310 likes | 709 Views
Gastroenteritis. Dr. H. Armen Ahmad SpPD . KPTI FINASIM Divisi Tropik dan Infeksi Bag. Penyakit Dalam FK. UNAND/RSUP M. Jamil Padang. Pendahuluan. Dewasa 99 juta AS 8 juta , ¼ juta dirawat Kematian tinggi usila , anak → dehidrasi sedang sampai berat
E N D
Gastroenteritis Dr. H. Armen Ahmad SpPD. KPTI FINASIM DivisiTropikdanInfeksi Bag. PenyakitDalam FK. UNAND/RSUP M. Jamil Padang
Pendahuluan • Dewasa 99 juta • AS 8 juta, ¼ jutadirawat • Kematiantinggiusila, anak→ dehidrasisedangsampaiberat • Negara berkembang 2-3 kali negaramaju
Definisi • BAB cair/setengahcair>200 cc/24 jam dgn/tanpalendir • Klasifikasi ; • - akut, kronik (>15 hari) • - Patofisiologis:osmotik/sekretorik • - Ringanatauberat • - Sebab : infeksi/non infeksi • - Organik/anorganik
Etiologi1. bakteri, virus, parasit2. keracunan3. efekobat-obatan Kelompokresikotinggi : 1. Pelancong (relawan, kenegaratropis, berkembang) 2. Makanan yang tidakbiasa 3. Homosek, PSK, IDU 4. Menggunakanantimikroba
Patofisiologi : 1. Diareosmotik :osmolaritascairan intra luminal meninggi→ pencahar MgSO4 , MgOH 2. Diaresekretorik : sekresicairandanelektrolitmeninggi→ endotoksin E. coli, kholera, reseksiillum 3. Malabsorbsiasamempedu, lemak →peny.sal. Bilier 4. Gangguanpertukaran anion/elektrolit → hambatanNa+K+ATPase 5. Motalitasdanwaktu transit abnormal 6. Gangguanpermeabilitasusus 7. Diareinflamatorik:inflamasidindingusus (infeksishigela, non infeksikolitis, chron disease) 8. Infeksidindingusus →tersering Invasi : entroinvasive.coli (EIEC), salmonela, shigela (nekrosis,ulcerasimukosa) Non invasiv : karenatoksin (v. cholera)
Diagnosis Anamnesia : Pemeriksaanfisik Pemeriksaanpenunjang Darahtepi (Hb, leukosit, trombosit, hemakotokrit, DC Elektrolit, ereum, kreatinin, pemeriksaantinja, kultur, serologi Virus : leukosit normal, bakterilekositosis, netropenipadasalmonela Derajatdehidrasi : Berdasarkanberatbadan ringan 2-5% BB sedang 5-8% BB berat 8-10% BB Bj plasma (ringan 1,025-1,028, sedang 1,028-1,032, berat 1,032-1,040 Pengukuran CVP (central Venus Presurure) Sistemskor (Daldiyono)
Penatalaksanaan : 1. Rehidrasi oral/parental 2. Diet (sari buah, the, tdkbergas, mudahdicerna) 3. Anti diare (loperamid) 4. Antimikroba
Cara menghitungkebutuhancairan : BJ plasma Metode pierce ringan 5% BB sedang 8% BB berat 10% BB Daldiyono (sistemskor) skor / 15 x 10% x kg BB x 1 L berikandalam 3 jam : jam 1 : ½ jam, jam 2 : 2/3 x ½ +balance jam 3 : 1/3 x ½ + balance
Score :1. muntah2. vockcholerik 23. apatis 14. somnolen, soporous, koma 25. TD sistolon < 90 mmHg 16. TD sistolon <60 mmHg 27. Nadi >120 x/menit18. Nafaskusmaul >30 x/menit 19. turgorturun 110. faciescholerika 211. washer women hand 112. ekstrimitasdingin 113. sianosis 214. umur >50 thn -115. umur 60 thn -2
Disentri • Definis • Geografidandistribusi • Etiologi • shigela
Cont’d Disentri Patologi Kumantidakditemukandiluarronggausus, tidakmerusakselaputlendir, kelainankarenatoksin kumanmenyerangususbesarterutama sigmoid faseakut : mukosahipermis, udema, tbla, nekrosis, superfisial, tidakadaulkus fase sub akut : ulkusditemukandifikellimfoid, dangkal, tebal, infiltratpadalipatanselaputlendir c. transverum fasekronik : selaputmenebal, dindingususkaku, lumen mengecil, melengketdenganpitroneum
Gejala : Inkubasi 1 jam -3 hari mendadakdiareringansampaiberat sakitperut, kolik, muntahsakitkepala kasusberat : feces berlendirbening, berdarahbersifatbasa mikroskopis, eritrositdanmakrofag suhunaik/turun, nadicepat
Komplikasi Artritis Stenosiskarenastriktura lumen Neuritis perifer Iritis/iridoksiklitis Peritonitis Hemoroid diferensialdiagnosa : bentukklinik : Beratshigeladysentriae → disentriamuba
Diagonosa : Feces langsung Serologihari ke-2 max hari ke-6 Sigmoidoskopi Pengobatan : Istirahat Atasidehidrasi Diet makananlunak Antibiotika (tetraciklin, kotrimokazol, kanamicin, ampicilin, neomicinsulfat)
