350 likes | 1.59k Views
PENGELOLAAN PASCAPANEN BUAH-BUAHAN. TIK Mahasiswa mengerti, memahami dan mampu menjelaskan pengertian, penggolongan jenis buah-buahan, perbedaan buah klimaterik dan non klimaterik; peranan etilen terhadap pematangan buah. POKOK BAHASAN Pengelolaan pascapanen buah-buahan. SUB POKOK BAHASAN
E N D
TIK Mahasiswa mengerti, memahami dan mampu menjelaskan pengertian, penggolongan jenis buah-buahan, perbedaan buah klimaterik dan non klimaterik; peranan etilen terhadap pematangan buah. • POKOK BAHASAN Pengelolaan pascapanen buah-buahan. • SUB POKOK BAHASAN Pengertian dan penggolongan jenis buah-buahan; buah klimaterik dan non klimaterik; peranan etilen terhadap pematangan buah.
PENGERTIAN & PENGGOLONGAN JENIS BUAH-BUAHAN PENGERTIAN BOTANI sel telur + sel jantan BUAH ; PARTENOKARPI BUAH * rasa manis : sbg dessert (hidangan penutup) * rasa tidak manis & sayuran buah : sbg bumbu, buah yang belum diolah.
PENGGOLONGAN JENIS BUAH-BUAHAN 1. BUAH BERDAGING KENYAL / KAKU
4. BUAH BERBIJI JAMAK PENYIMPANAN KENDALA : buah mudah rusak dengan sentuhan / benturan kecil saja buah menjadi memar & rusak tidak layak sebagai buah segar / dessert.
BUAH KLIMATERIK & NON KLIMATERIK Aktivitas respirasi berbeda-beda, semakin banyak oksigen yg digunakan, maka aktivitas respirasi semakin meningkat. Berdasarkan aktivitas respirasi tsb, maaka sifat hasil tanaman dapat diklasifikasikan menjadi : • KLIMATERIK Menjelang masak optimal dan lewat masaknya hasil tanaman, perubahan aktivitas respirasi berlangsung tidak mencolok. contoh : Pepaya, Pisang, Mangga, dll. • NON KLIMATERIK Menjelang masak aktivitas respirasi naik secara mencolok dan sangat cepat yg selanjutnya menurun setelah lewat masak. contoh : Jeruk, Anggur, Semangka, dll.
Peranan etilen terhadap pematangan buah • ETILEN Senyawa organik hidrokarbon paling sederhana (C2H4) berupa gas berpengaruh thd proses fisiologi tanaman. Etilen digolongkan sbg hormon alami oleh penuaan dan pemasakan, dan secara fisiologis sangat efektif dlm konsentrasi sangat rendah (< 0.005 uL/L). Suatu gas yg terdapat pd buah yg masak / matang (C2H4), bersifat sangat mobil, mudah menguap , dapat memulai proses klimaterik dan dapat mempercepat terjadinya klimaterik.
Klasifikasi Komoditi Hortikultura berdasarkan Laju Porduksi Etilen
PEMATANGAN BUAH Terjadinya perubahan-perubahan warna, rasa, tekstur, terbentuk vitamin-vitamin, timbul aroma yang khas. Contoh : Buah alpukat disimpan dalam udara biasa akan matang 11 hari, sedangkan disimpan pada udara yg mengandung 10 ppm etileh selama 24 jam terjadi pematangan selama 6 hari penyimpanan.
Hakekat C2H4 untuk pematangan adalah apabila ditunjukkan bahwa : • Apabila tanpa adanya gas itu tidak akan terbangkitkan kematangan. • Peranannya dalam proses pematangan tidak dapat tergantikan oleh senyawa lain. • Terjadi reaksi respirasi dengan segera apabila C2H4 diberikan dari luar. • Diperlukan untuk menyelesaikan berbagai reaksi pematangan. • Produksi berlangsung pada permulaan peristiwa pematangan. • Mempercepat proses senescence.
PENGARUH ETILEN PD SISTEM AKAR : • Terpilinnya akar • Menghambat kecepatan pertumbuhan • Memperbanyak tumbuhnya rambut-rambut akar • Cepat terjadi kelayuan.