370 likes | 539 Views
SELAMAT MENGIKUTI TOT PENYUSUNAN PUBLIKASI ILMIAH. oleh Dr. H. Suwatno , M.Si. TEKNIS PENYUSUNAN BUKU PEDOMAN GURU Oleh : SUWATNO. Nikmati TOT. Dengan 3 S: Serius Santai Sukses. Tak Kenal Maka Tak Sayang. Izinkan Saya Memperkenalkan Diri. CURRICULUM VITAE. Riwayat Pekerjaan.
E N D
SELAMAT MENGIKUTI TOT PENYUSUNAN PUBLIKASI ILMIAH oleh Dr. H. Suwatno, M.Si
TEKNIS PENYUSUNAN BUKU PEDOMAN GURU Oleh : SUWATNO
Nikmati TOT Dengan 3 S: Serius Santai Sukses
Tak Kenal Maka Tak Sayang Izinkan Saya Memperkenalkan Diri
PEDOMAN PENILAIAN KEGIATAN PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN (PKB) PUSAT PENGEMBANGAN PROFESI PENDIDIK BADAN PSDMPK – PMP KEMDIKBUD 2012
KARYA ILMIAH SUWATNO • Manajemen SDM PenerbitAlfabeta Bandung 2011; • KomunikasiOrganisasiPenerbitKaryaAdikaUtama Bandung 2012; • KomunikasiSuatuPengantarPenerbitKaryaAdikaUtama Bandung 2011; • PengantarBisnisPenerbitRizki Bandung 2010;
KARYA ILMIAH SUWATNO • PerencanaanPembelajaranPenerbit UPI Press Bandung 2006 • Asas-AsasManjemenPenerbitRizki Bandung 2009; • BudayaOrganisasiPenerbitRizki Bandung 2008; • Manajemen Kantor PenerbitRizki Bandung 2007
TEKNIS PENYUSUNAN BUKU PEDOMAN GURU Oleh : SUWATNO
BUKU PEDOMAN GURU BukuPedoman Guru adalahbukutulisan guru yang berisirencanakerja guru yang bersangkutandalamsetahunmendatang.
BUKU PEDOMAN GURU Melaluirencanakerjatersebut, guru mempunyaipedomandalam melaksanakantugasnya.
BUKU PEDOMAN GURU Bukupedoman guru jugadapatdipakaiolehKepalaSekolahdanatauPengawasSekolahuntukmengevaluasikinerja guru yang bersangkutan.
BesaranAngkaKredit BukuPedoman Guru 1,5
AlasandanPenolakan Saran (1) DinyatakansebagaiBukuPedoman Guru, namunisinyatidaksesuaidenganapa yang dimaksudkan. Disarankanuntukmembuat PUBLIKASI ILMIAH baru, yang berisiataumempermasalahkanpermasalahannyatadibidangpendidikan formal padasatuanpendidikannya yang sesuaidengantugas guru yang bersangkutan.
KOMPETENSI UTAMA (4 butir) • KOMPETENSI PEDAGOGIK • KOMPETENSI KEPRIBADIAN • KOMPETENSI SOSIAL • KOMPETENSI PROFESIONAL
KOMPETENSI INTI GURU (24 butir) • KOMPETENSI PEDAGOGIK (10 butir) • KOMPETENSI KEPRIBADIAN (5 butir) • KOMPETENSI SOSIAL (4 butir) • KOMPETENSI PROFESIONAL (5 butir)
KOMPETENSI PEDAGOGIK • Menguasai karakteristik peserta didik dari aspek fisik, moral, sosial, kultural, emosional, dan intelektual. • Menguasai teori belajar dan prinsip-prinsip pembelajaran yang mendidik. • Mengembangkan kurikulum yang terkait dengan mata pelajaran/bidang pengembangan yang diampu.
Lanjutan…. • Menyelenggarakan pembelajaran yang mendidik. • Memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi untuk kepentingan pembelajaran. • Memfasilitasi pengembangan potensi peserta didik untuk mengaktualisasikan berbagai potensi yang dimiliki.
Lanjutan…. • Berkomunikasi secara efektif, empatik, dan santun dengan peserta didik. • Menyelenggarakan penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar. • Memanfaatkan hasil penilaian dan evaluasi untuk kepentingan pembelajaran. • Melakukan tindakan reflektif untuk peningkatan kualitas pembelajaran.
KOMPETENSI KEPRIBADIAN • Bertindak sesuai dengan norma agama, hukum, sosial, dan kebudayaan nasional Indonesia. • Menampilkan diri sebagai pribadi yang jujur, berakhlak mulia, dan teladan bagi peserta didik dan masyarakat. • Menampilkan diri sebagai pribadi yang mantap, stabil, dewasa, arif, dan berwibawa.
Lanjutan…. • Menunjukkan etos kerja, tanggung jawab yang tinggi, rasa bangga menjadi guru, dan rasa percaya diri. • Menjunjung tinggi kode etik profesi guru.
KOMPETENSI SOSIAL • Bersikap inklusif, bertindak objektif, serta tidak diskriminatif karena pertimbangan jenis kelamin, agama, ras, kondisi fisik, latar belakang keluarga, dan status sosial ekonomi. • Berkomunikasi secara efektif, empatik, dan santun dengan sesama pendidik, tenaga kependidikan, orang tua, dan masyarakat.
Lanjutan… • Beradaptasi di tempat bertugas di seluruh wilayah Republik Indonesia yang memiliki keragaman sosial budaya. • Berkomunikasi dengan komunitas profesi sendiri dan profesi lain secara lisan dan tulisan atau bentuk lain.
KOMPETENSI PROFESIONAL • Menguasai materi, struktur, konsep, dan pola pikir keilmuan yang mendukung mata pelajaran yang diampu. • Menguasai standar kompetensi dan kompetensi dasar mata pelajaran/bidang pengembangan yang diampu. • Mengembangkan materi pembelajaran yang diampu secara kreatif.
Lanjutan…. • Mengembangkan keprofesionalan secara berkelanjutan dengan melakukan tindakan reflektif. • Memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi untuk berkomunikasi dan mengembanngkan diri.
AlasandanPenolakan Saran (2) BukuPedoman Guru sudahbaik, namunperludilengkapidenganlampiran. Disarankanmelengkapidenganlampiran-lampiran yang menunjangrencanakerjatahunantersebut, misalnya RPP, skenariokegiatan, dan lain-lain.
HINDARI 11 PENYAKIT YANG RENTAN DIDERITA GURU 1. TIPES (TidakPunyaSelera) 2. MUAL (MutuAmatLemah) 3. KUDIS (KurangDisiplin) 4. ASMA (AsalMasukKelas) 5. TBC (TidakBisa Computer) 6. KUSTA (KurangStrategi) 7. KRAM (KurangTrampil)
8. ASAM URAT (AsalSampaikanMateriUrutanKurangAkurat) 9. LESU (LemahSumber) 10. DIARE (Di KelasAnak-anakRemehkan) 11. GINJAL (GajinyaNihilJarangAktif Dan Lambat)