890 likes | 1.15k Views
Kementerian pendidikan dan kebudayaan. Integrasi TIK untuk Pembelajaran me nuju pebelajaran sepanjang hayat untuk semua Ir. Sri Hargyanto Suryoprayudo. MM. PUSAT TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKAS I Kementerian Pendidikan dan kebudayaan.
E N D
Kementerian pendidikan dan kebudayaan Integrasi TIK untuk Pembelajaran menujupebelajaransepanjanghayatuntuksemua Ir. Sri Hargyanto Suryoprayudo. MM PUSAT TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI Kementerian Pendidikan dan kebudayaan
Komitmen e-Pendidikan di dalam RenstraKemdiknas 2010-2014 VISI KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL 2014 “Terselenggarannya Layanan Prima Pendidikan Nasionaluntuk Membentuk Insan Indonesia Cerdas Komprehensif“ VISI MISI DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL 2010 – 2014 (MISI 5K) Meningkatkan Ketersediaan Layanan Pendidikan Meningkatkan Keterjangkauan Layanan Pendidikan Meningkatkan Kualitas/Mutu dan Relevansi LayananPendidikan Meningkatkan Kesetaraan dalam Memperoleh Layanan Pendidikan Meningkatkan Jaminan Kepastian Memperoleh Layanan Pendidikan MISI 5K “MelayaniSemuadenganAmanah” MOTTO Tersedia dan TerjangkaunyaLayanan PAUD Berkualitas Tersedia, Terjangkaunya, dan Terjaminnya Kepastian memperoleh Layanan Pendidikan Dasar Berkualitas Tersedia dan Terjangkaunya Layanan Pendidikan Menengah yang Berkualitas dan Relevan Tersedia dan Terjangkaunya Layanan Pendidikan Tinggi Berkualitas, Relevan, dan Berdaya Saing Internasional Tersedia dan Terjangkaunya Layanan Pendidikan Orang Dewasa Berkelanjutan Tersedianya Sistem Tata Kelola yang Handal Subsidi Untuk Pendidikan Formal Penyediaan Sarana Dan Prasarana Penyempurnaan Sistem Pembelajaran Peningkatan Kompetensi Pendidik Penguatan Manajemen Satuan Pendidikan Subsidi PNFI TUJUAN STRATEGIS Penguatan Sistem Pengawasan Data &Informasi Serta Akreditasi Pendidikan Penataan Struktur Organisasi Penguatan Akuntabilitas Pengelolaan Aset BMN STRATEGI RASIONALISASI PENDANAAN PENDIDIKAN, PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT PENGEMBANGAN METODOLOGI PEND. YG MEMBANGUN MANUSIA BERJIWA KREATIF, INOVATIF, SPORTIF & WIRAUSAHA AKSELERASI PEMBANGUNAN PEND. DI DAERAH PERBATASAN, TERTINGGAL & BENCANA PENYELARASAN PENDIDIKAN DENGAN KEBUTUHAN DUNIA USAHA DAN DUNIA INDUSTRI PENERAPAN METODOLOGI PEND.AKHLAK MULIA &KARAKTER BANGSA PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DUNIA USAHA PEMBERDAYAAN KEPSEK & PENGAWAS SEKOLAH PENGUATAN & PERLUASAN PEMANFAATAN TIK KOORDINASI ANTAR K/LSERTA PUSAT & DAERAH PENYEDIAAN BUKU TEKS MURAH SERTIFKASI & KUALIFIKASI GURU PENGUATAN DAN PERLUASAN PNFI PENINGKATAN MUTU LPTK & LULUSANNYA KETERPADUAN SISTEM EVALUASI PENDIDIKAN REFORMASI BIROKRASI ARAH KEBIJAKAN
Pemanfaatan TIK dalam Pendidikan e-Pendidikan Konten e-Layanan Kemdikbud Data Pokok Pendidikan, Data lain Rumah Belajar, TVE, Radio Edukasi, BSE, dll Infrastruktur e-Layanan Kemdikbud (Jardiknas) Aplikasi e-Layanan Kemdikbud e-Administrasi/Manajemen e-Pembelajaran (e-Learning) Satuan Pendidikan Pendidik & Tenaga Kepend. (PTK) Peserta Didik Materi Pendidikan • Pemetaan daya tampung • Perizinan • Akreditasi • Proses Pembelajaran • Dll • Penyediaan • Penerimaan • Pengelolaan • Pembelajaran • Pemberian Beasiswa, Dll • Kurikulum • RPP • Proses Pembelajaran • Penyediaan Materi • Penilaian, Dll • Perencanaan • Penyediaan • Pendistribusian • Pengajaran • Pensertifikasian • Dll Kebudayaan
Faktatentang…. Sebagian besar kegiatan guru mengajar adalah: Berbicara di depan kelas menyampaikan materi pelajaran Mempresentasikan materi pelajaran dengan memanfaatkan berbagai media pembelajaran Aktif bersama siswa mengarahkan dan memfasilitasi proses belajar
Ketika mau mengajar, apa yang kita pikirkan?
