570 likes | 906 Views
Nama : Agnie Mahardian Pabli NIM : 125100300111047 Jurusan : Teknologi Industri Pertanian Fakultas : Teknologi Pertanian. PENDIDIKAN AGAMA KRISTEN. TUHAN MANUSIA MASYARAKAT MORAL BUDAYA IPTEK HUKUM POLITIK KERUKUNAN.
E N D
Nama : AgnieMahardianPabli NIM : 125100300111047 Jurusan : TeknologiIndustriPertanian Fakultas : TeknologiPertanian
PENDIDIKAN AGAMA KRISTEN TUHAN MANUSIA MASYARAKAT MORAL BUDAYA IPTEK HUKUM POLITIK KERUKUNAN
Berbicara tentang Tuhan berarti siap untuk merendahkan hati Menyadari bahwa kita kecil di hadapan_Nya Tuhan tak terbatas, manusia terbatas Tuhan kekal, manusia fana Tuhan kudus, manusia berdosa Jadi intinya, janganlah mencoba menjadi sok pintar dengan membatasi kuasa Tuhan
BAPA Sebagaipencipta,pemelihara, sertapelindungbagianak-anak-Nya &umat-Nya,Bapadigambarkan sebagai sosok ayah yang mesra, penyayang, penuh kasih, namun tegas dan disiplin. Hal inimenyiratkansuatuhubungan yang eksklusifdanakrab yang menjadihakikat-Nya yang khas: "...tidakseorangpunmengenalAnakselainBapa, dantidakseorangpunmengenalBapaselainAnakdan orang yang kepadanyaAnakituberkenanmenyatakannya" (Mat.11:27). Dalamteologi Kristen, iniadalahungkapandaripengertiantentangBapa yang menjadihakikatsifat Allah, yaitu suatuhubungan yang kekal.
YESUS Di sini intinya adalah percaya bahwa Yesus datang ke dunia untuk menebus dosa umat manusia, dosa kita semua. Dimana Dia disalib, Dia mati, Dia bangkit pada hari ke_3, dan Dia naik ke sorga untuk menyiapkan tempat bagi kita(Fil. 2:5-9, Yoh. 14:3). CLICK HERE
ROH KUDUS Menurutajaran Kristiani, seorangKristenmemilikiRoh Kudus di dalamdirinya. Rohtersebutberfungsisebagaipenolong, pemimpin, penghibur, danteman yang setia. Roh Kudus menuntunkitaagar hidupsejalandengankehendakTuhan.KaryaRoh Kudusdi dalamkehidupanseseorangakanmemberikanhasil-hasilpositif, yang dikenalsebagaiBuahRoh. (Gal 5:22-23) Orang Kristen percayabahwaRoh Kudus dapatmemberikankarunia-karuniaRoh, diantaranyaadalahkemampuanberbahasaRoh, kemampuanmenafsirkanbahasaRoh, berkata-kata denganhikmat, mengadakanmujizat, menyembuhkan, melayani, bernubuat, dll. (1 Kor 12:7-11)
THE NATURE OF GOD Keluaran 33:11, memiliki mulut & muka II Tawarikh 16:9, memiliki mata Yesaya 66:1, memiliki kaki Merupakan gambaran simbolis yang bersifat pengungkapan Yohanes 4:24, adalah Roh Memiliki kehendak/kemauan (will) Memiliki pikiran/akal (mind) Memiliki perasaan/emosi (emotion)
MANUSIA Beginilah kita... ada waktunya bahagia ada waktunya bercanda ada waktunya tertawa dan adapula waktunya untuk bersedih... termenung... sendiri... kesepian...
KONSEP DASAR Karena pada hakikatnya, setiap manusia itu.. Ingin merasa memiliki dan dimiliki ingin merasa berdaya guna Ingin merasa berharga
dari sinilah muncul yang namanya KONSEP DIRI Penampilan Kemampuan Latar belakang Lingkungan
KEDUDUKAN MANUSIA Seberapa buruknya kita dan penilaian dunia atas kita, namun Tuhan tetap memandang kita sebagai pribadi yang utuh dan bernilai. Anugerah dari Tuhan bagi kita yang telah ditentukan langkah hidupnya dari awal sampai akhir untuk menjadi lebih dari SEORANG PEMENANG (Yeremia 1:5)
SEGAMBAR dan SERUPAdengan ALLAH Sesuatu yang segambar dan serupa memiliki kecenderungan untuk saling berinteraksi satu dengan yang lainnya. Pada dasarnya Tuhan mengingingkan kita untuk menjalin komunikasi dengan_Nya. Untuk itulah kita diciptakan segambar & serupa dengan akal budi, hati, jiwa, dan roh.
