110 likes | 261 Views
Bab 7. SISTEM MENERAPKAN PENGETAHUAN. Tujuan Pembelajaran. Menjelaskan mekanisme penerapan pengetahuan , yang memfasilitasi directions dan routines . Menjelaskan teknologi aplikasi pengetahuan , yang mendukung directions dan routines , yaitu : Sistem Pakar ( Expert Systems )
E N D
Bab 7 SISTEM MENERAPKAN PENGETAHUAN
TujuanPembelajaran • Menjelaskanmekanismepenerapanpengetahuan, yang memfasilitasidirectionsdanroutines. • Menjelaskanteknologiaplikasipengetahuan, yang mendukungdirectionsdanroutines ,yaitu: • SistemPakar (Expert Systems) • PendukungKeputusan (Decision Support) • SistemPenasihat (Advisor Systems) • Sistem Diagnosis Kesalahan ( Fault Diagnosis Systems) • SistemHelp Desk.
DIRECTIONS Definisi Prosesdimanaindividu yang memilikipengetahuan (pakar) memberikanarah(petunjuk) berupainstruksikepadakaryawantanpamentransferpengetahuantersebut. Contoh Proses directiondigunakankaryawanproduksiketikadiabertanyakepadaseorangexpertbagaimanamemecahkanpermasalahanterkaitmesindanmenyelesaikannyadenganinstruksi yang diberikanexpert.
ROUTINES Definisi Routines melibatkanpemanfaatanpengetahuan yang terdapatdalamprosedur, aturandannorma-normauntukmengarahkanperilakuindividudalamorganisasi. Routines memperkecilkomunikasi, karenaterletakpadaproseduratauteknologi. Contoh Sistem yang memuathelp desk agent yang mengotomasijawabandarirepositoripengetahuan. Sistemmanajemeninventorimemanfaatkanpengetahuantentanghubunganantara demand dansupply,tidakada direction yang dikomunikasikanantarindividu. Sistem enterprise memuat routine yang menjelaskan proses bisnis.
TeknologiPendukungSistemMenerapkanPengetahuan Rule-Based Systems Case-Based Reasoning Constrain-Based Reasoning Model-Based Reasoning Diagrammatic Reasoning
Rule-Based Systems Rule-based system mengandalkanserangkaianaturan-aturan /rules-of-thumb yang merupakanrepresentasidaripengetahuandanpengalamankaryawan (manusia) dalammemecahkankasus yang rumit. Setelahkitamemperolehrule-of-thumbdari expert maka agar komputermemahamirule-of-thumbtersebut, kitamembuatnyadalambentukproduction rules ataupernyataanif-then. Contoh: padaprogram SBIR/STTR Online Advisor, terdapatsalahsatuaturanyaitu : IF jumlahkaryawankurangdari 500, THEN perusahaandikategorikanperusahaankecil.
Case-Based Reasoning • CBR adalahteknikkecerdasanbuatan yang dirancanguntukmenirupemecahanmasalah. • CiridariteknologiCase-Based Reasoning adalahadanyaproses: • Mencaricontohkasusuntukkasusserupa. • Pilihdanmengambilkasus yang paling mirip. • Beradaptasidengansolusiuntukkasus paling mirip. • Terapkansolusi yang dihasilkandanberikanumpanbalik. • Tambahkansolusitersebutkerekamankasus.
Constrain-Based Reasoning Adalahteknikkecerdasanbuatan yang menggunakankendala ”apayang tidakdapatdilakukan” untukmengarahkanprosesmenemukansolusi.
Model-Based Reasoning Adalahteknikkecerdasanbuatan yang menggunakan model darisuatusistem yang direkayasauntukmensimulasikantingkahlakunya.
Diagrammatic Reasoning Adalahteknikkecerdasanbuatan yang bertujuanuntukmemahamikonsepdanidemenggunakan diagram yang merepresentasikanpengetahuan.
BatasanSistemPenerapkanManajemenPengetahuan • Biasanyadikembangkanuntukmenyelesaikanpermasalahan, dantidakterintegrasidengansistemperusahaanorganisasi. • Security: kasusdapatmencakupinformasisensitif. • Scalability: harusmewakilipenyelesaiansejumlahbesarkasus. • Speed: pemanfaatankomputasidanpenggunaanbiayaakancepatmeningkat. • Mungkintidakdapatmenyelesaikansemuamasalah yang datang, khususnya, lingkungan yang semakinkompleks