1 / 11

MENULIS PUISI YANG MENYENANGKAN

MENULIS PUISI YANG MENYENANGKAN. Sebagai Bahan Pengajaran. Oleh:. 1. Djuhairiyah, S.Pd. 2. Januarsyam, S.Pd. 3. Sukardi Muhammad, S.Pd. 4. Tuti Alawiyah, S.Pd. Puisi sebagai perwujudan imajinasi manusia, yang menjadi sumber segala kreativitas.

ellie
Download Presentation

MENULIS PUISI YANG MENYENANGKAN

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript

  1. MENULIS PUISI YANG MENYENANGKAN Sebagai Bahan Pengajaran Oleh: 1. Djuhairiyah, S.Pd. 2. Januarsyam, S.Pd. 3. Sukardi Muhammad, S.Pd. 4. Tuti Alawiyah, S.Pd.

  2. Puisi sebagai perwujudan imajinasi manusia, yang menjadi sumber segala kreativitas Puisi juga merupakan curahan isi hati seseorang yang membawa orang lain ke dalam keadaan hatinya

  3. Menurut zamannya, puisi dibedakan atas: 2. Puisi baru 1. Puisi lama 3. Puisi kontemporer

  4. Ciri puisi lama:- Merupakan puisi rakyat yang tak dikenal nama pengarangnya. - Disampaikan lewat mulut ke mulut, jadi merupakan sastra lisan. - Sangat terikat oleh aturan-aturan seperti jumlah baris tiap bait, jumlah suku kata maupun rima. Jenis-jenis puisi lama: Mantra, Pantun, Gurindam, Karmina, Seloka, Syair, Talibun

  5. Ciri puisi Baru:- Ciri-ciri Puisi Baru: - Bentuknya rapi, simetris; - Mempunyai persajakan akhir (yang teratur); - Banyak mempergunakan pola sajak pantun dan syair meskipun ada pola yang lain; - Sebagian besar puisi empat seuntai; - Tiap-tiap barisnya atas sebuah gatra (kesatuan sintaksis) - Tiap gatranya terdiri atas dua kata (sebagian besar) : 4-5 suku kata.. Jenis-jenis puisi baru : Balada, Himne, Ode, Romansa, Epigram, Elegi, Satire, Distikon, Terzina, Kuatrain, Kuint, Sektet, Septime, Oktaf/Stanza,Soneta.

  6. Kata kontemporer secara umum bermakna masa kini sesuai dengan perkembangan zaman atau selalu menyesuaikan dengan perkembangan keadaan zaman. Jenis-jenis puisi kontemporer : Puisi Mantra, Puisi Mbeling, Puisi Kongkret

  7. Mengajarkan menulis puisi yang menyenangkan, dapat dilakukan dengan beberapa hal yaitu: • 2. Bermain Kata (WordPlay) Membaca Puisi ( Reading Poetry) • 3. Gambar kata (Creating Word Picture) • 4. Bermain dengan Sajak / Rima

  8. Kata kontemporer secara umum bermakna masa kini sesuai dengan perkembangan zaman atau selalu menyesuaikan dengan perkembangan keadaan zaman. Jenis-jenis puisi kontemporer : Puisi Mantra, Puisi Mbeling, Puisi Kongkret

  9. Lima jenis kegiatan permainan kata (wordplay) dibahas dalam bagian ini 2. Menciptakan kata-kata baru 1. Belajar arti dari kata-kata 3. Tertawa dengan bahasa 4. Bermain dengan rima / sajak

  10. Siswa dapat menggunakan beberapa metode untuk menulis bentuk puisi bebas, yaitu: 1. Memilih kata-kata dan frasa dari daftar brainstorming dan kelompok yang telah menulis dan mengkompilasi puisi bentuk bebas 2. Mencari alternatif, siswa menulis paragraf dan membuat puisi dengan menghapus kata-kata yang tidak perlu

  11. Sekian Wasalamualaikum. Wr. Wb

More Related