530 likes | 1.14k Views
NEMATODA USUS. CIRI-CIRI UMUM. Simetris bilateral, tripoblastik , tidak memiliki appendages Memiliki coelom yang disebut pseudocoelomata Belum memiliki organ peredaran darah , respirasi dengan permukaan tubuh Hidup bebas atau parasit
E N D
CIRI-CIRI UMUM • Simetris bilateral, tripoblastik, tidakmemiliki appendages • Memilikicoelom yang disebutpseudocoelomata • Belummemiliki organ peredarandarah, respirasidenganpermukaantubuh • Hidupbebasatauparasit • Cincinsaraf yang mengelilingiesofagusmerupakanpusatsistemsaraf • Berumahdua, fertilisasi internal, tidakdapatmelakukanreproduksiaseksual
Ascarislumbricoides Necatoramericanus Ancylostomaduodenale KLASIFIKASI Trichuristrichiura Strongiloidesstercoralis Enterobiusvermicularis Trichinellaspiralis
KLASIFIKASI Phylum :NemathelminthesClass : NematodaSubclass : SecernenteaOrdo : AscarididaFamily : AscarididaeGenus : AscarisSpecies : Ascarislumbricoides
MORFOLOGI • Bentuk silindris • Kepala & ekor lancip • Kutikula bergaris-garis melintang • Mulut mempunyai 3 buah bibir, 1 dorsal-2 papil peraba, 2 ventrolateral 1 papil peraba
KLASIFIKASI Phylum : Nematoda Kelas : Secernentea Ordo : Strongylida Family : Uncinariidae Genus : Necator Species : Necatoramericanus
MORFOLOGI • Cacingdewasaberbentuksilindrik, ukurancacingjantan 11-13mm cacingbetina 5-10mm, bentuknecatoramericanussepertihuruf S sedangkananyslostomaduodenalesepertihuruf C, ronggamulutkedua species inilebardanterbuka. • Telurcacingtambang yang besarnyakira-kira 60x40 mikronberbentukbujurdanmempunyaidindingtipis. Didalamnyaterdapat 4-8 sel. Larva rabditorformpanjangnyakira-kira 250 mikron, sedangkan larva filariformpanjangnyakira-kira 600 mikron.
EPIDEMIOLOGI • Kejadianpenyakit (Incidens)inidi Indonesia seringditemukanpadapenduduk yang bertempattinggaldipegunungan, terutamadidaerahpedesaan, khususnyadiperkebunanataupertambangan. Cacinginimenghisapdarahhanyasedikitnamunluka-lukagigitan yang berdarahakanberlangsung lama, setelahgigitandilepaskandapatmenyebabkan anemia yang lebihberat. Kebiasaanbuang air besarditanahdanpemakaiantinjasebagaipupukkebunsangatpentingdalampenyebaraninfeksipenyakitini (SrisasiGandahusada, 2000:15). Tanah yang baikuntukpertumbuhan larva adalahtanahgembur (pasir, humus) dengansuhu 16 optimum 32°C-38°C. • Penyebarancacinginidiseluruhdaerahkatulistiwadanditempat lain dengankeadaan yang sesuai,misalnyadidaerahpertambangandanperkebunan.prevalensidiindonesiatinggiterutamadidaerahpedesaan .Antaratahun 1972-1979 prevalennsidiberbagaipedesaandiindonesiaadalahsekitar 50 %.
KLASIFIKASI Phylum : Nematoda Kelas : Secernentea Ordo : Strongylida Family : Ancylostomatidae Genus : Ancylostoma Species : Ancylostomaduodenale
MORFOLOGI • Memiliki plat-plat pemotong dorsal yang mengelilingipinggirsebelahdalammulut. • Memilikikutikula yang mempunyaigaris-garismelintang. • Terdapatsepasang papillae, masing-masingsatupadasisitubuhdekatpertengahan esophagus. • Cacingjantandewasapanjangnya 11mm,dan betina 13mm.
Trichuristrichiura (cacingcambuk)
KLASIFIKASI Phylum : NemathelminthesClass : NematodaSubclass : AdenophoreaOrdo: EnoplidaFamili : TtichinelloideaGenus : TrichurisSpecies : Trichuristrichiura
MORFOLOGI • Ukuran: panjangcacingjantan 30 – 45 mm, cacingbetina 35 – 50 m. • 3/5 bagian (anterior) sepertibenangterdiriataskepaladanesofagus. • 2/5 bagian (posterior) badanmembesarberujungtumpul, berisiintestinum • danalat-alatreproduksi. • Cacingjantan : ekormelengkungke ventral, dilengkapidenganspekulum. • Cacingbetina : ekornyalurusdanruncing.
PATOLOGI CacingTrichurispadamanusiaterutamahidupdisekum, akantetapidapatjugaditemukandikolonasendens. Padainfeksiberatterutamapadaanak, cacinginitersebardiseluruhkolondanrektum. Kadang-kadangterlihatdimukrosarektum yang mengalamiprolapsusakibatmengejannyapenderitapadawaktudefekasi. Cacinginimemasukankepalanyakedalammukosausus, hinggaterjadityrauma yang menimbulkaniritasidanperadanganmukosausus. Padatempatperlekatannyaterjadipendarahan. Di sampinginiternyatacacinginimenghisapdarahhospesnya, sehinggadapatmenyebabkan anemia.
