320 likes | 1.05k Views
SURVEILANS GAKI DI JAWA TENGAH. TIM GAKY PROVINSI JAWA TENGAH. PERMASALAHAN GIZI. KURANG ENERGI PROTEIN (KEP) . GANGGUAN AKIBAT KEKURANGAN I ODIUM ( GAK I ). OBESITAS . ANEMIA . DEFISIENSI VITAMIN A . Tubuh kekurangan I odium secara terus menerus dalam waktu yang lama.
E N D
SURVEILANS GAKI DI JAWA TENGAH TIM GAKY PROVINSI JAWA TENGAH
PERMASALAHAN GIZI KURANG ENERGI PROTEIN (KEP) GANGGUAN AKIBAT KEKURANGAN IODIUM (GAKI) OBESITAS ANEMIA DEFISIENSI VITAMIN A • Tubuhkekurangan Iodium secara terus menerus dalam waktu yang lama. • Rawan terjadi pada kawasan yg secarageografis tidak cukup mengandung yodium INDIKATOR KEKURANGAN GIZI KRONIK • Ibu Hamil Abortus, Lahir Mati, Kelainan bawaan • Bayi, Kematian Prenatal, Bayi Kretin • Anak Pembesaran kelenjar gondok, gangguan • fungsi mental, produktivitas fisik & kecerdasannya rendah serta pertumbuhan. UPAYA PENANGGULANGAN PenggunaangaramIodium 5
IDENTIFIKASI PERMASALAHAN GAKI Wilayah Endemis Garam Beriodium • Neonatus Hypothyroid Index (NHI) • - Pengamatan dan pemeriksaan • neonatus bayi baru lahir • - Oleh Bidan Penolong Persalinan Uji Kandungan Garam Iodium pd RumahTangga Melihat ketersediaan garam dan perilaku pasar • Total Goitre Rate (TGR) • - Palpasipembesaran kelenjar gondok • - Mengukur dampak dlm Jk wkt lama • - Oleh Bidan Desa/Petugas Gizi Pusk Putih : Tidak mengandung Yodium 3. Urine Excretion of Iodine (UEI) - Pengambilan sampel urine ibuhamil - Menggambarkan endemisitasdaerah Ungu/Biru / BiruTua : MengandungIodium 6
KONSEP DASAR PENANGANAN GAKI JAWA TENGAH RPJP Daerah, RPJM Daerah, RKP Daerah TUJUAN PEMB KES JATENG • PerbaikanGiziMasyarakat • Pencegahan & PenanggulanganGiziBuruk • KekuranganIodium & kejadianKretinBaru TARGET MDGS 90% konsumsiGaramIodium TAHUN 2015 KUALITAS SDM MANDIRI, SEHAT KESEJAHTERAAN BERPERAN SCR BAIK DLM PROSES PEMB 7
MAPPING GAKI TAHUN 1982 Jepara Pati Jepara Kota Smg Rembang Kota Pekalongan Kota Tegal Kudus Demak Blora Batang Brebes Batang Kendal Pekalongan Grobogan JABAR Tegal Pemalang JATIM Pekalongan Kab Semarang Temanggung Purblg Wonosobo Sragen Cilacap Kab. Mgl Bj negara Banyumas Magelang Boyolali Surakarta Kt. Mgl SRK Kr.anyar Kebumen Sukoharjo Klaten Magelang Purworejo DI. Yogyakarta Wonogiri NON ENDEMIS ENDEMIS RINGAN ENDEMIS SEDANG JATENG : 34.6% (ENDEMIS BERAT) ENDEMIS BERAT 6
MAPPING GAKI TAHUN 2004 Jepara Pati Jepara Rembang Kota Pekalongan Kota Tegal Kudus Demak Blora Batang Brebes Batang Kendal Pekalongan Smg JABAR Tegal Pemalang JATIM Grobogan Pekalongan Temanggung Salatiga Bj negara Purblg Kab. Mgl Wonosobo Sragen Cilacap Banyumas Magelang Boyolali Surakarta Kt. Mgl SRK Kr.anyar Kebumen Sukoharjo Klaten Magelang Purworejo DI. Yogyakarta Wonogiri NON ENDEMIS ENDEMIS RINGAN ENDEMIS SEDANG JATENG : 9.6 % (ENDEMIS RINGAN) ENDEMIS BERAT 7
