220 likes | 439 Views
SISTEM SOSIAL. SISTEM SOSIAL adalah merupakan sejumlah kegiatan atau sejumlah orang yang hubungan timbal baliknya kurang lebih bersifat konstan . Dalam setiap sistem sosial ada sejumlah orang dan kegiatannya Orang-orang atau kegiatannya berhubungan secara timbal balik
E N D
SISTEM SOSIAL adalahmerupakansejumlahkegiatanatausejumlahorang yang hubungantimbalbaliknyakuranglebihbersifatkonstan. • Dalam setiap sistem sosial ada sejumlah orang dan kegiatannya • Orang-orang atau kegiatannya berhubungan secara timbal balik • Hubungan yang bersifat timbal balik ini bersifat konstan. • sistemsosialbukansesuatu yang adadengansendirinya, • sistemsosialitudiciptakanolehmanusia, dipertahankan, danmalahdiubahataudigantikanolehmanusia. • sistemsosialmempengaruhiperilakumanusia.
Secaraumumunsur-unsurdarisistemsosialadalahterdiridari status, peranan, danperbedaansosial, akantetapisesungguhnyasecaralebihluas, sesungguhnyabanyaksekalikomponen yang terkandungdalampengertiansistemsosialitu. Fungsi Sosial: setiap bagian dalam sistem sosial itu memainkan peranannya sendiri dalam mempertahankan sistem itu Integrasi Sosisal: Apabila semua bagian dari suatu sistem sosial mempunyai hubungan timbal balik yang pas dan membentuk keseluruhan.
Alvin L. Bertrand :adasepuluhunsur yang terkandungdalamsistemsosial, yaitusebagaiberikut : • Keyakinan (pengetahuan) • Perasaan (sentimen) • Tujuan, sasaranataucita-cita. • Norma • Status danperanan. • Tingkatanataupangkat (rank) • Kekuasaanataupengaruh (power) • Sanksi • Saranaataufasilitas • Tekananketegangan (stress strain)
Ankie M.M. Hoogvelt, bahwamasyarakatsebagaisuatutipesistemsosialdapatdianalisisdariempatfungsinya yang diperlukan, yakni : • Fungsipemeliharaanpola • FungsiIntegrasi • Fungsipencapaiantujuan • Fungsiadaptasi Robert M.Z. Lawangdalamhipotetisnya, mengatakanbahwasistemsosialitudapatmenjaminkebutuhanorang-orang yang terlibatdidalamnya, apabilasistemsosialituterbataspadakelompokkecil. Berartisistemsosial yang dapatmenjaminkebutuhanorangbanyaksecaramakro, masihcukupsulitdilaksanakan.
KOLOMPOK SOSIAL, KOLEKTIVITAS SOSIAL DAN KATEGORI SOSIAL KelompokSosial : • suatusistemsosial yang terdiridarisejumlahorang • berinteraksisatusama lain • terlibatdalamsuatukegiatanbersama. • merekaterikatdalamruangdanwaktu. Kolektivitas. • perasaansolidaritas (kelompok) sosial • merekamemilikinilai-nilai yang sama • adanyakewajiban moral untukmemenuhiharapan-harapanperan (role expectation),
KategoriSosial suatukarakteristiksosialdengankriteria : • tidakadainteraksiantaranggota, • tidakadaikatan moral, tidakada moral bersama yang dimiliki, • tidakadaharapan-harapanperan.
ORGANISASI SOSIAL • Stephen Robbins : Organisasi adalah satuan sosial yang dikordinasi secara sadar, yang tersusun atas dua orang atu lebih , yang berfungsi atas dasar relatif terus menerus untuk mencapai suatu tujuan atau seperangkat tujuan bersama . • Dr. Sondang P. Siagian: Organisasi adalah Setiap bentuk persekutuan antara dua orang atau lebih yang bekerja bersama serta secara format terikat dalam rangka pencapaian suatu tujuan yang telah ditentukan dalam ikatan mana terdapat seorang/beberapa orang yang disebut atasan dan seorang/sekelompok orang disebut bawahan. • Kast & Rozenweig : Organisasi sebagai kegiatan menstruktur dan mengintegrasikan kegiatan-kegiatan . yang maksudnya bahwa kegiatan orang-orang yang bekerja bersama dalam hubungan yang saling bergantung.