Teknologi & Media Pendidikan TIK & PENDIDIKAN? Belajar tentang TIK (Learning about computers and the Internet) Belajar dengan TIK (Learning with computers and the Internet) Belajar melalui TIK (Learning through computers and the Internet) Teknologi & Media Teknologi & Media Teknologi & Media Pendidikan Pendidikan Pendidikan menyatu (infused) tambahan (supplementary) pelengkap (complementary) bagian (integrated) teknologi menjadi bagian tak terpisahkan dari pendidikan
esensi E-LEARNING electronic technology-enabled learning
potensi E-LEARNING time and place independent Badrul Khan, 2005
standar proses pembelajaran E-LEARNING (diadaptasidari Horton, 2006)
seting pembelajaran E-LEARNING SINKRONOUS ASINKRONOUS Adaptasi dari Staley, 2007
Setting e-Pembelajaran ASINKRONOUS
Bagaimana dengan kita? sumber gambar: http://sourcesforstudents.com/shop/images/uploads/question-mark.jpg
& e-LEARNING RUMAH BELAJAR Horton, William, “Designing e-Learning”, (Pfeiffer: CA, 2006) h. 1
Seting e-Pembelajaran 3 1 2 4 Adaptasi dari Staley, 2007
Standar Proses PEMBELAJARAN LEARNING PATH
Pendekatan MODULAR PEMBELAJARAN BIOLOGI KELS XII SEMESTER 1 • Modul 1: Konsep dan Prinsip Hereditas • Keg Belajar 1: Konsep Gen, DNA dan Kromosom • Mempelajari Materi • Memperdalam • Menerapkan/mempraktekkan • Menjajaki dan Mnegukur Kemampuan • Keg Belajar 2: Hub Mitosis dan Meiosis dengan Penurunan Sifat • Keg Belajar … n • Modul … n • Tugas Akhir (jika diperlukan) • Ujian Akhir
LAYANAN TIK UNTUK PEMBELAJARAN
SEMANGAT CAERREFOUR adalah … http://masjoko.com/wp-content/uploads/2012/07/carrefour.jpg
SEMANGAT PORTAL RUMAH BELAJAR
apakah gerangan
one stop ing semua kebutuhan BELAJAR ada disini … sumber gambar: http://gudangserbaada.files.wordpress.com/2011/07/online-shop1.jpg
Kebutuhan belajar, SIAPA? Siswa & Guru sbg prioritas utama
APA KEBUTUHAN SISWA ABAD 21? sumber gambar: http://farm4.static.flickr.com/3027/2736619279_bd2e490bf5.jpg?v=0
mereka adalah kaum digital
kaum digital, lebih suka: short cut – copy&paste info visual daripada teks multitasking http://www.iteaconnect.org/mbrsonly/Library/SpecailInterest/LVLConferencePresentations/REEVE%20Teaching%20Todays%20Digital%20Learners.ppt sumber gambar: http://mar9arita.files.wordpress.com/2010/11/digital-native-def.jpg
DIGITAL NATIVES: relate to graphics first instead of text. tend to learn best through trial and error. solves complex problems best within collaborative learning groups and in relevant settings. http://www.ivyleagueinsecurities.com/wp-content/uploads/2010/09/digital-natives.jpg
Quadrant 1: Convenience • Technology and online resources, services readily available • Fast response time: immediacy • Converged devices • Networks and tech support available 24/7 • Quadrant 2: Connection • Mobile electronic connections • Multiple devices that are personal, customizable, portable • Members of their communities reachable anywhere, anytime • Social - work in teams • Quadrant 3: Control • Multitasking • Customization • Focused on grades, performance • Control the when & where of social interaction • Quadrant 4: Learning • Rich media, visual imagery, including the ability to integrate virtual and physical (e.g. through simulations) • Experiential, participatory • Real-time engagement harapan siswa abad 21 terhadap MEDIA PEMBELAJARAN DIGITAL convenience 50% connection 20% control 14% learning 13% http://www.caudit.edu.au/educauseaustralasia07/authors_papers/Kennedy.ppt
bagaimana standar media pembelajaran kita seharusnya? jika demikian,
RICH CONTENT tersedia banyak pdf, ppt, swf, html, flv, gif, jpeg, mp3, wmv, doc, epu, exe, etc. beragampilihan cepat mudah gratis dapatdiperolehkapansaja, dimanasaja, denganapasaja http://i00.i.aliimg.com/photo/v0/253449558/Disposable_coffee_paper_cup_varied_design.jpg
BITE SIZED sepenggal-sepenggal sempit dan dalam to the point http://www.aagbi.org/sites/default/files/BiteSized.jpg
more VISUAL than WRITEN
ENGGAGING INTERAKTIF &F SIMULATIF Sumber gambar: http://www.concisegroup.com/img/interactive-media.jpg
konversi buku menjadi MEDIA DIGITAL Sumber gambar: http://1.bp.blogspot.com/_pLImZOfRzC8/S8Jx1vtqegI/AAAAAAAAAJI/rsBFXjSUlz0/s1600/stop.gif
Standar LAYANAN MEDIA PEMBELAJARAN 1 RICH CONTENT 2 BITE SIZED 3 MORE VISUAL 4 ENGGAGING INTERAKTIF&SIMULATIF