MEDIAN UEI TAHUN 2011 Jepara Pati Jepara Kota Smg Rembang Kota Pekalongan Kota Tegal Kudus Demak Blora Batang Brebes Batang Kendal Pekalongan Grobogan JABAR Tegal Pemalang JATIM Pekalongan Kab Semarang Temanggung Purblg Wonosobo Sragen Cilacap Kab. Mgl Bj negara Banyumas Magelang Boyolali Surakarta Kt. Mgl SRK Kr.anyar Kebumen Sukoharjo Klaten Magelang Purworejo DI. Yogyakarta Wonogiri KURANG NORMAL BERLEBIH JATENG : NORMAL 8
MEDIAN UEI TAHUN 2012 Jepara Pati Jepara Kota Smg Rembang Kota Pekalongan Kota Tegal Kudus Blora Demak Batang Brebes Batang Kendal Pekalongan Grobogan JABAR Tegal Pemalang JATIM Pekalongan Kab Semarang Temanggung Purblg Salatiga Wonosobo Sragen Cilacap Kab. Mgl Bj negara Banyumas Magelang Boyolali Surakarta Kt. Mgl SRK Kr.anyar Kebumen Sukoharjo Klaten Magelang Purworejo DI. Yogyakarta Wonogiri KURANG NORMAL LEBIH DARI NORMAL BERLEBIH 9
ANGKA TGR TAHUN 2012 Jepara Pati Jepara Kota Smg Rembang Kota Pekalongan Kota Tegal Kudus Blora Demak Batang Brebes Batang Kendal Pekalongan Grobogan JABAR Tegal Pemalang JATIM Pekalongan Kab Semarang Temanggung Purblg Wonosobo Sragen Cilacap Kab. Mgl Bj negara Banyumas Magelang Boyolali Surakarta Kt. Mgl SRK Kr.anyar Kebumen Sukoharjo Klaten Magelang Purworejo DI. Yogyakarta Wonogiri NON ENDEMIS ENDEMIS RINGAN 12
SKOR NHI TAHUN 2012 Jepara Pati Jepara Kota Smg Rembang Kota Pekalongan Kota Tegal Kudus Blora Demak Batang Brebes Batang Kendal Pekalongan Grobogan JABAR Tegal Pemalang JATIM Pekalongan Kab Semarang Temanggung Purblg Wonosobo Sragen Cilacap Kab. Mgl Bj negara Banyumas Magelang Boyolali Surakarta Kt. Mgl SRK Kr.anyar Kebumen Sukoharjo Klaten Magelang Purworejo DI. Yogyakarta Wonogiri TIDAK ADA ENDEMIS RINGAN 13
Angka NHI : Jumlah yang diperiksa 51.516 bayi sebagian besar normal = 51.498 bayi (99,97%) skore 3 atau lebih dari 3 (suspek kretin) = 18 kasus (0,03%) Angka TGR : Jumlah diperiksa 97.574 ibu hamil hasil TGR : 1,8 % (Non Endemik) = 174 kasus TGR bukan indikator tunggal masalah GAKY Hasil PROVINSI :
PERMASALAHAN • Rendahnya mutu produksi garam beryodium karena sistem proses produksi tidak sesuai standar (proses pengeringan dan metode iodisasi) dan keterbatasan yodium • Maraknya pemalsuan yodium dan produk garam yang mengandung yodium 3. Masih rendahnya kualitas bahan baku garam dari petani lokal, berakibat pada penyediaan bahan baku melalui mekanisme import. 4. Masyarakat kurang memperhatikan kualitas Garam konsumsi beryodium dan adanya kebiasaan masyarakat yang lebih memilih garam mendasarkan rasa dan kemudahan dalam pengolahan utk bahan makanan. 15
UPAYA YANG TELAH DILAKUKAN • Penapisan kasus Hipotyroid & Pemetaan masalah defisiensi yodium dlm rangka penanganan spesifik dan terfokus. • Pemberian kapsul Yodium (s.d tahun 2009) dan sosialisasi garam beryodium memenuhi syarat mutu (SNI). KESEHATAN Fasilitasi pembentukan Perda GAKY di 13 Kab/Kota & Tim GAKY di 7 Kab/Kota utk membantu melakukan pengawasan, pengendalian dan penegakkan hukum peredaran garam konsumsi di Kab/Kota dengan pelibatan NGO (UNICEF) REGULASI & INSTITUSI • Terdapat Kab/Kota yang secara spesifik telah mengalokasikan anggaran utk penanganan GAKY serta memiliki program Unggulan dengan pelibatan aparat Desa dan Kepolisian. • Fasilitasi peningkatan kapasitas produsen Garam Konsumsi oleh NGO (MI) • Melalui Fasilitasi APBD (PWS, Sinkronisasi Program, pendampingan, Pelatihan, Bantuan Peralatan) dan APBN (PUGAR bagi Petani) dilakukan fasilitasi intensifikasi Garam INTERVENSI & INSIASI 16