Konteks saling berhubungan itu menunjukkan suatu sistem sosial. Oleh karena itu, kita dapat mengatakan bahwa indikator dari organisasi terdiri dari: • Pengaturan yang berorientasiterhadapsasaran/tujuan (Goal Arrangement ) orangdengantujuan • Sistempsikososialdimanaorang/individu yang berinteraksidengankelompok. • Sistemteknologisdimanaorang/individuatatukelompok yang memakaipegetahuandanteknik. • Integrasikegiatan-kegiatan yang terstrukturorangbekerjabersamadalamhubungan –hubungan yang terpola. Jenis Organisasi • Organisasi Sosial • Organisasi Politik • Organisasi kemasyarakatan • Organisasi Kemiliteran • Organisasi Bisnis
Organisasisosialadalahsuatusistemsosial yang : • Bersifatlanggeng • Memilikiidentitaskolektif yang tegas; • Memilikidaftaranggota yang terperinci; • Memiliki program kegiatan yang terusmenerusdiarahkankepencapaiantujuan yang jelas. • Memilikiproseduruntukmenerimaangotabarudanmengelurkananggota lama. 4 unsur utama Ilmu Perilaku Organisasi yaitu: • AspekPsikologis, tindakanmanusiaitusendiri • Adanyabagian lain yang diakuirelevandalammempelajaritindakanmanusia. Misalnyauangmerupakansalahsatufaktorpertimbanganmengapaorangmemasukiorganisasi. Dan Sikap (attitude) akanmenpengaruhiprestasiorang yang bersangkutan. • PerilakuOrganisasisebagaisuatudisiplin, mengakuibahwaindividudipengaruhiolehbagaimanaorganisasidiaturdansiapa yang mengawasimereka. Olehsebabitustrukturorganisasimemegangperananpenting. • Tujuanorganisasi, keinginan manager bagitercapainyatujuanorganisasisecarakeseluruhandengandemikiandiusahakan agar usahamasing-masingindividuselarasdengantujuanorganisasi.
Mengapasosiologiberbicaratentangorganisasisosial ? • Dari difinisi Peter L Berger mengenaiapaitusosiologi, pokokpermasalahan yang dibicarakandalamsosiologiadalahhubunganantaramasyarakatdanindividu. Sementarakitajugamelihatbahwaadasosiologi yang memberikantekananpadamasyarakatseperti Durkheim, ada pula yang memberikantekanannyapadaindividuseperti Weber. Apakahdalamkonseporganisasiditemukantigapokokpermasalahandasardalamsosiologiyaitu : masyarakat, individudanhubunganantarakeduanya ?
Organisasi : Sistemsosial yang memilkiidentitaskolektif yang tegas,daftaranggota yang terperinci, program kegiatan yang jelasdanprosedurpenggantiananggota. Masyarakat : Sisteminteraksi, ataukeseluruhankomplekshubunganmanusia yang luassifatnya. Organisasidanmasyarakat semuaorganisasidapatdisebutmasyarakat, tetapitidaksemuamasyarakatmerupakanorganisasi.
Organisasi : Sistemsosial yang memilkiidentitaskolektif yang tegas,daftaranggota yang terperinci, program kegiatan yang jelasdanprosedurpenggantiananggota.Organisasimerupakankenyataanobyektif/eksternal Individu : Subyek yang melakukansesuatu,yangmempunyaipikiran, yang mempunyaikehendak, subyek yang mempunyikebebasan; yang memberiartipadasesuatu; yang mampumenilaitindakandanhasiltindakannyasendiri. Individumerupakankenyataansubyektif/internal. Organisasidanindividu
kesimpulanbahwa : • tanpaindividutidakmungkinadaorganisasi; • individulah yang menciptakanorganisasi; • individumenciptakanorganisasiuntukmemenuhikebutuhanmanusia. • organisasitidak lain alatsajauntukmencapaitujuankolektifatautujuanpribadi. • organisasibisabertahandanbisajugahilangataumati. • hubungannyadenganmakna/kehendak yang diberikanolehsubyek. • organisasiseringmengunakanpaksaanuntukmengontrolperilakuanggota-anggotanya agar tujuanorgnisasiitudapattercapaisecaraefektifdanefisien. • organisasijugamemberikankesempatankepadaanggotanyauntukmeningkatkanmotivasinyasecarasukarela. • individu yang menciptakanorganisasi, dandalamprosesnyaorganisasiiniselalumenjadiotonomdankembalimemaksaindividu yang menciptakannya.
Organisasisosialdapatkitabedakanmenurutbesarkeciljumlahanggotanya. Jumlahitucukuppentingkarenadapatdipakaiuntukmenentukansifatinteraksi. Walaupunduaorangsudahcukupuntukmembentukmasyarakat, namunduaorangtidakcukupuntukmembentuksuatuorganisasi. Adaempatmacamorganisasi : • Organisasikecil yang anggota-anggotanyadapatberinteraksisecaralangsung. Jumlahanggota paling banyakadalah 30 orang. Angkainitidakmutlak, sepanjangmerekadapatberinteraksisecaralangsung. Walaupunanggotanyaberjumlah 135, organisasiitutetapdisebutorganisasikecil. Namunorganisasiinihanyaberlakuuntukmasyarakatprimitif. Dalammasyarakat modern, angka 30 mungkincukuptepatuntukmenentukanapakahmerekadapatberinteraksisecaralangsungatautidak. • Contoh : JurusanMenejemenFakultasEkonomi UNWIKU.
