Dosen Pembimbing: Siti Nadroh, M.Ag
KONG HU CHU (CONFUCIUS) Conficius (Latin) adalahnamanabiterakhirdalam agama Konghucu. Confucius adalahnamalatinseseorang yang dikenaldiCinadengannamaK’ung Tzu atau Tuan Kung. NamakeluarganyaadalahK’ungdannamapribadinyaadalahChi’u. Ialahirpadatanggal 27 bulan 8 tahun 0001 Imlekatau 551 SM di Negara Lu bagianselatanprovinsi Shantung sekarangini, Cinabagiantimur. • AJARAN CONFUCIUS • Untukmenggiringpenanaman modal, baikdalamnegerimaupunluarnegeri, diberikanberbagaimacamfasilitaskeringananpajak. • Dalamrangkamelindungiproduksidalamnegeri, pemerintahmenetapkanbeamasuk yang tinggiuntukprodukluarnegeri. Dosen Pembimbing: Siti Nadroh, M.Ag
“Adatigaperkara yang harusditakutiolehseorang yang mulia – perintahTuhan, alimulama, dankata-katahikmahorang-orangterdahulu. Orangpicikadalahorang yang tidaktahu –menahuakanperintahTuhan, tidakmenghormatiorangalim-ulama, mengejekkata-katahikmahorang-orangterdahulu”. (Analects, 16:8) Dosen Pembimbing: Siti Nadroh, M.Ag
“Manusia yang membuat suatu tatanan ini besar, bukah sistemnya yang membuat manusia itu besar” (analects, 15:29) Dosen Pembimbing: Siti Nadroh, M.Ag
Perkembangan Agama Kong Hu Chu Confucius Mencius Hun Tzu Padatahun 59 Kaisar Ming dariDinasti Han melakukanpemujaanterhadap Kong Hu Chu. Lalu, memerintahkanuntukberibadahkepada Kong Hu Chu. Padamasadinasti Sung (960-1280) dandinasti Ming (1368-1644), terdapatsebuahkebangkitan yang dikenaldengan “Neo Confucianism” Dosen Pembimbing: Siti Nadroh, M.Ag
TerimaKasih Wassalamu’alaiku Wr. Wb. Dosen Pembimbing: Siti Nadroh, M.Ag