PENGERTIAN Merupakan sebuah komunitas yang interpenden, maksudnya adalah memiliki rasa saling ketergantungan satu sama lainnya hingga terbentuk sebuah sistem teratur yang diakibatkan oleh adanya interaksi dan pertukaran pikiran antar individu.
MASYARAKAT BERADAB dan SEJAHTERA Mengakui persamaan derajat Saling mengasihi dan menghargai Mengembangkan sikap tenggang rasa Tidak semena-mena Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan Berani membela kebenaran
Kenyataan yang ada, menyatakan Indonesia sedang mengalami degradasi pada segala bidang. Di sinilah nantinya umat Kristiani dapat bersaksi lewat kehidupannya dalam bermasyarakat. Gerejaharusmenjadi problem solving bukan trouble maker
PENGERTIAN Moral dalam bahasa Latin disebut “ mores “ kata ini dimengerti sebagai moralitas, yaitu mengenai kesusilaan (mores) yang berasal dari kata “ mos “ atau “ moris “ yang artinya : • Kesusilaan atau kebiasaan baik yang, berlaku pada seseuatu kelompok tertentu. • Ajaran kesusilaan atau dengan kata lain, ajaran tentang asas dan kaidah kesusilaan yang dapat dipelajari secara sistematik.
DEGRADASI MORAL ( II TIMOTIUS 3 : 1-5 ) Manusia mencintai dirinya sendiri Tidak ada pengendalian diri Jadi hamba uang Garang Suka membual dan sombong Tidak suka pengajaran yang baik Menjadi pemfitnah bagi sesamanya Suka menghianati Memberontak pada orang tua Tidak berfikir panjang Tidak tahu terima kasih Berlagak sok tahu Tidak mempedulikan agama Menuruti hawa nafsu Tidak mengasihi sesama Tidak menuruti Allah Tidak mau berdamai Ibadah hanya formalitas saja Suka menjelekkan orang lain
GAYA HIDUP MODERN • Materalisme : menempatkan materi sebagai tujuan hidup tertinggi • Hedonisme : kesenangan dan foya-foya adalah segalanya • Individualisme : kepentingan pribadi lebih utrama daripada orang lain • Konsumerisme : hidup untuk menghabiskan waktu dengan belanja • Liberalisme : menekankan kebebasan seluas-luasnya pada individu • Kapitalisme : penumpukan modal dan kekayaan menjadi prioritas • Elitisme : kehidupan mewah untuk kesombongan
Budaya adalah suatu cara hidup yang berkembang dan dimiliki bersama oleh sebuah kelompok orang dan diwariskan dari generasi ke generasi. Budaya terbentuk dari banyak unsur yang rumit termasuk sistem agama dan politik, adat istiadat, bahasa, dll Kebudayaan adalah sesuatu yang akan mempengaruhi tingkat pengetahuan dan meliputi sistem, ide / gagasan yang terapat dalam pikiran manusia sehingga terwujud dalam kehidupan sehari-hari
Kebudayaan jawa Slametan merupakan kegiatan yang dilakukan dengan tujuan untuk mendoakan orang yang sudah meninggal agar mendapatkan surga. Biasanya dilakukan setelah 3 hari, 7 hari, 40 hari, 100 hari, dan 1000 hari. Menurut pandangan Kristen hal ini sebaiknya tidak dilakukan karena seseorang harus mempertanggungjawabkan perbuatannya masing-masing, dan ketika meninggal semua itu sudah berakhir. Kita harus percaya bahwa Yesus merupakan satu-satunya jalan dan kebenaran dan kehidupan ( Yohanes 14 : 6).
Berteologi kontekstual Konteks adalah dunia dimana kita hidup dan berada dengan permasalahan yang dihadapi Manusia hidup dalam budayanya. Setiap budaya mengandung nilai-nilai dan spiritual Itu berarti cara berpikir dan bersikap manusia sangat dipengaruhi oleh konteks budayanya masing-masing Sebagai manusia yang bijak kita harus bisa memilih apa yang baik untuk digunakan dan membuang apa yang tidak pantas untuk dilakukan
Apakah ada IMAN yang bertentangan dengan IPTEK ? Apakah IMAN menghalangi kemajuan IPTEK ?
Jawabannya TIDAK !!!Tapi mengapa IPTEK menjadi bertentangan dengan IMAN ? Karena manusia berdosa. Karena IPTEK dipisahkan dari IMAN. Manusia berdosa memanipulasi IPTEK untuk kepentingannya.
