110 likes | 554 Views
ANALYSIS BREAK EVEN POINT (BEP). ( Break Event Point ) merupakan analisis untuk mengetahui apakah luas produksi yang dibuat perusahaan sudah mendatangkan keuntungan atau justru merugikan.
E N D
ANALYSIS BREAK EVEN POINT (BEP) • (Break Event Point) merupakan analisis untuk mengetahui apakah luas produksi yang dibuat perusahaan sudah mendatangkan keuntungan atau justru merugikan. • Keadaan Break Event Point/Pulang Pokok yaitu keadaan produksi atau penjualan perusahan di mana jumlah pendapatan (penerimaan penjualan) sama besarnya dengan jumlah pengeluaran (biaya).
Informasi Break Event Point • Jumlah penjualan minimum yang harus dipertahankan supaya perusahaan tidak rugi. • Jumlah penjualan yang harus dicapai untuk memperoleh laba tertentu. • Seberapa jauh berkurangnya penjualan agar perusahaan tidak rugi. • Dapat digunakan untuk mengetahui bagaimana efek perubahan harga jual, biaya dan volume penjualan terhadap laba yang akan diperoleh.
Fixed Cost = FC • Adalah biaya yang jumlahnya selalu tetap dan tidak berpengaruh oleh besar kecilnya tingkat produksi perusahaan Rp FC Unit
Variable Cost =VC • Yaitu biaya yang jumlahnya berubah-ubah sesuai dengan perubahan tingkat produksi perusahaan VC RP Unit
Semi Variable Cost • Yaitu jenis biaya yang sebagian variabel dan sebagian tetap, yang kadang-kadang disebut pula dengan Biaya Semi Tetap (Semi Fixed Cost). SFC RP VC Unit
Asumsi-asumsi BEP • Biaya dapat dipisahkan dalam biaya tetap dan biaya variabel. • Besarnya biaya variabel secara totalitas berubah-ubah secara proposional dengan volume penjualan/volume produksi. • Besarnya biaya tetap secara totalitas tidak berubah meskipun ada perubahan volume produksi/penjualan. • Harga jual per unit tidak berubah selam periode yang dianalisis. • Perusahaan hanya membuat satu macam produk. Jika dibuat lebih dari satu macam produk, perimbangan penghasilan penjualan antara masing-masing produk atau “Sales Mix”nya adalah tetap konstan