1.46k likes | 2.43k Views
SEMIKONDUKTOR. PENDAHULUAN. Bahan semikonduktor ( setengah penghantar ) adalah bahan selain penghantar dan penyekat yang pada temperatur mutlak yaitu pada 0 K.
E N D
PENDAHULUAN • Bahan semikonduktor ( setengah penghantar ) adalah bahan selain penghantar dan penyekat yang pada temperatur mutlak yaitu pada 0 K. • Dalam keadaan murninya mempunyai sifat sebagai penyekat ; sedangkan pada temperatur kamar ( 27 ˚ C ) dapat berubah sifatnya menjadi bahan penghantar. • Bahan yang dapat berubah sifat kelistrikannya apabila temperatunya berubah-ubah.
Jenis – jenissemikonduktor • Berdasarkan tingkat kemurnian ; • Intrinsik : semikonduktor murni yang tidak diberi doping • Ekstrensik : semikonduktor murni yang diberi doping
SemikonduktorIntrinsik • Semikonduktor yang belum mengalami penyisipan oleh atom akseptor atau atom donor • Pada suhu tinggi elektron valensi dapat berpindah menju pita konduksi, dengan menciptakan hole pada pita valensi • Pengahantar listrik pada semikonduktor adalah elektron dan hole
Semikonduktorekstrinsik • Tipe N Pengotoranoleh atom pentavalentyaitu, bahankristaldenganinti atom memiliki 5 elektronvalensi. Contoh ; P , As Atom pengotordisebut atom donor Pembawamuatandisebutelektron
Semikonduktoreksterensik • Tipe P Pengotoranoleh atom trivalent yaitu, bahankristaldenganinti atom memiliki 3 elektronvalensi. Contoh ; B, Ga Atom pengotornyadisebut atom akseptor Pembawamuatandisebut hole
Semikonduktoreksterensik • PN JUNCTION • Jikasemikonductordisambungkan, makaelektronakanberdifusimenujudaerahtipe-p, dansebaliknya hole akanberdifusomenujudaerahtipe-n, sehinggaterbentukdaerahpersambungan. • Padadaerahpersambunganiniterbebasdarimuatanmayoritas, tetapiterjadi dipole muatansehinggatimbulmedanlistrikdanterjadipotensialhalang.
Semikonduktoreksterensik • Tidaksemua atom dapatdigunakansebagai atom akseptoratau atom donor, adabeberapapersyaratan : • Ukuran atom yang hampirsamadengan atom murni • Memilikijumlahelektronvalensiberbedasatudengan atom murni
Komponenmenggunakansemikonduktor • Dioda • Transistor • Sel Surya
Aplikasi • Detektor Kualitas Daging Pada umumnya daging diawetkan dengan cara dibekukan. Sebenarnya ada suhu optimum yang dibutuhkan agar daging bisa bertahan lama. Sensor dari semikonduktor mendeteksi gas ethil-asetat yang muncul ketika daging mulai membusuk.
Detektor Kualitas Daging Sensor dibuat dari bahan semikonduktor padatan SnO2-La2O3 dengan metoda lapisan tebal pada substrat alumina. Gas Ethil Asetat akan bereaksi dengan La203 yang membentuk lapisan deplesi
Aplikasi • IC Merupakan aplikasi yang paling banyak dalam pemanfaatan semikonduktor. Dalam sebuah IC terdapat beberapa jenis semikonduktor baik berupa transistor maupun dioda.
DaftarPustaka • Albert Paul Malvino, 2003. Prinsip – PrinsipElektronika, Jakarta. PenerbitSalembaTeknika • http://one.indoskripsi.com/judul-skripsi-makalah-tentang/semikonduktor-1 • http://docs.google.com/gview?a=v&q=cache:0DTH3jkC56EJ:202.65.121.165/elcom2/file.php/1/Animasi_Fisika/adaptif_fisika/25_semikonduktor.pdf+pengertian+semi+konduktor&hl=id&gl=id&pid=bl&srcid=ADGEESiI-hLXy4ka-_0wZJa-yoPU8zFqZv4FUi3ejuxfvHKhniTlBVUPI4Wiu2rRwLFzmLg5mx7Za_TsZ0bc6_lLh6FAZvXUUqgIALmRBVg-e5Frb9_dY-_lYz5LZxF-_qQkWz3j1eGF&sig=AFQjCNGk-hwekRwZBAk9tw3tpIBKgVppTw • http://myblogmyown.wordpress.com/2009/04/07/isolator-dan-semi-konduktor/
FIELD EFFECT TRANSISTOR Disadur dari : Ir.Bambang Sutopo,M.Phil, Jurusan Teknik Elektro, FT-UGM
DIODA freewheel DRIVER RELAY(diskusi tugas lalu) RELAY VCC IB-JENUH = arus basis yang membuat transistor dalam kondisi jenuh. RB Relay membutuhkan arus sekitar 50 sampai 100 mili Amper
TRANSISTOR SBG BUFER OP-AMP Input 1 relay + R Input 2 _ R harus bisa membatasi arus agar arus yang dikeluarkan op-amp tak terlalu besar. R harus masih dapat membuat transistor jenuh.
Pilihan R tergantung kemampuan IC mengeluarkan arus (source)ataudimasuki arus(sink) R 25mA 100mA R 200mA relay relay relay
Daerah Tak stabil Eka Ardi
Eka Ardi BC107
IB 1 2 VCE 3
LM 339/239 VCC OPEN COLLECTOR Rpull-up Beban
12V AND 1K + _ + _
12V 4,7K 1K + 8,2K _ Lampu Vin 12V + 4,7K _ 1K
TOTEM POLE OUTPUT LM 358
PROYEK KITA relay R DIODA FOTO KOMPARATOR SCHMITT
Field Effect Transistor - FET Mengapa kita masih perlu transistor jenis lain? BJT mempunyai sedikit masalah. BJT selalu memerlukan arus basis IB, walaupun arus ini kecil, tetapi tidak bisa diabaikan, terutama sekali saat BJT digunakan sebagai saklar, pasti dibutuhkan arus yang cukup besar untk membuat transistor jenuh.
Field Effect Transistor - FET Apakah ada jenis transistor lain yang bisa digerakkan dengan tegangan tanpa membutuhkan arus ? Jawabannya ada di FET. Dengan perantaraan FET, kita dapat menghubungkan peralatan komputer atau transduser yang tidak bisa menghasilkan arus, dengan alat yang lebih besar. FET bisa digunakan sbg bufer, sehingga tidak membutuhkan arus dari komputer/trasduser. Teknologi modern pembuatan IC, ternyata dimensi transistor FET bisa dibuat sangat kecil, sehingga pembuatan IC saat ini berdasarkan transistor FET ini.
FET vs BJT BJT Base (B) Collector (C) Emitter (E) Base current Collector current Collector-Emitter Voltage FET Gate (G) Drain(D) Source(S) Gate Voltage Drain current Drain-source voltage
Jenis-jenis FET • JFET (Junction FET) • MOSFET (Metal Oxide Silikon FET) • PMOS ( MOS saluran P) • NMOS (MOS saluran N) • Masih banyak lagi
ID VDS FET VGS IS FET Parameter FET : ID, VGS, VDS. Dasar pemikiran FET: Ada arus ID = IS yang mengalir melalui saluran, yang besarnya saluran dikendalikan oleh tegangan VGS. Karena arus lewat saluran (yang berupa hambatan) maka ada tegangan VDS.