170 likes | 443 Views
Seksi Pencairan Dana. Kementerian Keuangan Direktorat Jenderal Perbendaharaan. LANGKAH LANGKAH DALAM MENGHADAPI AKHIR TAHUN ANGGARAN 2012. Batas Terakhir Penyampaian SPM ke KPPN. SPM-UP/GUP diterima KPPN paling lambat tanggal 5 Desember 2012 pada jam kerja;
E N D
SeksiPencairan Dana Kementerian Keuangan Direktorat Jenderal Perbendaharaan LANGKAH LANGKAH DALAM MENGHADAPI AKHIR TAHUN ANGGARAN 2012
Batas TerakhirPenyampaian SPMke KPPN • SPM-UP/GUP diterima KPPN paling lambat tanggal 5 Desember 2012 pada jam kerja; • SPM -TUP diterima KPPN paling lambat tanggal 7 Desember 2012 pada jam kerja; • SPM LS diterima KPPN paling lambat tanggal 17 Desember 2012 pada jam kerja; • SPM-KP, SPM-KPBB, SPM-KB, SPM-KC, SPM-IB, SPM-PP diterima KPPN paling lambat tanggal 14 Desember 2012 pada jam kerja;
SPM-UP/GUP/TUP/LS khusus untuk Penanggulangan Bencana dan Kerusuhan Sosial diterima KPPN paling lambat tanggal 17 Desember 2012 pada jam kerja; • Khusus SPM Gaji Induk Bulan Januari 2013 diterima KPPN paling lambat tanggal 14 Desember 2012 pada jam kerja; (Penerbitan SPM LS Gaji Induk dilakukan setelah adanya petunjuk lebih lanjut mengenai penggunaan klasifikasi anggaran dan tata cara penerbitan SPM LS Gaji Induk bulan Januari 2013) * KPPN Mengunduh pagu DIPA 2013 khusus belanja pegawai, pensiun dan DAU dan menyampaikan pada satker wilayah pembayarannya • SPM-GUP Nihil diterima KPPN paling lambat tanggal 4 Januari 2013 pada jam kerja; • SPM GUP Nihil Reksus diterima KPPN paling lambat tanggal 4 Januari 2013 pada jam kerja;
PembayaranBelanjaPegawai Non GajidanBelanjaBarangberupa HonorBulanDesember 2012 • Belanja Pegawai Non Gaji (Honorarium/ Vakasi/Uang Makan/Uang Lembur/Tunjangan Profesi) dan Belanja Barang berupa Honor ( Honor SAKPA/SAI /SIMAK BMN/ Pengelola Keuangan) bulan Desember 2012 dapat dibayarkan mulai tanggal 1Desember 2012 dengan melampirkan SPTJM (Surat Pernyataan Tanggung Jawab Mutlak) sesuai format Lamp. I dan tidak boleh melampaui pagu DIPA.
Penerbitan SP2D untukPembayaranBiayaPemeliharaan (Retensi) • Pelaksanaan Pekerjaan harus sudah selesai 100% pada akhir masa kontrak; • Untuk masa pemeliharaan sampai dengan akhir Tahun Anggaran 2012 maupun yg melampaui akhir Tahun Anggaran 2012, biaya pemeliharaan(retensi) dapat dibayarkan pada TA berkenaan dengan dilampiri copy jaminan pemeliharaan dari Bank Umum/ Asuransi yg telah disahkan KPA (minimal sebesar tagihan, masa akhir jaminan sama dengan masa pemeliharaan) dan dicantumkan tanggal dan nomor jaminan pada SPM; • SPM retensi dibuat terpisah dari SPM termin/angsuran.
PekerjaanFisik, PemeliharaanGedung, PengadaanBahanMakanan / LaukPauk • Pekerjaan Fisik, Pemeliharaan Gedung, Penyediaan Bahan Makanan/Lauk Pauk dan kegiatan sejenis lainnya yg dilaksanakan secara kontraktual yang Berita Acara Penyelesaian Pekerjaan (BAPP) nya dibuat mulai tanggal 18 Desember s/d. 31 Desember 2012, KPA pada saat mengajukan SPM LS wajib melampirkan : SuratPerjanjianPembayaranantara KPA danRekanan/PihakKetigasesuai Lamp. II PerdirjenPerbendaharaan No.37/PB/2012.
Aslijaminan/Garansi Bank umumygmasaberlakunyaberakhirsampaidenganberakhirnyakontrakdannilaijaminansekurangkurangnyasebesarprosentasepekerjaanygbelumdiselesaikandanmasapengajuanklaimselama 30 harikalendersejakberakhirnyagaransitersebut. Jaminan/Garansitersebutditerbitkanoleh Bank Umum ygberlokasidalamwilayahkerja KPPN Tanjungbalai (Kota Tanjungbalai, Kab. AsahandanKab. Batu Bara) danbersifattransferablesesuai format lampiran III PerdirjenPerbendaharaan No.37/PB/2012.
