390 likes | 2.3k Views
Penilaian Surat Berharga. Harga ( nilai ) surat berharga pada dasarnya adalah present value dari aliran kas masa mendatang yang akan diberikan kepada pemegang surat berharga tersebut .
E N D
Harga (nilai) suratberhargapadadasarnyaadalah present value darialirankasmasamendatang yang akandiberikankepadapemegangsuratberhargatersebut. • Beberapajenissuratberhargamempunyaiskedulpemberianalirankasdimasamendatang yang cukupjelas, sedangkanbeberapajenis yang lain mempunyaiskedulpemberianalirankas yang tidakcukupjelas. • Meskipundemikian basis penilaian yang dipakaitetapsama, yaitu present value alirankasdimasamendatang.
PENILAIAN OBLIGASI • Obligasiadalahsurathutang yang dikeluarkanolehperusahaanataunegara. • Jangkawaktujatuh tempo obligasibermacam-macam, ada yang relatifpendeksepertisatutahun, danada yang jangkapanjang, yaitu 30 tahun. Bahkanadaobligasi yang dikeluarkandenganjangkawaktujatuh tempo yang tidakterbatas. Obligasitersebutdinamakan consol. • Obligasimempunyaiciripembayaranbunga yang bersifattetapuntuksetiapperiodenya.
PENILAIAN OBLIGASI • Nilaiintrinsiksuatuobligasiakansamadengannilaisekarangdarialirankas yang diharapkandariobligasitersebut. • Hargaobligasitersebutbisadihitungsebagaiberikutini. nBunga Nominal Harga = -------------- + ---------------- ……… t=1 (1+kd)t (1+kd)n
Jika pembayaran bunga obligasi dilakukan tiap semester, maka nilai obligasi dapat dihitung dengan rumus sbb:
PENILAIAN OBLIGASI • Perhitungan penilaian obligasi umumnya menggunakan YTM (yield to maturity), yaitu tingkat return yang disyaratkan dengan asumsi bahwa obligasi akan dipertahankan sampai waktu jatuh tempo.
PENILAIAN OBLIGASI • Dengan mengetahui besar dan waktu pembayaran kupon, nilai par serta tingkat bunga disyaratkan, maka nilai atau harga obligasi bisa ditentukan dengan cara: 1. Menentukan nilai sekarang dari pendapatan kupon yang diperoleh setiap tahun, 2. Menentukan nilai sekarang dari nilai par yang akan diperoleh pada saat obligasi jatuh tempo, 3. Menjumlahkan nilai sekarang dari pendapatan kupon (1) dan nilai par (2).
PENILAIAN OBLIGASI: CONTOH • Sebagai contoh, obligasi XYZ akan jatuh tempo pada 20 tahun mendatang. Obligasi tersebut mempunyai nilai par sebesar Rp. 1.000 dan memberikan kupon sebesar 16% per tahun (pembayarannya dilakukan 2 kali dalam setahun). Jika diasumsikan bahwa tingkat bunga pasar juga sebesar 16%, maka harga obligasi tersebut adalah: = Rp 954 + Rp 46 = Rp 1.000
PENILAIAN OBLIGASI • Jika tingkat bunga yang disyaratkan lebih kecil dari tingkat kupon yang dibayarkan obligasi, maka obligasi dijual pada harga premi (lebih tinggi dari nilai par-nya). • Jika terjadi sebaliknya, yaitu tingkat bunga yang disyaratkan lebih besar dari tingkat kupon obligasi, maka obligasi akan ditawarkan pada harga diskon (lebih rendah dari nilai par).
Penilaian Saham 1. PenilaianSaham yang dipegangSatuPeriode Harga yang pantastersebutbisadihitungdengan formula sebagaiberikutini. D1 P1 Po = PV = -------------- + -------------- (1 + ks)1 (1 + ks)1 dimana Po = PV = hargasaham yang pantas D1 = dividen yang akandibayarkansatutahunmendatang P1 = hargasahamsatutahunmendatang ks = tingkatkeuntungan yang disyaratkanuntuksahamtersebut
Penilaian saham yang dipegang selamanya 1. Model DividenKonstan Model inimengasumsikandividentidaktumbuh, dansahamdipegangselamanya. D DD Po = PV = -------------- + … + ------------- + ------------- (1 + ks)1 (1 + ks)2 (1 + ks)~ dimana PV = Hargasaham D = Dividenperperiode yang besarnyakonstan ks = tingkatkeuntungan yang disyaratkanolehpemegangsaham Perhitungandiatasbisadisederhanakanmenjadisebagaiberikutini. Po = D / ks
2. Model DividenTumbuhdengan Tingkat Pertumbuhan yang Konstan Po = D1 / (ks – g) dimana D1 = Dividenpadatahunkesatu
Penilaian Saham Preferen • Sahampreferenmempunyaikarakteristikgabunganantarakarakteristiksahamdenganobligasi. Sahampreferenmembayarkandividen (miripsepertisaham), tetapidividentersebutdibayartetapberdasarkanpersentasetertentudarinilai nominal sahampreferen.Tetapiadaperbedaan lain. Karenadividen yang dibayarkan, perusahaantidakmempunayikewajibanuntukmembayarkandividentersebut. Jikaperusahaangagalmembayarkandividen, makaperusahaantidakbisadibangkrutkan. Hal semacamituberbedadenganobligasi. Padaobligasi, jikaperusahaantidakbisamembayarbunga, makaperusahaandibangkrutkan. Meskipundemikian, dividensahampreferenbiasanyaharusdibayarkanjikaperusahaanmembayarkandividenuntukpemegangsahambiasa.
Formula untukmenghitunghargasahampreferenadalah PV = ( D / kp) ……… (9) dimana PV = Hargasahampreferen D = Dividensahampreferen kp = tingkatkeuntungan yang disyaratkanuntuksahampreferen