1 / 31

Analytic Hierarchy Process (AHP)

Analytic Hierarchy Process (AHP). Analytic Hierarchy Process (AHP).

cody
Download Presentation

Analytic Hierarchy Process (AHP)

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Analytic Hierarchy Process (AHP)

  2. Analytic Hierarchy Process (AHP) • Analitycal Hierarchy Process (AHP) Adalahmetodeuntukmemecahkansuatusituasi yang komplektidakterstrukturkedalambeberapakomponendalamsusunan yang hirarki, denganmemberinilaisubjektiftentangpentingnyasetiapvariabelsecararelatif, danmenetapkanvariabelmana yang memilikiprioritas paling tinggigunamempengaruhihasilpadasituasitersebut.

  3. Prinsipdasarahp (1) • Dekomposisi • strukturmasalah yang kompleksdibagimenjadibagian-bagiansecarahierarki. • Tujuandidefinisikandari yang umumsampaikhusus. • Dalambentuk yang paling sederhanastrukturakandibandingkantujuan, kriteriadan level alternatif.

  4. Prinsipdasarahp (2) • Perbandinganpenilaian/pertimbangan (comparative judgments).  • Dibangunperbandinganberpasangandarisemuaelemen yang adadengantujuanmenghasilkanskalakepentinganrelatifdarielemen. • Penilaianmenghasilkanskalapenilaian yang berupaangka. • Perbandinganberpasangandalambentukmatriksjikadikombinasikanakanmenghasilkanprioritas. 

  5. Prinsipdasarahp (3) • SintesaPrioritas • Dilakukandenganmengalikanprioritaslokaldenganprioritasdarikriteriabersangkutandi level atasnyadanmenambahkannyaketiapelemendalam level yang dipengaruhikriteria. • Hasilnyaberupagabunganataudikenaldenganprioritas global yang kemudiandigunakanuntukmembobotiprioritaslokaldarielemendi level terendahsesuaidengankriterianya. 

  6. Kelebihanahp • Struktur yang berhirarki, sebagaikonsekwensidarikriteria yang dipilih, sampaipadasubkriteria yang paling dalam • Memperhitungkanvaliditassampaidenganbatastoleransiinkosistensiberbagaikriteriadanalternatif yang dipiliholehparapengambilkeputusan • Memperhitungkandayatahanatauketahanan output analisissensitivitaspengambilankeputusan.

  7. Kelebihanahp Selainitu, AHP mempunyaikemampuanuntukmemecahkanmasalah yang multi obyektifdan multi-kriteria yang berdasarkanpadaperbandinganpreferensidarisetiapelemendalamhirarki. Jadi, model inimerupakansuatu model pengambilankeputusan yang komprehensif

  8. Langkah-langkahahp • Mendefinisikanstrukturhierarkimasalah yang akandipecahkan. • Memberikanpembobotanelemen-elemen pada setiapleveldarihierarki • Menghitungprioritasterbobot(weighted priority) • Menampilkanurutan/ranking darialternatif-alternatif yang dipertimbangkan.

  9. Matriksperbandinganberpasangan • Dalam AHP matriksperbandinganberpasanganharuslahkonsisten, apabiladiperolehhasil yang tidakkonsistenmakaprosespembuatanmatriksharusdiulangi. • Tabelnilai RI

  10. Matriksperbandinganberpasangan • Matriksperbandinganberpasangandikatakankonsistenjikadanhanyajikauntuksetiapi, j :

  11. Contoh : • Ada 4 faktorpemilihanpekerjaan, yaitulokasi, prospek, resiko, dangaji. Nilaiperbandinganberpasangandibuatsebagaiberikut : lokasi L P R G  Konsisten

  12. Contoh : • Untukmatriksperbandinganberpasangan yang konsistensepertidiatas, vektorbobordenganjumlahbobotsamadengan 1 adalah :

  13. Contoh 2 : • Misalkanterdapatmatriksperbandinganberpasangansepertiini : L P R G

  14. Contoh 2 : Matrikstersebuttidakkonsisten, terlihatdari : • Nilairesiko 3 kali lebihpentingdariprospek. • Nilaiprospek 2 kali lebihpentingdarilokasi. • Nilairesikohanya 3 kali lebihpentingdibandingdenganlokasi. Apabila A adalahmatriksperbandinganberpasangan yang tidakkonsisten, makavektorbobotdapatdidekatidengancara :

  15. Contoh 2 : • Menormalkansetiapkolom j dalammatriks A, sedemikianhingga : • Untuksetiapbaris I dalam A’, hitunglahnilai rata-ratanya : denganwiadalahbobottujuanke I darivektorbobot.

  16. Tahappertama • Lakukannormalisasi • A’(1,1) = 1/11 = 0.091 • A’ (2,1) = 2/11 = 0.182 • Dst…

  17. Tahappertama Rata : L = (0.091 + 0.059 + 0.091 + 0.103) / 4 = 0.086 P… dst

  18. Tahappertama • Kemudiannilaivektorbobot yang diperolehadalah : W = [ 0.086; 0.130; 0.288; 0.496]

  19. Tahapkedua (pengujiankonsistensimatriks) • Pengujianterhadapmatriksberpasangan A dilakukansebagaiberikut : • A(Wt) =

  20. Tahapkedua (pengujiankonsistensimatriks) • t • CI • CI/RI • Cukupkonsisten

  21. Tahapketiga(perangkingan) • Jikaada n tujuandan m alternatifpada AHP, makaprosesperangkingandapatdilakukanmelaluilangkah-langkahsbb : • Untuksetiaptujuani, tetapkanmatriksperbandinganberpasangan A, untuk m alternatif. • Tentukanvektorbobotuntuksetiap Ai yang merepresentasikanbobotrelatifdarisetiapalternatifke j padatujuanke I (sij). • Hitung total skor.

  22. Tujuanpertama (lokasi) • Misalkanada 4 alternatif yang dipilih, yaitu A, B, C dan D. padatujuanpertamayaituLokasi, matriksperbandinganberpasangan yang ditetapkanadalah :

  23. Tujuanpertama (lokasi) • Setelahdilakukannormalisasi • Sehingga : s11= 0.174, s12= 0.293, s13= 0.044 dan s14= 0.489

  24. Tujuankedua (prospek) • Matriksperbandinganberpasangan yang ditetapkanadalah :

  25. Tujuankedua (prospek) • Setelahdilakukannormalisasi • Sehingga : s21= 0.511, s22= 0.035, s23= 0.173 dan s24= 0.280 • Dst…..

  26. Tahapketiga(perangkingan) • Matriksskorsetiapalternatifdarisetiaptujuan :

  27. Tahapketiga(perangkingan) • Vektorbobot yang diperolehsebelumnya : W = [ 0.086; 0.130; 0.288; 0.496] • Skor total setiapalternatif • s1 = (0.174)(0.086) + (0.511)(0.130) + (0.212)(0.288) + (0.051*0.496) = 0.168 • S2 = 0.240 • S3 = 0.243 • S4 = 0.349 Karenaalternatif D (s4) paling besar, makaalternatif D yang paling dipilih.

  28. Studikasus Adiberulangtahun yang ke-17, Keduaorangtuanyajanjiuntukmembelikansepeda motor sesuai yang diinginkanAdi. Adimemilikipilihanyaitu motor Ninja, Tiger danVixsion . Adimemilikikriteriadalampemilihansepeda motor yang nantinyaakandiabeliyaitu : sepedamotornyamemilikidesain yang bagus, berkualitassertairitdalambahanbakar.

More Related