320 likes | 723 Views
LOGIKA SAIN. Suhartono Taat Putra Trias Mahmudiono Tim MKWU Filsafat Ilmu U niversitas Airlangga 2010. UNTUK APA MAHASISWA FK M- UA DIBERI KULIAH FILSAFAT ILMU?. Filsafat Ilmu diberikan kepada mahasiswa FK M- UA agar mahasiswa mengetahui hakekat FI sehingga mahasiswa memahami bahwa
E N D
LOGIKA SAIN SuhartonoTaat Putra Trias Mahmudiono Tim MKWU Filsafat Ilmu UniversitasAirlangga 2010
UNTUK APA MAHASISWA FKM-UA DIBERI KULIAH FILSAFAT ILMU? FilsafatIlmudiberikankepadamahasiswa FKM-UA agar mahasiswamengetahuihakekat FI sehinggamahasiswamemahamibahwa • Iptekmerupakanhasilpemberdayaanakalmanusia, • Kebenaraniptekrelatif-tentatif, tidakabsolut • Iptekpunyaketerbatasandankelebihan Pemahamandemikiandiharapkanmampumembangkitkanpolapikirmahasiswa yang kritis, kreatif-inovatif, analitis, sistematis, danprospektifsertamampumembinapolapikirargumentatifdanafeksi yang salingmenghargaiataskebenaraniptekygvariatifsehinggabisasalingmelengkapiataumenyempurnakan.
Manusia adalah makhluk ciptaan Allah yang paling sempurna MANUSIA AKAL MENJERUMUSkan MEMULIAKAN NAFSU INGIN MENDAPATKAN MANFAAT INGIN TAHU
SUATU PEMIKIRAN • ILMU • DASAR • KEDOKTERAN • Fisiologi • Anatomi • Farmakologi • Biokimia • Mikrobiologi Dasar IlmuKesmas • ILMU • DASAR • KESEHATAN MASYARAKAT • Komunikasi Massa • Analisis Kualitatif • Advokasi • Politik Kesehatan • Matematika Dasar Materi dasar tugas dependen-independen Materiygmemanusiakanmanusia: Agama, Etika-Humaniora, Jatidiri, FilsafatIlmu-Logika
BERPIKIR DAN LOGIKA Manusia berpikir untuk menghasilkan pengetahuan. Pengetahuan yang sahih diperoleh dari proses berpikir yang benar dan akurat. Proses berpikir demikian disebut sebagai logika. Logika mempunyai bidang fokus berpikir sahih
Logikaadaduamacam Logika alami Logika ilmiah Logika ilmiah menyempurnakan logika alami
CARA MANUSIA MENCARI TAHU REVELASI Revelasi merupakan cara mencari tahu berdasar pengalaman pribadi OTORITAS Otoritas merupakan cara mencari tahu berdasar informasi dari yang lebih berkuasa INTUISI Intuisi merupakan mencari tahu di luar rasio COMMON SENSE Merupakan hasil penggalian ingatan akan faktor yang pernah dialami di masa lampau SAIN Mencari tahu secara rasional, bersifat probabilitas, tidak mutlak, dan tentatif
DasarKebenaran EMPERISM Dipelopori oleh Francis Bacon-Thomas Hobbes-John Locke-David Hume (1561-1776) Menurut Emperism, pengetahuan bermanfaat, pasti dan benar hanya dapat diperoleh lewat indera Menurut Hobbes, pengalaman indrawi sbg permulaan segala pengenalan. Hanya sesuatu yg dapat ditangkap indera, yang merupakan kebenaran. Pengetahuan intelektual (rasional) yang didapat secara deduktif hanya merupakan penggabungan data indrawi belaka. Menurut John Locke, semua pengetahuan berasal dari pengalaman. Akal ibarat kertas putih yg ditulisi pengalaman lewat proses kerjasama antara refleksi (pengenalan intuitif dari jiwa) dan sensasi (pengenalan yang datang dari luar) lahir ide. RASIONALISM Mencari jawab rasa ingin tahu melalui logika berpikir Dipelopori Thales (624-548 SM) Pucak keemasan pada zaman Socrates-Plato-Aristoteles (469-322 SM) Socrates terkenal dengan Logika-Dialektika CRITICISM Dipelopori oleh Immanuel Kant (1724-1804), yang mengakui peran akal dan emperis. Bila keduanya dipadukan dan difungsikan secara benar, artinya emperis berfungsi menangkap obyek dan akal berfungsi mengelola tangkapan obyek secara benar maka diperoleh pengetahuan yang benar dan akurat.
PERKEMBANGAN BERPIKIR MANUSIA ALUR PIKIR LOGIS, Rasionalism EMPERIS Empirism VERIFIKATIF Critism Deducto-Hipotetico-Verificatio
BAGAIMANA ALUR PIKIR LOGIS, EMPERIS DAN VERIFIKATIF DIBANGUN? (Deducto-Hipotetico-Verificatio)
KAPAN KEGIATAN ILMIAH DIMULAI? Menurut Ritchie Calder • Minat atau perhatian terhadap suatu obyek akan memunculkan pengamatan. • Pengamatan yang dilandasi oleh minat atau perhatian serius akan memunculkan kesukaran atau MASALAH • Secara naluriah manusia mempunyai keinginan untuk memecahkan masalah.
