210 likes | 718 Views
SEJARAH PERKEMBANGAN PENDIDIKAN DI INDONESIA (SEJAK KEMERDEKAAN HINGGA SEKARANG). Abstract.
E N D
SEJARAH PERKEMBANGAN PENDIDIKAN DI INDONESIA(SEJAK KEMERDEKAAN HINGGA SEKARANG) TUGAS MATA KULIAH FILSAFAT PENDIDIKAN DOSEN: PROF. DR JOKO NURKAMTO, M.Pd OLEH NANA DAN ASMUNI PROGRAM STUDI DOKTOR ILMU PENDIDIKAN PROGRAM PASCA SARJANA UNIVERSITAS SEBELAS MARET
Abstract Substitution / improvement of the curriculum is a necessity that must be applied to follow the development of science and technology as well as behavioral and methods pngajaran that all the time growing. To address the turn of the curriculum so that must be prepared are: Readiness of the teachers themselves (if any kurikulumya teacher will understand the essence of the curriculum, then the problem will not happen), school readiness, government readiness and preparedness of educational stakeholders. Hopefully this article can be a bit enlightening about the curriculum in Indonesia, so it can further lead to wisdom in the teaching-learning process. If the observed changes in the curriculum from 1947 to 2006 who became a factor for change include: (1) adjust with the changing times, this can we see the initial changes in the curriculum of lesson plans lesson plans broken down 1947 to 1952. Awalya just follow or continue the existing curriculum and then developed again with a more focused lessons with everyday life. (2) political interests alone, it is very clearly recorded in the 2004 curriculum TUGAS FILSAFAT PEN DIDIKAN
ABSTRAK Pergantian/penyempurnaankurikulumadalahsuatukeniscayaan yang harusdiberlakukanuntukmengikutiperkembanganilmupengetahuandanteknologisertaperilakudanmetodepengajaran yang setiapsaatterusberkembang. Untukmenyikapipergantiankurikulummaka yang harusdisiapkanadalah: Kesiapandari guru itusendiri (apapunkurikulumyaapabila guru memahamiakanesensidarikurikulummakatidakakanterjadipermasalahan),kesiapansekolah, kesiapanpemerintahdankesiapan stake holder pendidikan. Semogatulisaninidapatsedikitmemberikanpencerahantentangkurikulumdi Indonesia, sehinggadapatlebihmenimbulkankearifandalamprosesbelajar-mengajar. • Jikadiamatiperubahankurikulumdaritahun 1947 hingga 2006 yang menjadifaktoratasperubahanitudiantaranya: (1) menyesuaikandenganperkembanganjaman, halinidapatkitalihatawalperubahankurikulumdarirencanapelajaran 1947 menjadirencanapelajaranterurai 1952. Awalyahanyamengikutiataumeneruskankurikulum yang adakemudiandikembangkanlagidenganlebihmenfokuskanpelajarandengankehidupansehari-hari. (2) kepentinganpolitissemata, halinisangatjelasterekamdalamperubahankurikulum 2004 (KBK) menjadikurklum 2006 (KTSP) TUGAS FILSAFAT PEN DIDIKAN
LatarBelakangMasalah Undang-undang Sistem Pendidikan Nasional no. 20 tahun 2003 pasal 3 dinyatakan bahwa Pendidikan Nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab. TUGAS FILSAFAT PENDIDIKAN
PERJALANAN KURIKULUM DI INDONESIA Dalamperjalanansejarahsejaktahun 1945, kurikulumpendidikannasionaltelahmengalamiperubahan, yaitupadatahun 1947, 1952, 1964, 1968, 1975, 1984, 1994, 2004dan 2006. Perubahantersebutmerupakankonsekuensilogisdariterjadinyaperubahansistempolitik, sosialbudaya, ekonomi, daniptekdalammasyarakatberbangsadanbernegara. Sebab, kurikulumsebagaiseperangkatrencanapendidikanperludikembangkansecaradinamissesuaidengantuntutandanperubahan yang terjadidimasyarakat. Semuakurikulumnasionaldirancangberdasarkanlandasan yang sama, yaituPancasiladan UUD 1945, perbedaanyapadapenekananpokokdaritujuanpendidikansertapendekatandalammerealisasikannya TUGAS FILSAFAT PENDIDIKAN