SuratPernyataandari PA/KPA mengenaikeabsahanjaminan Bank denganpernyataanbahwaapabilajaminantersebutpalsudan/atauaslitapipalsudan/atautidakdapatdicairkandalamhalterjadiwanprestasimenjaditanggungjawabpribadi PA/KPA sesuailampiran IV PerdirjenPerbendaharaan No.37/PB/2012. • Aslisuratkuasa (bermateraicukup) kepadaKepala KPPN untukmencairkanJaminan Bank sesuai format lampiran V PerdirjenPerbendaharaan No.37/PB/2012.
Untukpekerjaandengannilaikontrakdan/ataunilaiprosentasepekerjaan yang belumdiselesaikanjumlahnyasamadenganataudibawah 50 juta rupiah, jaminan bank tersebutdapatdigantidengan SPTJM sesuaidenganlampiran VI PerdirjenPerbendaharaan No.37/PB/2012. Suratpernyataankesanggupanuntukmenyelesaikanpekerjaan 100 % sampaidenganberakhirnyamasakontrakdaripihakketiga / rekanansesuaidenganlampiran VII PerdirjenPerbendaharaan No.37/PB/2012.
Dalamhalpekerjaan yang dikontrakkanselesaitepatpadawaktunya, KPA wajibmenyampaikan BAPP kepadaKepala KPPN paling lambat 5 (lima) harikerjasetelahmasakontrakberakhir.
Jikapekerjaan yang dikontrakkantidakselesai 100% sampaidenganberakhirnyamasakontrak, maka : KPA paling lambat 1 (satu) harisetelahberakhirnyamasakontrakmemberitahukansecaratertuliskepadapihakketiga/rekananbahwa yang bersangkutanwanprestasidantembusankepadaKepala KPPN. Atasdasarhaltersebutdiatas, paling lambat 1 (satu) harisetelahberakhirnyamasakontrak KPA membuatpernyataantertulisbahwapihakketiga/rekanantelahwanprestasidanmenyampaikankepadaKepala KPPN. PenyampaianpernyataantertulisdiataskepadaKepala KPPN paling lambat 5 (lima) harikerjasejakmasakontrakberakhirdandilampiri BAPP dan BAP terakhir.
Kepala KPPN padaharikerjaberikutnyasetelahmenerimasuratpernyataandiatasmengajukanklaimpencairanatasjaminan/garansi bank untukuntungkasnegarasebesarprosentasepekerjaan yang tidakdiselesaikan / tidakdapatdiselesaikan. Atasklaimpencairanjaminan/garansitersebut, apabiladisetorkandibulanDesember 2012 makadisetorkandenganakunbelanjadanjikadisetorkanpadatahun 2013 makadisetordenganakunpendapatan ( 423XXX). “Jikadokumendokumentersebutdiatastidakdisampaikansesuaibataswaktu, Kepala KPPN Melaporkan KPA tersebutpada unit Pemeriksa Internal Kementerian/Lembagadan BPKP”
PenyelesaianUangPersediaan • SPM GUP Nihil paling lambatdiajukantanggal 4 Januari 2012 • Seluruhsisa UP TahunAnggaran 2012 paling lambatdisetorkantanggal 28 Desember 2012 melalui bank/pos persepsiwilayah KPPN Tanjungbalai . • Penyetorandiatasmenggunakan SSBP (suratsetoranbukanpajak) denganakun 815111(RM) dan 815113 (PNBP) dansetelahdisetorkansegeradilaporkanke KPPN. • Untukmengetahuikebenaransisa UP, satkerdapatmelakukanpencocokan data dengan KPPN sebelummelaksanakanpenyetoran.
Satker yang tidakmenyetorkansisa UP tidakdiberikan UP padaTahunAggaranberikutnyasebelumsisa UP tersebutdisetorkankeKas Negara. • Penyetoransisa UP harussampaipadapecahanterakhir, artinyatidakbolehlebihdantidakbolehkurang. • Ilustrasi : • Jumlah UP : Rp. 20.000.000,- • di GUP Nihil-kan : Rp. 19.855.255,- (-) • Sisa UP :Rp. 144.745,- • Jumlahsebesar Rp.144.745,- itulah yang disetorkan • keKas Negara melalui bank/pos persepsi
PengesahanHibah • SP2HL (SuratPerintahPengesahanHibahLangsung) untukrealisasisampaidengan 31 Desember 2012 paling lambatditerima KPPN Tanggal 11 Januari 2013 dengandilampiri : • Copy rekeningatasrekeningHibah • SPTMHL (SuratPernyataanTelahMenerimaHibahLangsung) • SPTJM (SuratPernyataanTanggungJawabMutlak) • Copy SuratPersetujuanPembukaanRekeningHibahuntukpengajuan SP2HL pertama kali • KPPN Menerbitkan SPHL (SuratPengesahanHibahLangsung) paling lambat 17 Januari 2013