PENDALAMAN KEGIATAN ILMIAH MahasiswadibagidalamkelompokdansetiapkelompokdiberiTopik Yang dilakukanmahasiswa FKM-UA: • Membuatalurpikirilmiah • Menuangkandalamtulisan • Mempresentasikan KTI-FI
FENOMENA Alur ini sesuai dengan urutan alur kegiatan ilmiah (Ritchie Calder) MASALAH PEMIKIRAN LOGIS (DEDUKTIF) DIKRITISI TUJUAN
perhatian lebih Timbul Kesulitan MASALAH Mencari tahu secara rasional
LANGKAH SELANJUTNYA • Menyusun Kerangka Konseptual Penelitian • Menyusun Tujuan Khusus (dengan mengacu ke Kerangka Konseptual) • Membuat Hipotesis • Mengemperikan variabel (peubah) • Melakukan uji Verifikatif, hipotesis diterima atau ditolak • Membahas • Menyimpulkan dan menyarankan
AbstraksiEkstrapolasiSintesis KEMAMPUAN INTELEKTUAL KERANGKA KONSEPTUAL Abstraksifisis, matesis, meta fisika
TOPIK-FENOMENA-MASALAH-TUJUAN TOPIK FilsafatIlmu dan Kesehatan Masyarakat FENOMENA Fenomena yang tampak: • DBD terjadi sepanjang tahun • Gondok di Kawasan Pesisir • Booming susu formula untuk balita MASALAH (Pilihsalahsatu) • Sampaisaatini literatur tentangDBD menyatakan hanya meningkat tajam pada musim penghujan • Sampaisaatiniliteratur Gondok banyak terjadi di daerah pegunungan yang miskin yodium • Susu formula tidak lebih baik daripada ASI untuk balita TUJUAN (SesuaikandenganMasalah) Contoh: Menjelaskankejadian DBD sepanjang tahun
dan Tujuan Khusus Rumusan Masalah Pembuatan Tujuan Khusus dan Rumusan Masalah sangat tergantung dari Kerangka Konseptual dan Tujuan Umum sebagai upaya menyelesaikan Masalah Pembuatan Hipotesis (bila diperlukan) sebagai upaya mencari jawab dari Rumusan Masalah
FENOMENA GALEN (200 AD) Perempuan melankolis lebih rentan menderita infeksi dan kanker payudara dp perempuan sanguin
PSYCHOLOGY Psychology should be the scientific study of consciousness (Wilhelm Wundt, 1879). Psychology’s intellectual parents (19th century) philosophy and physiology Psychology as a science of behavior, stimulus-response relationships (Watson, 1913) Unconcious a determinant of behavior, (Sigmund Freud, 1900, 1933), A return to Watson’s behavior (Skinner, 1953) Psychology is the science that studies behavior and the physiological and cognitive processes that underlie behavior, (Weiten, 2004)
SUDUT PANDANG STRES STRES PSIKOLOGIS STRES BIOLOGIS STRES KOMBINASI STRES sbg respons sbg stimulan
SEJUK …………... SENDU…………... MENDAYU……… TEDUH & DAMAI Lagu sama dinyanyikan oleh penyanyi berbeda menimbulkan suasana yang berbeda Persepsi yang terbentuk berbeda MEMBARA……………..……. MENGGELORA……………… MENERKAM & MENERJANG Bengawan Solo Hot PERSEPSI PERSEPSI PERSEPSI Cool
OTAK BEHAVIOR NEUROHORMONAL Neuropeptida Neurotransmitter Hormonal Sitokin H P A AXIS A N S AXIS IMUNITAS
KERANGKA KONSEPTUAL Perempuan Perempuan Sanguin Melankolis Coping baik Coping jelek Eustress Distress karsiogen Kortisol + Kortisol +++ Imunitas Imunitas Neu Neu Kerentanan Kanker Payudara < Kerentanan Kanker Payudara > Li-IgM Li-IgM IgG IgG
Fenomena Pelaksanaan Puasa Ramadhan Tradisi Bertaqwa Perlu banyak uang, untuk beli “yang” baru, belanja berlebihan, harus kumpul keluarga pada kondisi tak memungkinkan, dll. Semua itu sebagai perwujudan mengumbar hawa nafsu. Beriman
Koq malah "kesetanan"? Persepsi Agama yg kurang tepat menimbulkan “fenomena mudik” Kereta manusia
Pengembangan ilmu menurut Criticism
ALUR PIKIR ILMIAH Topik Temukan FENOMENA Temukan MASALAH (Kesulitan) Tetapkan TUJUAN Buatlah KERANGKA KONSEPTUAL Susunlah Tujuan Khusus Susunlah Rumusan Masalah Buatlah PEMBAHASAN Buatlah KESIMPULAN dan SARAN Buatlah ABSTRAKS Buatlah JUDUL
SISTEMATIKA PENULISAN SECARA UMUM ABSTRAK PENDAHULUAN Latar Belakang Rumusan Masalah Tujuan Manfaat TINJAUAN PUSTAKA KERANGKA KONSEPTUAL METODE PENELITIAN HASIL PEMBAHASAN KESIMPULAN DAN SARAN ------ Bukan sekedar ringkasan hasil namun merupakan narasi ilmiah dari hasil verifikatif DAFTAR PUSTAKA bila suatu penelitian
Jadilah ilmuwan yang cerdas “membaca” semua fenomena hidup, yang semakin mendekatkan diri kepada Sang Pencipta.Insya Allah hidup barokah