OPTIMALISASI DAL PRODUKSI DAN WAS PEREDARAN GARAM KONSUMSI DI MASYARAKAT Bahan Baku Buruk GARYOD DI PASAR 70% BURUK KANDUNGAN YODIUMNYA (REVIEW 2011) Kemauan Produsen kurang Pengawasan & Pengendalian tdk optimal GAKKUM Pemda Jateng PWS Pendampingan Produsen Pendayagunaan petani garam 17
PERAN TIM GAKY PROV JATENG TIM GAKY KAB/KOTA • KOORDINASI & KONSOLIDASI • (Rakor, Lokakarya) • DINAMISATOR & FASILITASI • (Penguatan Tim GAKY) • PENGEMBANGAN KEBIJAKAN • (Perda/Pergup, pembentukan Tim GAKY) • PENGUATAN APROGAKOB • KOORDINASI • SOSIALISASI–PEMBINAAN (BINLUH), • MONEV & PENEGAKAN HUKUM (PERDA, UU) • PELAPORAN PENANGANAN TATA NIAGA GARAM BERYODIUM • PEMANTAUAN WILAYAH SETEMPAT KONSUMSI GARYOD • PEMBINAAN PRODUSEN 21
RENCANA AKSI PENINGKATAN CAKUPAN KONSUMSI GARAM YODIUM KERJASAMA LINTAS SEKTOR MELALUI TIM GAKY FASS, KOORD & KONSOL PEMERINTAH D P R D MASYARAKAT PRODUSEN M O B S O S • DUKUNGAN • KEBIJAKAN • ANGGARAN • KEHENDAK POLITIK APROGAKOB MEMBANGUN AKSI MASY MONEV, GAKKUM & FASILITASI KOMUNIKASI INTENSIF (STAKEHOLDERS, TP-PKK, PT, LSM, ORMAS) ADVOKASI & BANTUAN TEKNIS 22
PERAN KEMITRAAN • Penguatan Tim GAKY KAB KelembagaandanGAKKUM • Pendampingan Produsen dan penguatan APROGAKOB • Pendayagunaan Petani Garam • PWS Konsumsi Garyod PEMDA JATENG KERJA SAMA • Penguatan APROGAKOB utk produsen • Penguatan Tim GAKY -> GAKKUM • Social Enforcement Bappeda Prov bekerjasama UNICEF • Peningkatan kemampuan produsen dalam kualitas garam • Mendukung APROGAKOB dalam fungsinya membackup produsen garam • Pengawasan mutu produk (eksternal) oleh Tim GAKY MI (Micronutrient Inisistive) 23
REKOMENDASI • Meningkatkandaya beli masy. • Peningkatanperan LS/ LP • Adaregulasitataniaga G.I. Menekanangkakemiskinan NHI, TGR, UEI Identifikasi Potensi Penyakit Dampak GAKIdlm Jangka Waktu Lama dan Gambaran Wilayah Endemisitas, dilaks.rutin/ th 2. Surveilans GAKI • Perilaku masymengkonsumsi garam Iodium • KetersediaangaramIodiumdipasar • Pengawasanmutuperedaran garamIodiumdi daerah tsb 3. PemantauanGaramIodium 13
KETERPADUAN GIZI-KIA (1) : • SURVEILANS GAKI DAPAT MENDUKUNG PENCAPAIAN SPM, RPJMD, MDGs DAN LKPJ • SURVEILANS GAKI MURAH, MUDAH DILAKSANAKAN DAN SUSTAINABLE • SURVEILANS GAKI MASUK DALAM SISTEM PELAYANAN KESEHATAN IBU DAN ANAK
KETERPADUAN GIZI-KIA (2) : • Pemeriksaan NHI (Neonatal HipothyroidIndeks) dilakukanpadasaatpemeriksaanbayi bisa KN1, KN2 ataupun KN3 • Pemeriksaan TGR (Total Goitre Rate) dilakukanpadasaat ANC saat K1, K2, K3 atau K4 • Pemeriksaangaramberyodium bisasaatkunjungan neonatal ataupun ANC/ PNC