Organisasisedangyakniorganisasi yang terlalubesaruntukmemungkinkanperkembanganhubunganantarasetiappasangananggotatetapicukupkecilsehinggaorang-orangpentingdapatberinteraksisecaralangsungdengansemua yang lainnya. Jumlahanggotasecarakuantitatifuntukorgnisasisedanginiadalah paling tinggi 1000 orang. Ituberarti 1000 orangadalahterlalubesarjumlahnyasehinggahubunganantaraorangdenganorangtidakmungkindapatberkembangdenganbaik, tetapidenganjumlahanggota yang kurangdari 1000 orangitu, beberapaorangpentingmisalnyaketua, penasihatdapatberinteraksisecaralangsungdengansemuaorang. Contoh : FakultasHukum UNWIKU • Organisasibesaryaituorganisasi yang terlalubesarsehinggasetiapanggotatidakdapatberinteraksisecaralangsung, tetapicukupkecilseinggasemuaorangatausebagianbesarnyadapatdikumpulkandalamsuatutempatdalamsuatuwaktutertentu. Jumlahkuantitatifnyakuranglebih 50.000 orang. Merekatidaksalingmengenalkalautidakadatandapengenal. Contoh : UNWIKU • Organisasiraksasamemilikisangatbanyakangggotasehinggatidakmungkinlagimerekaituudapatdikumpulkandalamsuatutempatpadawaktutertentu. Kalaupunmerekadapatdikumpulkanmakamerekasangattersebar, sehinggatidakmungkinadahubungandengansemuaorang. Contoh : DepartemenPendidikanNasional.
STATUS Status mempunyaiduaarti : • Status dilihatsebagaisuatutatanan (order) hakdankewajibansecarahierarkisdalamstruktur formal organisasi. status inibersifatobyektif. • Status yang bersifatsubyektif, artinnya status yang dimilikiseseorangitumerupakanhasildaripenilaianorang lain terhadapdiriseseorangdengansiapaiaberkontakatauberhubungan.
Kriteria yang digunakanuntukmenentukantinggirendahnya status seseorangsecarasubyektif • karenakelahiran; • karenamutupribadi; • karenaprestasi; • karenapemilikan; • karenaotoritas. Ke lima sumber status yang berhubungandenganpenillaianorangsecarasubyektif, tidakselamanyakonsistenuntukseseorang. Konsistendalamhaliniberartibahwakalaumenurutkelahirandiatinggi, makatidakharusbegitumenurut yang lain-lainna.
PERAN : adalahpolaperilaku yang diharapkandariseseorang yang memiliki status atauposisitertentudalamorganisasi. KEKUASAAN : Weber : “kesempatan yang adapadaseseorangatausejumlahoranguntukmelaksanakankemauannyasendiridalamsuatutindakansosial, meskipunmendapattantangandariorang lain yang terlibatdalamtindakanitu”. Etzioni : “kemampuanuntukmengatasisebagianatausemuaperlawanan, untukmengadakanperubahan-perubahanpadapihak yang memberikanoposisi”.
TIGA JENIS KEKUASAAN : • Kekuasaan Utilitarian : adalahsifat yang menekankanpadakegunaandarisuatu. Asset utilitarian meliputipemilikanekonomi, kemampuandalambidangteknikadministasi, tenagakerjadan lain-lain. • KekuasaanKoersif (coercive = memaksa) : Assetnyaadalahsenjata, tenagamanusiaataubadanlainnya yang digunakanoleh ABRI, Polisiataubadankeamananlainnya. 3. KekuasaanPersuasif : Kekuasaanpersuasiftidakmenggunakanpaksaan, assetnyaadalahantara lain nilai, perasaanataukepercayaan yang adadalamsuatumasyarakattertentu.
OTORITAS (Wewenang) Wewenangsangaterathubungannyadengankekuasaan, denganwewenangberartiseseorangmempunyaihakuntukmelakukandanmenetapkansesuatu. Jadiwewenangmenekankanpadaunsurhak, bukanpadakekuasaannya, meskipunkekuasaandanwewenangtidakbisadipisahkan. Weberwewenangadalah : “kemungkinanperintah-perintahtertentu (atausemuaperintah) yang datangdarisumber-sumbertetentuakanditaatiolehsekelompokorangtertentu”. Perbedaan yang terlihatdalamkekuasaandanotoritas, yaitudalamkekuasaanadaperlawanannamundalamotoritastidakadalagiperlawanan yang adahanyalahketaatanataukepatuhan.
Weber membedakantigamacamotoritas • Otoritastradisionil; Didasarkanpadasuatukepercayaan yang sudahmapanakantradisi-tradisijamanduludanlegitimasi status mereka yang menggunakanotoritas yang dimiikinyaitu. • Otoritaslegal rasionil; Didasarkanpadakomitmenatauseperangkatperaturan yang diungkapkansecararesmidandiatursecara impersonal. • Otoritaskarismatis. Didasarkanpadamutuluarbiasa yang dimilikiseorangpemimpinsebagaiseorangpribadi.