220 likes | 515 Views
Exel J. Permadi Teori Film dan Televisi. Cinematography Berasal dari Cinema : dari kata cinematos tography : dari kata Photography Kinematos : Gerak Photos : Cahaya Melukis gerak dengan cahaya Graphos : Lukisan/tulisan
E N D
Exel J. Permadi Teori Film dan Televisi
Cinematography Berasal dari Cinema : dari kata cinematos tography : dari kata Photography • Kinematos : Gerak • Photos : Cahaya Melukis gerak dengan cahaya • Graphos : Lukisan/tulisan Unesco : Lembaga Pendidikan & Kebudayaan PBB : Film,TV,Video Serumpun dengan Moving Image : Bayangan hidup/citra hidup Perbedaan film,tv,video hanya medianya saja (perlu komunikasi)
Komunikasi sinematik ,cirinya : • Alur Informasi Yang berkesinambungan • Pembentukan imajinasi : membentuk khyalan • Inovatif : Ada daya tarik/hal hal baru
Dimensi estetika. • Artistik . Tercipta sumber cahaya, daya tarik sempurna • Dramatik . Menciptakan emosional, nangis,ketawa dan lain lain • Etik . Naluri penciptaan, sopan/baik
Dimensi teknologi • Mekanika. • Optikal. • Elektronik. • Kimia.
SineasFilmPenonton • Wawasan kultur/budaya * Wawasan Kultur/Budaya • Wawasan Sosial * Wawasan Sosial • Kondisi Pribadi Media* Wawasan Intelektual • Bakat * Kondisi Pribadi • Obsesi - Minat • Ambisi - Pengalaman Pribadi • Kondisi Intelektual • Wawasan Sinematografi
Subjek Sinematik • Apa yang kita lihat pada saat menonton film/televisi. • Manusia, hewan, robot. • Ruang. • Waktu. • Peristiwa. • Suara
Manusia • Perwatakan : fisionomi, bentuk, lahiriah yang melambangkan perwatakan, protagonis, antagonis. • Pakaian. • Tata Rambut. • Raut Wajah, warna kulit. • Artifact : Benda hasil karya manusia. • Tingkah Laku • Acting : sarana ekspresi. • Bahasa tubuh, body language. • Dialog : Apa yang harus diucapkan dan bagaimana cara mengucapkannya.
Ruang. • Ruang alami : Pegunungan, pantai, padang rumput. • Artifisial / Arsitektur : Interior, eksterior. Ruang menentukan tingkah laku dan kondisi. Arsitektur dapat mencerminkan. • Budaya • Zaman • Era • Kondisi Sosial • Peradaban
Waktu . • Siang, pagi, sore. • Malam, tengah malam, subuh • Sekarang, masa lalu, masa depan. • Suara ayam berkokok, srigala, berita pagi. Disini gambar dan suara, lebih dominan tanpa dialog.
Peristiwa • Beberapa kejadian yang merupakan adegan / scene . • Mise En Scene : Pengadeganan. - Memadukan / menyusun faktor – faktor. - Subjek sinematik dengan konsep dramatik. • Peristiwa cerita / skenario. - Novel, cerpen, cergam, kisah nyata, sandiwara radio. - Cerita asli (dari proses sublimasi) kesinopsis, treatment skenario.
Skenario sebagai blue print sebuah film. - Film (citra hidup). - Sequence / terjadi multiple plot. - Scene. • Shot. - Fungsional, Informatif / dramatik. - Struktural, Berkaitan / berkesinambungan. - Proporsional, Porsi panjang pendeknya. • Shot adalah Struktur bertutur sinematik yang terkecil. • Stock Shot : Kejadian sebenarnya di filmkan.
Suara • Sebagai unsur penunjang. • Budaya. • Waktu. • Tempat. • Musik : Menambah suasana. • Suara alam / atmosfir.
Tata Kamera. Metode membuat shot dengan dasar – dasar fhotography dikenal juga camera set-up. Tercipta , Skenario shot Shot rekaan penulis. Director shot hasil pemikiran sutradara kreatif Interpretation.