KurikulumTahun 1947 (RentjanaPelajaran 1947) • Awalnyapadatahun 1947, kurikulumsaatitudiberinamaRentjanaPelajaran 1947. Padasaatitu, kurikulumpendidikandi Indonesia masihdipengaruhisistempendidikankolonialBelandadanJepang, sehinggahanyameneruskan yang pernahdigunakansebelumnya TUGAS FILSAFAT PENDIDIKAN
Kurikulum 1952 (RentjanaPelajaran 1947) • SetelahRentjanaPelajaran 1947, padatahun 1952 kurikulumdi Indonesia mengalamipenyempurnaan. Padatahun 1952 inidiberinamaRentjanaPelajaranTerurai 1952. • Kurikuluminisudahmengarahpadasuatusistempendidikannasional. Yang palingmenonjoldansekaligusciridarikurikulum 1952 inibahwasetiaprencanapelajaranharusmemperhatikanisipelajaran yang dihubungkandengankehidupansehari-hari TUGAS FILSAFAT PENDIDIKAN
Kurikulum 1964 (RentjanaPendidikan 1964) • Pokok-pokokpikirankurikulum 1964 yang menjadiciridarikurikuluminiadalahbahwapemerintahmempunyaikeinginan agar rakyatmendapatpengetahuanakademikuntukpembekalanpadajenjang SD, sehinggapembelajarandipusatkanpada program Pancawardhana (Hamalik, 2004), yaitupengembangan moral, kecerdasan, emosional/artistik, keprigelan, danjasmani. TUGAS FILSAFAT PENDIDIKAN
Kurikulum 1968 (RencanaPendidikan 1968) • Kurikulum 1968 bertujuanbahwapendidikanditekankanpadaupayauntukmembentukmanusiaPancasilasejati, kuat, dansehatjasmani,mempertinggikecerdasandanketerampilanjasmani, moral, budipekerti, dankeyakinanberagama. Isipendidikandiarahkanpadakegiatanmempertinggikecerdasandanketerampilan, sertamengembangkanfisik yang sehatdankuat. TUGAS FILSAFAT PENDIDIKAN
Kurikulum 1975 • Menekankankepadaefisiensidanefektivitasdalamhaldayadanwaktu. • Menganutpendekatansisteminstruksional yang dikenaldenganProsedurPengembanganSistemInstruksional (PPSI). Sistem yang senantiasamengarahkepadatercapainyatujuan yang spesifik, dapatdiukurdandirumuskandalambentuktingkahlakusiswa. • Dipengaruhipsikologitingkahlakudenganmenekankankepada stimulus respon(rangsang-jawab) danlatihan TUGAS FILSAFAT PENDIDIKAN
Kurikulum 1984 (Kurikulum CBSA) • Ciri-CiriumumdariKurikulum CBSA adalah: • Berorientasipadatujuaninstruksional • Pendekatanpembelajaranadalahberpusatpadaanakdidik; Pendekatan Cara BelajarSiswaAktif (CBSA) TUGAS FILSAFAT PENDIDIKAN
Kurikulum 1994 • Pembagiantahapanpelajarandisekolahdengansistemcaturwulan. • Pembelajarandisekolahlebihmenekankanmateripelajaran yang cukuppadat (berorientasikepadamateripelajaran/isi). TUGAS FILSAFAT PENDIDIKAN
Kurikulum 2004 (KurikulumBerbasisKompetensi (KBK)) • Menekankan pd ketercapaiankompetensisiswabaiksecara individual maupunklasikal. • Berorientasipadahasilbelajar (learning outcomes) dankeberagaman. • Penyampaiandalampembelajaranmenggunakanpendekatandanmetode yang bervariasi TUGAS FILSAFAT PENDIDIKAN
Kurikulum 2006 (KTSP Kurikulum Tingkat SatuanPendidikan) • Menekankanpadaketercapaiankompetensisiswabaiksecara individual maupunklasikal. • Berorientasipadahasilbelajar (learning outcomes) dankeberagaman. • Penyampaiandalampembelajaranmenggunakanpendekatandanmetode yangbervariasi. • Sumberbelajarbukanhanya guru, tetapijugasumberbelajarlainnya yang memenuhiunsuredukatif. TUGAS FILSAFAT PENDIDIKAN
PENUTUP • Memasukitahun 2011 duniapendidikan Indonesia terlihatkurangmendapatperhatiandaripemerintah. Kekurangantersebutbukandisebabkankarenakehebatanmutupendidikannasional, tetapilebihbanyakdisebabkankarenakesadaranakanbahayaketerbelakanganpendidikandi Indonesia TUGAS FILSAFAT PENDIDIKAN