Sisi positif IPTEK : Memberikan berbagai kemudahan untuk aktivitas manusia Menambah pengetahuan, wawasan, serta informasi Memajukan pembangunan dll Sisi negatif IPTEK : Mempengaruhi pola pikir menjadi agresif Menghilangkan budaya tradisional Menimbulkan berbagai kerusakan ( alam dan moral ) 4. dll IPTEK memurnikan IMAN, begitu pula sebaliknya
FAITH IMAN SEUTUHNYA dan SEIMBANG
Keluaran 20 & Matius 22 : 34-40 • Hukum diciptakan untuk melindungi kepentingan dan mengatur bagaimana manusia memenuhi kepentingannya tanpa harus mengganggu kepentingan orang lain sehingga semuanya dapat berjalan tertib, tenteram, dan teratur.
NILAI-nilai alkitab dan hukum • Alkitab berbicara “Hanya Allah yang baik” (Markus 10 : 18) • Hanya Dia yang dapat menjadi pusat dari segala yang baik. Karena itu segala hukum yang bertujuan untuk menghasilkan kebaikan bagi manusia haruslah mengacu pada kehendak_Nya.
STUDI kasus • Hukuman mati ialah suatu hukuman atau vonis yang dijatuhkan pengadilan (atau tanpa pengadilan) sebagai bentuk hukuman terberat yang dijatuhkan atas seseorang akibat perbuatannya. • Pada tahun 2005, setidaknya 2.148 orang dieksekusi di 22 negara, termasuk Indonesia. Dari data tersebut 94% praktik hukuman mati hanya dilakukan di beberapa negara, misalnya: Iran, Tiongkok, Arab Saudi, dan Amerika Serikat.
PRO • Kelompokpendukunghukumanmatiberanggapanbahwabukanhanyapembunuhsaja yang punyahakuntukhidupdantidakdisiksa. Masyarakatluasjugapunyahakuntukhidupdantidakdisiksa. Untukmenjagahakhidupmasyarakat, makapelanggaranterhadaphaktersebutpatutdihukummati. • Vonisatauhukumanmatimendapatdukungan yang luasdaripemerintahdanmasyarakat Indonesia. Pemungutansuara yang dilakukan media di Indonesia padaumumnyamenunjukkan 75% dukunganuntukadanyavonismati.
KONTRA • Alasan yang dikemukakan oleh beberapa pihak untuk tidak memberlakukan lagi hukuman mati: • Bertentangan dengan Undang Undang Dasar 1945 pasal 28 (1) yang berkaitan dengan hak setiap orang untuk hidup atau merupakan pelangggaran hak asasi manusia “bagi si penjahat”. • Berlakunya hukuman mati juga tidak serta merta mengurangi angka kejahatan. • Menambah satu pembunuhan lagi yaitu eksekusi atas diri si penjahat.
CONCLUSION • Hanya Tuhan yang pantas untuk membuat dan mengakhiri usia kehidupan seseorang • Manusia diberi hikmat untuk berpikir memutuskan hukuman yang pantas tanpa melanggar hukum kasih. • Dengan demikian, kami kurang setuju terhadap pemberlakuan hukuman mati. • Keluaran 20:13 • Matius 5:44 • Matius 7 : 1-5 • Markus 12:31
Politik berasal dari akar kata kuasa yang berasal dari bahasa Yunani yaitu POLITEIA yang berarti kiat memimpin Politik berarti pengetahuan mengenai ketatanegaraan berupa setiap tindakan yang menyangkut suatu pemerintahan
PANDANGAN ALKITAB Melalui Nabi Yeremia, Alkitab mengajarkan setiap orang turut bertanggung jawab untuk membangun kesejahteraan kota di mana dia ditempatkan oleh Tuhan (Yeremia 29 : 4-7). Hal yang senada disampaikan oleh Rasul Paulus (Roma 13 : 1-7).
Tuhan menghendaki menjadi seorang pemimpin, buat hidup kita sendiri maupun untuk kehidupan orang lain serta komunitas tempat kita berada. Jadilah kepala bukan ekor (Ulangan 28 : 13) Jadilah pemimpin yang sukses di dalam Tuhan seperti Yusuf, Musa, Yosua, Daniel, Daud, dll.
How to be a good leader??? Takut akan Tuhan Harus memiliki tujuan Punya karakter yang kuat Sigap dan selalu fokus Mampu beradaptasi di setiap keadaan Rendah hati Bisa bekerja dalam tim Bijaksana Mau untuk instropeksi diri