150 likes | 344 Views
14 Tahun Reformasi : Ekonomi Indonesia. DR. AGUSTINUS YOHANES S Rapimnas ISKA Makasar 12 Mei 2012. INDONESIA. ?. Bagaimana pemerintah menciptakan kesejahteraan rakyat ? Makin maju suatu bangsa , makin sedikit diatur Dimana posisi Indonesia ?
E N D
14 TahunReformasi :Ekonomi Indonesia DR. AGUSTINUS YOHANES S Rapimnas ISKA Makasar 12 Mei 2012
Bagaimanapemerintahmenciptakankesejahteraanrakyat ? Makin majusuatubangsa, makinsedikitdiatur Dimanaposisi Indonesia ? Income per kapita US$ 3716 Lama pendidikansekolah 5,8 tahun
Demokrasi & SistemPemerintahan Big bang dan nada penyesalan
Korupsi…Korupsi…KorupsiKatakantidak, tidakpada...….. Yes, as through this world I’ve wandered I’ve seen lots of funny men Some will rob you with a six-gun And some with a fountain pen “Pretty boy Floyd” by Woody Guthrie
OUTLOOK 2012 RUPIAH KUAT, PERTUMBUHAN EKONOMI BAGUS, BUNGA TETAP RENDAH, PASAR MODAL MASIH TREN NAIK (Sumber data : Capital Price) .
GOOD NEWS: + GDPGROWTH: Chindonesia + GDP / CAPITA > US$ 3500 + G 20 + DEMOKRASI DAMAI + NATIONAL HERRITAGE + PENETRASI PONSEL>80% 200Jt + ALTERNATIVE ENERGY + IHSG > 3700 + BB+ BBB + USD ~ Rp 9000 + CADANGAN DEVISA ~ $ 115 M + TOTAL EKSPOR ~ $200 M + PENDUDUK BERPENGHASILAN $10-20/HARI NAIK 5 X LIPAT DALAM 10 TAHUN Referensi : Capital Price BAD NEWS: - HIGH UNEMPLOYMENT PERTUMBUHAN TERPUSAT - CORRUPTION PERCEPTION INDEX DEFORRESTRATION INDEKS KEMUDAHAN BERBISNIS DISTRIBUSI PENDAPATAN INFRASTRUKTUR DISTORSI PASAR (OTC , Price Discovery) HIGH FUNDING COST KETERSEDIAAN ENERGI (LISTRIK, DISTRIBUSI BBM, dll) LOW PERFORNANCE-BASED CULTURE LOW DOMESTIC INVESTOR BASE GOOD NEWS AND BAD NEWS
BAURAN ENERGI PRIMER 2006 Oil 20% Gas + CBM 31% Bio-Energi, 5% Geothermal 5% RE,16% Biomass, Nuclear Hydro, Solar, Wind 4% Liquid Coal 2% Coal 33% KebijakanEnergiNasional (Keppres No. 5 - 2006) BAURAN ENERGI PRIMER @ 2025 Hydro 3.11% Geothermal 1.32% Gas 28.57% Oil PERMINTAAN TUMBUH 6%/thn Coal 15.34% 51.66% EnergiNon Fosilmin 16% CO2 ~ 950 MtCO2e EnergiNon Fosil< 5% CO2 ~ 350 Mt CO2e Source : MIGAS Pengembanganenergiterbarukansuatukeharusan
Potensienergiterbarukandi Indonesia sangatbesar CADANGAN DAN PRODUKSI ENERGI TERBARUKAN Pemanfaatanbelum optimal
PotretEnergi Indonesia : Migas 2nd Peak Oil : 1995 : 1.642 mmbopd 1st Peak Oil 1977 : 1.683 mmbopd • Produksiminyakmenurun • Penemuancadanganmigaslebihkecildariproduksi • Konsumsiminyakmelebihiproduksi (Net Importer sejak 2004) • Subsidiminyakmeningkat, membebani APBN • Sumber : Medco E&P
PotretEnergi Indonesia- Batubara danPanasBumi PotretEnergi Indonesia – batubara & panasbumi ProduksidanPenjualan Batubara PotretEnergi Indonesia – batubara & panasbumi • Indonesia : eksportirbatubaraterbesar • Produksibatubaraterusmeningkat • Lebihdari 70% produksibatubarauntukekspor • Kebutuhanbatubarauntukdomestikvsekspor • Potensi panas bumi di Indonesia 27.710 MW (setara219 Milyarbarrelminyak) • Kapasitasterpasang 1.189 MW (4,3% daripotensi yang ada) SebaranPotensiPanasBumi
SWOT ANALYSIS for the Economy(Sumber : Prof. Roy Sembel , Jakarta Futures Exchange JFX) KEKUATAN: Biodiversity Sumberdayatambangdanmigas Matahari 12 bulan per tahun Sumberdayakelautan Keindahanalam, seni, danbudaya Jumlahpendudukperingkat 4 dunia Lokasigeografis KELEMAHAN: Cryonism (KKN) Penegakanhukum KrisisKepemimpinanNasional Pengelolaanenergidan SDA Luka akibatkrisis Human Development Index rendah Penganggurandankemiskinan Infrastrukturkeraskurangmemadai Distorsipasar Humaslemah Politikmasihdalamprosestransisi PELUANG: PertumbuhanekonomiCina/India Pemulihanekonomi AS Perkembangan ICT Kerjasama intra ASEAN WTO / AFTA Hargaminyakdunia ANCAMAN: KrisisFinansialDunia Terorismefisik Terorismeekonomi Wabahpenyakit Gejolakhargakomoditas/tambang Bencanaalam
CAPACITY BUILDING NEEDED FOR ECONOMY LEADERSHIP INFRASTRUKTUR KERAS INFRASTRUKTUR LUNAK HUMAN CAPITAL MARKET Visiberbangsa & bernegara Transportasi: Jalan, Jembatan, Pelabuhan, Bandara, Rel Energi: Listrik, BBM, Matahari, Angin, Gelombang, Renewable Biotechnology, Nanotechnology Law and order Good governance Basic life skills, positive mindset, entrepreneurship Learning vs teaching Knowledge management Better markets for: Jobs Products / services Financial assets andCommodities Sumber : Prof Roy Sembel, Jakarta Futures Exchange JFX