EPIDEMIOLOGI Infeksiseringterjadipadamasyarakat yang miskindimanafasilitassanitasitidakada.Infeksiterbanyakpadaanak-anak,merekaterkontaminasitanahtempatmerekabermain.Dapatterjadireinfeksipadamerekamelalauitelurdaritanahkemulut.Telurtidakdapatbertahandalamsuasanakeringataudinginsekali.
KLASIFIKASI Phylum : NematodaClass : secernenteaOrdo : strongylidafamili : strongylidaGenus : StrongyloidesSpecies : Strongyloides stercoralis
MORFOLOGI • Cacing betina kecil,langsing seperti benang danukurannya kira-kira 2mm, dengan kedua ujungnya runcing. • Cacing jantan lebih besar • Saluran pencernaan terdiri dari kapsul bukal kecil, esofagus panjang memanjang melalui pertigaan anterior tubuh dan usus yang tipis.
PATOLOGI • Bila larva filaform ini menembus kulit, timbul kelainan kulit yang dinamakan creeping eruption yang disertai denagn rasa gatal yang hebat. Cacing dewasa menyebabkan kelainan pada mukosa usus muda.Infeksi ringan pada umumnya tidak menimbulkan gejala. Sedangkan pada infeksi sedang, dapat menyebabkan rasa sakit, di daerah epigastrium tengah dan tidak menjalar.
KLASIFIKASI Kingdom : AnimaliaFilum : NematodaKelas : SecernenteaSubkelas : SpiruriaOrdo : OxyuridaFamili : OxyuridaeGenus : Enterobius Spesies : Enterobiusvermicularis
MORFOLOGI • Cacingdewasa : • Mempunyaichepalicalae. • Cacingjantanmempunyaiukuran 2-5mm,ekor melengkung,memilikisebuahspikula. • Cacingbetinamempunyaiukuran 8-13 mm,ekorruncing • Cacingbetina gravid mengandung 11.000-15.000 telurdanbermigrasidarikolonkedaerahperianaluntukbertelur. • Mulutnyadikelilingi 3bibir dantidakadakapsulbuccal. • Individujantanpanjangnya sampai5mm. Ekornyamelengkungkearah ventral danalaecaudallateralmengelilingiujung. • Individubetinapanjangnya sampai13mm. Individubetina yang matangbentuknyasepertikumparandanmempunyaiekor yang langsingmemanjangdanruncing.
PATOLOGI • Gatalpada anus karenamigrasicacingke anus untukmelekatkantelur-telurnya, sehinggamenyebabkangatal, penderitamenggaruk – luka, gelisah, tidurterganggu – lemah – mudahterkenainfeksipenyakit lain. Dalamjumlahbanyak – nausea, vomitus, diaredansakitperut. • Kadangsetelahbertelurcacingtidakkembalikesekumtetapimasukke vagina padaanakkeluarmukusdari vagina.
EPIDEMIOLOGI • PenyakitnyadisebutEnterobiasisatauOxyuriasis, penyakitiniumumnyatidakberbahaya. • Gejalaklinis,terjadikarenairitasidiantaraanus,perineumdaunvagina,akibatmigrasicacingdalamjumlahbanyakketempat-tempattersebut • Akibatnyapenderitaterganggutidurnya,lemah,nafsumakanberkurang,danberatbadanturun
KLASIFIKASI • Phylum : Nematoda • Kelas : Adenophorea • Ordo : Trichinellida • Family : Trichinellidae • Genus : Trichinella • Species : Trichinellaspiralis
MORFOLOGI • Cacing dewasa berukuran kecil berbentuk halus seperti rambut. • Individu jantan panjangnya1.6mm dan diameternya 50mm. Ujung posterior tubuh tumpul dan memilki papilla kopulasi yang besar berbentuk kerucut pada setiap sisi anus. • Individu betina, panjangnya sampai 4mm ujung posteriortumpul dan anus terminal. • Cacingdewasaberukurankecilberbentukhalussepertirambut • Individujantanpanjangnya 1.6mm dandiameternya 50mm. Ujung posterior tubuhtumpuldanmemilki papilla kopulasi yang besarberbentukkerucutpadasetiapsisianus.
PATOLOGI • Larva tersebardiototkira-kira 7-28 harisesudahinfeksi. Padasaatinitimbulgejalnyeriotot (mialgia) danradangotot (miositis) yang disertaidemem, eusinofiliadanhipereosinofilia.Gejala yang disebakanoleh stadium larva tergantungjugapadaalat yang dihinggapimisalnya, dapatmenyebabkansembabsekitarmata, sakitpersendian, gejalapernafasandankelemahanumum. Dapatjugamenyebabkangejalaakibatkelainanjantungdansusunansarafpusatbila larva T.spiralistersebardialat-alattersebut.