100 likes | 439 Views
MENYUSUN BUSINESS PLAN. Hellent Veranika 20090530108 Asnijar Kusuma 20070530 0 30 Ardi Chandra Wirawan 20090530103 Hasrat 20080530062 Johan Tri Handoko 20090530112. A . Pengertian Business Plan.
E N D
MENYUSUN BUSINESS PLAN Hellent Veranika 20090530108 Asnijar Kusuma 20070530030 Ardi Chandra Wirawan 20090530103 Hasrat 20080530062 Johan Tri Handoko 20090530112
A. Pengertian Business Plan “Business Plan sebagai dokumen yang disediakan oleh enterpreuner yang memuat rincian tentang masa lalu, keadaan sekarang dan kecenderungan masa depan dari sebuah perusahaan. Isinya mencakup analisis tentang manajerial, keadaan fisik bangunan, karyawan, produk, sumber permodalan, informasi tentang jalannya perusahaan selama ini dan posisi pasar dari perusahaan”. (Bygrave, 1994 : 441 )
D. Kerangka Perencanaan Usaha Nama perusahaan Lokasi Komoditi yang akan diusahakan Konsumen yang dituju Pasar yang akan dimasuki Partner yang akan diajak kerjasama Ada dua macam partnership Personil yang dipercaya untuk menjalankan perusahaan Jumlah modal yang diharapkan dan yang tersedia Peralatan perusahaan yang perlu disediakan Penyebaran promosi
E. Isi Business Plan Secara Sederhana Latar Belakang Identitas Pemilik Data Perusahaan Aspek Produksi Aspek Pemasaran Aspek Keuangan
F. Ringkasan Rencana Bisnis Deskripsi usulan bisnis Perkiraan atas lingkungan bisnis Rencana manajemen Rencana pemasaran Rencana keuangan
G. 10 (sepuluh) Piont Pentinng dalam Menyusun Rencana Bisnis Rumusan akhir Pendapat kedua Ringkasan Lakukan perhitungan Mencangkup semua kawasan Kenapa harus berinvestasi? Perhatikan rincian Periksalah masalah Anda Kerjakan tugas Anda Ketahuilah siapa klien Anda
H. SifatdanManfaatPerencanaan Usaha • Sifat : Rasional dan faktual Operasional Berkesinambungan dan estimasi Preparasi dan fleksibel Fokus
10 (sepuluh) PoinPentingdalamMenyusunRencanaBisnis • Manfaat : Pekerjaan atau aktivitas dapat dilakukan secara teratur dan dengan tujuan yang jelas. Menghindari pekerjaan atau aktivitas yang tidak produktif serta penggunaan sumberdaya yang lebih efisien. Menyediakan alat evaluasi untuk menentukan berhasilan usaha. Menyediakan landasan untuk pengawasan dan upaya perbaikan. Artinya, perencanaan usaha digunakan untuk menjamin bahwa tujuan yang telah ditetapkan tercapai. Menetapkan tujuan bisnis, menganalisis dan mendiskripsikan dengan detail bisnis yang akan dilakukan termasuk keuangan. Sebagai alat untuk mencari investor dan kreditor.