210 likes | 918 Views
TEKNOLOGI DAUR ULANG AIR LIMBAH. Tim peneliti Balai Lingkungan Keairan 2011. Latar belakang.
E N D
TEKNOLOGI DAUR ULANG AIR LIMBAH Tim peneliti BalaiLingkunganKeairan 2011
Latarbelakang Di antara upaya untuk mengatasi kekurangan air dapat dilakukan melaluipenerapan 3 R yaitupenghematanpenggunaan air (reduce), pemanfaatanulang air limbahuntukkegiatan yang sama (reuse) danpemanfaatanulang air limbahuntukkegiatan yang berbeda (recycle). DalamUndang-undangNomor4 Tahun 2007 tentangSumberDaya Air Bab IV Pendayagunaansumberdaya air, pasal 32 ayat (6) menyatakanbahwa “dalampenggunaan air, setiaporangataubadanusahaberupayamenggunakan air secaradaurulangdanmenggunakankembaliair“.
TujuanMenyusun rancangan danpedoman teknologi daur ulang air limbah dalam rangka pengembangan teknologi konservasi untuk pengendalian permasalahan sumber daya air. Sasaran 2011 Model fisik untuk percobaan teknologidaurulang airlimbah domestik skalalaboratoriumdilapangan; Model fisik untuk percobaan teknolgidaurulang air limbah industri pengolahan susu skalalaboratoriumdilapangan; Model fisik untuk percobaan teknologidaurulang air limbah industri kertas skalalaboratoriumdilapangan
Konsep penelitian teknologi daur ulang air limbah: 1. Area kajian penelitian meliputi : - kajian sistem IPALyang ada - kajian kualitas air limbah sebelum dan setelah IPAL • Fokus penelitian daur ulang adalah aplikasi teknologi daur ulang air limbah, yaituteknologi wetland buatan (constructed wetland/CWL) 3. Kemampuan sistem pengolahan air limbah dalam menurunkan parameter pencemar adalah : a. Pengolahan tingkat I (proses fisika) - parameter suspended solid = 60 – 70 % - parameter BOD = 25 – 35 % b. Pengolahan tingkat II (proses kimia) - parameter suspended solid dan BOD = 60 – 80 % c. Pengolahan tingkat (proses biologi) - parameter suspended solid dan BOD = 70 – 90 %
Kriteria Desain Constructed Wetland/CWL • Catatan : • AliranBawah permukaan horizontaldarilahan basah buatan(HSSF-CWL) yang diprakarsai oleh Käthe Seidel pada tahun 1960 di Jerman dan menyebar ke seluruh Eropa dan bagian lain dunia selama tahun 1980 dan 1990-an
Keuntungan CWL-HSSFJVymazal, J., 2008, Constructed wetlands, subsurface flow, Encyclopedia of Ecology, Elsevier B.V., Pages 748-764 CWS-HSSF menunjukkan penyisihantinggi terhadapbahanorganik, padatan tersuspensi, dan bakteri penyisihannutrisi terbatas karena kondisi sebagian besaradalahanoksik/anaerob di bagianbawahdarisistemfiltrasi
Contoh constructed wetland-HSSF diNgamprahuntukdaurulang air limbahindustripengolahansusucair