DisentriAmuba Definisi : infeksiususbesar yang disebabkanolehentamubahystolitikadenganatautanpagejala geografidandistribusi : - seluruhdunia Tinggihyginedansanitasijelekdanberiklimpanas etiologi : entamubahystolitika
PatogenesisdanPatofisiologi Penularanmelaluikistamatang yang tertelan (water born disease) lokasi : ususbesa invasif ,elaluiproseskontakdanfenetrasi caecum 50%, C. tranversum 7%, C. desenden 10%, sigmoid 3% padamukosamembentukulkusbergaung (flask shape) Keektra intestinal menularmelaluialirandarah
Klasifikasidangambaranklinis : Carier (cyst paser) : tidakbergejala, tdkinvasikedindingusus Amubiasisintestinalisringan : diareringan 4-5x sehari, tinjabusuk, lendirdarah, kembung, nyeriperutringan, nyeritekandaerah sigmoid, KU baik, demamringankadangnyerihepatomegal Amubiasisintestinalissedang : keluhanlebihberat, aktivitas hari2 mshbisa, perutkeram, demam, badanlemah, hapatomegaldengannyeriringan Amubiasisintestinalisberat : diaredengandarahsebanyak >15 x sehari Disentriamubakronik : seperti 2, diarediselingiperiode normal, bulan s/d bertahun2 umumnyamunculpadakelelahan, demam, makansukar
Diferensialdiagnosa IBS Enteritir regional Disentribasiler Colitis ulcerativa CA. colon Divertikulitis Hemoroidinterna Salmoniasis systosomiasis
Diagnosa : Amubabentuktrofozitdalam feces Endoskopi Barium enenma→amuborna Serologi : IFA, elisa Komplikas : Intenstinal : pendaarahanusus, perforasiusus, amuboma, intususepsi, striturausus Ektra intestinal : amubiasishati, amubiasipleuropulmonal, abcesotak, limpa, amubiasiskulit
Pengobatan : Asimtomatik Dioksanitfuroat : diyodohidroksikin, yodoklorohidroksikin, karbarson, bismuth gylcoarsanilate, klefamid, paromomycin Amuboisitjaringan : kloroquin, kelompoknitronidazol Disentriamubaringanatausedang : metronidazole 3 x 750 mg 5-10 hari + amubacid luminal tetraciklin 4x500 mg 5 hari Berat : obatdiatasinjeksidanemetin Ektra intestinal
Prognosis : Beratringanpenyakit Kepekaanterhadapobat Umumnyaprognosabaik Abcesotakproknosakurangbaik Pencegahan : Air minumdimasak Perbaikikeseharanlingkungan
KOLERA Definisi : berakdanmuntahakut→ entrotoksin V. cholera dalamusushalus → sekretorik → dehidrasis.dsyok Etiologi V.cholera (non hemolitikvibrio) V. eltor (hemolitikvinrio) → gram (-), koma 0,2-0,4 x 1,5-4,0 nM → serotipe : ogawa, inaba, hikojima - antiseratipespesifik
Epidemiologi : V. cholera endemikdi India - 1917 dikenal 7 endemi→ eropa - 1961-1977 pandemike 7 → tdkeropa V. eltor 1961 sulawesi 1961-1965 Indonesi, asteng, Iran, Rusia 1970-1974 sampaieropadanafrika
Sumber : manusia Transmisi : air minum, makanantercemar, carrier asmtomatik (editor 3%) Dapatmenyerangsemuausia Anak : dewasa 10:1, pria >wanita
Imunologi enterotoksindan V. cholera : tidakmerusakmukosausus belumdiketahui Imunitastipehumorial Koproantibodi, humoralAb (anti entrotoksindan anti bakteri) Endotoksin→ udemaringan, dilatasikapilerpembuluhdarahdanlimfepadapuncakvili
Klinis : Inkubasi 2-6 hari Rice watery diarhea (putih, amin, manis) Kejangototektrimitas, abdomen, thorax (fibrilasi, fasikulasi, klonik) GGN elektrolits : lemas, kesadaranmenurun Dehidrasi : vockcholeroka (suaraserak), matacekungtakdapatdipejamkan Facieschorika : hidungmancung, tulangpipimenonjol, mulutmenyeringaidanbibirkering Turgormenurun Perutcekung (scapoi), bisingususjarang Washer woman hand Diuresisturuns.danuria
Kegiatansirkulasi : Suhurendah 34-24,5o C Nadicepat, halus Kulitsianosis Asidiosismetabolik :cepat,dangkal, akhirnyadalamdansering (kussmaul) ATN Abortus
Diagnosa : Klinissulitdiluarendemidanepidemi, ringan, sedang Bateriologis: DD-entrotoxigenikE.coli (etec) Clostridium perfringen Bacillus coreus Staphylococcus aureus Biakan : Rectal Swab Transfor Carry dan Blair/pepton alkali. Langsungthio sulfate sitrate bile salt sucrosa (TCSB)
Pengobatan : • Kausal→ antimikroba : tetraciklin 50 mg/kg BB, chloramfenicho, sulfa • Simtomatik • Rehidrasi parental, oral • Oral rehidrasi
END • TerimaKasih